{"title":"测试红槟榔提取物中醋酸盐成分(Piper Crocatum Ruiz &Pav)的抗抑郁活性。关于瑞士韦伯斯特白色圆锥","authors":"Nilda Lely, Ade Arinia Rasyad, Ayu Agita Sundari","doi":"10.61685/jibf.v7i2.90","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Depresi merupakan gangguan mental yang ditandai dengan munculnya gejala penurunan mood, kehilangan minat terhadap sesuatu, perasaan bersalah, gangguan tidur atau nafsu makan,kehilangan energi dan penurunan konsentrasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antidepresan dari fraksi etil asetat ekstrak daun sirih merah dan dosis yang paling optimal untuk mengurangi depresi pada mencit putih jantan. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan menggunakan hewan percobaan berupa mencit putih jantan sebanyak 25 ekor dan dibagi menjadi 5 kelompok perlakuan yaitu kontrol negatif (Tween 80 1%), kontrol positif (fluoxetine 2,6 mg/kgBB), fraksi etil asetat daun sirih merah dengan variasi dosis 200 mg/kgBB, 400 mg/kgBB dan 800 mg/kgBB dengan menggunakan dua metode yaitu Hole Board Test dan Tail Suspension Test. Uji antidepresan dilakukan selama 10 hari dengan parameter berupa jumlah jengukan dan Immobility time. Hasil uji di analisa dengan menggunakan metode ANOVA satu arah dan uji Independent T-Test. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa fraksi etil asetat ekstrak daun sirih merah dengan dosis 400 mg/kgBB memiliki aktivitas sebagai antidepresan yang paling optimal.","PeriodicalId":470951,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Bakti Farmasi","volume":"147 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-05-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Uji Aktivitas Antidepresan Fraksi Etil Asetat Ekstrak Daun Sirih Merah (Piper Crocatum Ruiz &Pav.) Terhadap Mencit Putih Jantan Galur Swiss Webster\",\"authors\":\"Nilda Lely, Ade Arinia Rasyad, Ayu Agita Sundari\",\"doi\":\"10.61685/jibf.v7i2.90\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Depresi merupakan gangguan mental yang ditandai dengan munculnya gejala penurunan mood, kehilangan minat terhadap sesuatu, