Senja Atika Sari HS, Uswatun Hasanah, Nuri Luthfiatil Fitri, Sri Nurhayati, Viki Yusri
{"title":"与高血压患者的年龄、性别和盐摄入量的关系","authors":"Senja Atika Sari HS, Uswatun Hasanah, Nuri Luthfiatil Fitri, Sri Nurhayati, Viki Yusri","doi":"10.33024/mahesa.v3i11.11601","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRACT Hypertension, known as the 'silent-killer', affects more than 1.3 billion people in the world, 1 in 4 men and 1 in 5 women suffer from this disease. Hypertension has caused various serious impacts such as heart failure and coronary heart disease and even stroke. The risk factors that cause hypertension are multi-factorial, so this disease must be a concern. The purpose of this study was to determine the relationship between age, gender and salt intake with blood pressure of hypertension sufferers in the Banjarsari Health Center. This type of research is an analytic study with a cross-sectional design. The population in this study were patients with primary hypertension, the samples taken were 42 people. Analysis using chi square test. Patients with hypertension were dominated by age <60 years (69.0%), female gender (73.8%), and not limiting salt intake behavior (54.8%), blood pressure generally being at grade II (42.8%). 9%). The results of the analysis showed that there was a relationship between age (p-value 0.038; OR: 6.769) and salt intake (p-value 0.035; OR: 4.857) with blood pressure in patients with hypertension. Meanwhile, gender was not shown to have a significant relationship with blood pressure (p-value 0.731). It is hoped that people with hypertension can apply a healthy lifestyle such as doing physical activity and limiting salt intake. Keywords: Age, Gender, Salt Intake, Blood Pressure ABSTRAK Hipertensi yang dikenal sebagai ‘silent-killer’ telah diderita oleh lebih dari 1,3 milyar penduduk dunia, 1 dari 4 pria dan 1 dari 5 wanita menderita penyakit ini. Hipertensi telah menimbulkan berbagai dampak yang cukup serius seperti gagal jantung dan penyakit jantung koroner dan bahkan stroke. Faktor resiko yang menyebabkan terjadinya hipertensi bersifat multi faktor sehingga penyakit ini harus menjadi perhatian. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan usia, jenis kelamin dan asupan garam dengan tekanan darah penderita hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Banjarsari. Jenis penelitian studi analitik rancangan crossectional. Populasi dalam penelitian ini adalah penderita hipertensi primer, sampel yang diambil sebanyak 42 orang. Analisis menggunakan uji chi square. Penderita hipertensi didominasi usia <60 tahun (69,0%), jenis kelamin perempuan (73,8%), dan memiliki perilaku tidak membatasi asupan garam (54,8%), tekanan darah uumumnya berada pada derajat II (42,9%). Hasil analisis menunjukkan ada hubungan usia (p-value 0,038; OR: 6,769) dan asupan garam (p-value 0,035; OR: 4,857) dengan tekanan darah pada penderita hipertensi. Sementara jenis kelamin tidak terbukti memiliki hubungan signifikan dengan tekanan darah (p-value 0,731). Diharapkan penderita hipertensi dapat menerapkan pola hidup sehat seperti melakukan aktivitas fisik dan membatasi asupan garam. Kata Kunci: Usia, Jenis Kelamin, Asupan Garam, Tekanan Darah","PeriodicalId":473322,"journal":{"name":"MAHESA","volume":"103 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-11-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Hubungan Usia, Jenis Kelamin dan Asupan Garam dengan Tekanan Darah Penderita Hipertensi\",\"authors\":\"Senja Atika Sari HS, Uswatun Hasanah, Nuri Luthfiatil Fitri, Sri Nurhayati, Viki Yusri\",\"doi\":\"10.33024/mahesa.v3i11.11601\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"ABSTRACT Hypertension, known as the 'silent-killer', affects more than 1.3 billion people in the world, 1 in 4 men and 1 in 5 women suffer from this disease. Hypertension has caused various serious impacts such as heart failure and coronary heart disease and even stroke. The risk factors that cause hypertension are multi-factorial, so this disease must be a concern. The purpose of this study was to determine the relationship between age, gender and salt intake with blood pressure of hypertension sufferers in the Banjarsari Health Center. This type of research is an analytic study with a cross-sectional design. The population in this study were patients with primary hypertension, the samples taken were 42 people. Analysis using chi square test. Patients with hypertension were dominated by age <60 years (69.0%), female gender (73.8%), and not limiting salt intake behavior (54.8%), blood pressure generally being at grade II (42.8%). 9%). The results of the analysis showed that there was a relationship between age (p-value 0.038; OR: 6.769) and salt intake (p-value 0.035; OR: 4.857) with blood pressure in patients with hypertension. Meanwhile, gender was not shown to have a significant relationship with blood pressure (p-value 0.731). It is hoped that people with hypertension can apply a healthy lifestyle such as doing physical activity and limiting salt intake. Keywords: Age, Gender, Salt Intake, Blood Pressure ABSTRAK Hipertensi yang dikenal sebagai ‘silent-killer’ telah diderita oleh lebih dari 1,3 milyar penduduk dunia, 1 dari 4 pria dan 1 dari 5 wanita menderita penyakit ini. Hipertensi telah menimbulkan berbagai dampak yang cukup serius seperti gagal jantung dan penyakit jantung koroner dan bahkan stroke. Faktor resiko yang menyebabkan terjadinya hipertensi bersifat multi faktor sehingga penyakit ini harus menjadi perhatian. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan usia, jenis kelamin dan asupan garam dengan tekanan darah penderita hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Banjarsari. Jenis penelitian studi analitik rancangan crossectional. Populasi dalam penelitian ini adalah penderita hipertensi primer, sampel yang diambil sebanyak 42 orang. Analisis menggunakan uji chi square. Penderita hipertensi didominasi usia <60 tahun (69,0%), jenis kelamin perempuan (73,8%), dan memiliki perilaku tidak membatasi asupan garam (54,8%), tekanan darah uumumnya berada pada derajat II (42,9%). Hasil analisis menunjukkan ada hubungan usia (p-value 0,038; OR: 6,769) dan asupan garam (p-value 0,035; OR: 4,857) dengan tekanan darah pada penderita hipertensi. Sementara jenis kelamin tidak terbukti memiliki hubungan signifikan dengan tekanan darah (p-value 0,731). Diharapkan penderita hipertensi dapat menerapkan pola hidup sehat seperti melakukan aktivitas fisik dan membatasi asupan garam. Kata Kunci: Usia, Jenis Kelamin, Asupan Garam, Tekanan Darah\",\"PeriodicalId\":473322,\"journal\":{\"name\":\"MAHESA\",\"volume\":\"103 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-11-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"MAHESA\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.33024/mahesa.v3i11.11601\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"MAHESA","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33024/mahesa.v3i11.11601","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
高血压被称为“无声杀手”,全世界有超过13亿人患有此病,每4名男性和每5名女性中就有1人患有此病。高血压会造成各种严重的影响,如心力衰竭和冠心病,甚至中风。引起高血压的危险因素是多因素的,所以这种疾病必须引起关注。本研究的目的是确定Banjarsari健康中心高血压患者的年龄、性别和盐摄入量与血压之间的关系。这种类型的研究是采用横断面设计的分析研究。本研究的人群为原发性高血压患者,样本为42人。卡方检验分析。高血压患者以60岁(69.0%)、女性(73.8%)、不限制盐摄入行为(54.8%)为主,血压一般为II级(42.8%)。9%). 分析结果表明,年龄与年龄之间存在相关性(p值为0.038;OR: 6.769)和盐摄入量(p值0.035;OR: 4.857)。同时,性别与血压没有显著关系(p值为0.731)。希望高血压患者可以采取健康的生活方式,如进行体育锻炼和限制盐的摄入量。关键词:年龄,性别,盐的使用,血压;“沉默杀手”Hipertensi yang dikenal sebagai;Hipertensi telah menimbulkan berbagai danpak yang cuup serius pertigagal jantung dan penyakit jantung koroner dan bahkan stroke。高血压是由多因素因素引起的,而高血压是由多因素引起的。我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说。Jenis penelitian研究分析ranangan横断面。Populasi dalam penelitian ini adalah penderita hypertensi引物,样品yang diambil sebanyak 42橙。分析蒙古纳坎乌吉卡方。Penderita hipertensi didominasi usia <60 tahun (69,0%), jenis kelamin perempuan (73,8%), dan memiliki perperaku tidak membatasi asupan garam (54,8%), tekanan darah umumnya berada padderajat II(42,9%)。Hasil分析menunjukkan和hubungan usia (p值为0,038;OR: 6,769) dan asupan garam (p值0,035;[中文]:dengan tekanan darah padpenderita hipertensi。Sementara jenis kelamin tidak terbukti memiliki hubungan signikan dengan tekanan darah (p值为0.731)。Diharapkan penderita hipertensi dapat menerapkan pola hidup sethat seperti melakukan aktivitas finisik dan membatasi asupan garam。Kata Kunci: Usia, Jenis Kelamin, Asupan Garam, Tekanan Darah
Hubungan Usia, Jenis Kelamin dan Asupan Garam dengan Tekanan Darah Penderita Hipertensi
ABSTRACT Hypertension, known as the 'silent-killer', affects more than 1.3 billion people in the world, 1 in 4 men and 1 in 5 women suffer from this disease. Hypertension has caused various serious impacts such as heart failure and coronary heart disease and even stroke. The risk factors that cause hypertension are multi-factorial, so this disease must be a concern. The purpose of this study was to determine the relationship between age, gender and salt intake with blood pressure of hypertension sufferers in the Banjarsari Health Center. This type of research is an analytic study with a cross-sectional design. The population in this study were patients with primary hypertension, the samples taken were 42 people. Analysis using chi square test. Patients with hypertension were dominated by age <60 years (69.0%), female gender (73.8%), and not limiting salt intake behavior (54.8%), blood pressure generally being at grade II (42.8%). 9%). The results of the analysis showed that there was a relationship between age (p-value 0.038; OR: 6.769) and salt intake (p-value 0.035; OR: 4.857) with blood pressure in patients with hypertension. Meanwhile, gender was not shown to have a significant relationship with blood pressure (p-value 0.731). It is hoped that people with hypertension can apply a healthy lifestyle such as doing physical activity and limiting salt intake. Keywords: Age, Gender, Salt Intake, Blood Pressure ABSTRAK Hipertensi yang dikenal sebagai ‘silent-killer’ telah diderita oleh lebih dari 1,3 milyar penduduk dunia, 1 dari 4 pria dan 1 dari 5 wanita menderita penyakit ini. Hipertensi telah menimbulkan berbagai dampak yang cukup serius seperti gagal jantung dan penyakit jantung koroner dan bahkan stroke. Faktor resiko yang menyebabkan terjadinya hipertensi bersifat multi faktor sehingga penyakit ini harus menjadi perhatian. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan usia, jenis kelamin dan asupan garam dengan tekanan darah penderita hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Banjarsari. Jenis penelitian studi analitik rancangan crossectional. Populasi dalam penelitian ini adalah penderita hipertensi primer, sampel yang diambil sebanyak 42 orang. Analisis menggunakan uji chi square. Penderita hipertensi didominasi usia <60 tahun (69,0%), jenis kelamin perempuan (73,8%), dan memiliki perilaku tidak membatasi asupan garam (54,8%), tekanan darah uumumnya berada pada derajat II (42,9%). Hasil analisis menunjukkan ada hubungan usia (p-value 0,038; OR: 6,769) dan asupan garam (p-value 0,035; OR: 4,857) dengan tekanan darah pada penderita hipertensi. Sementara jenis kelamin tidak terbukti memiliki hubungan signifikan dengan tekanan darah (p-value 0,731). Diharapkan penderita hipertensi dapat menerapkan pola hidup sehat seperti melakukan aktivitas fisik dan membatasi asupan garam. Kata Kunci: Usia, Jenis Kelamin, Asupan Garam, Tekanan Darah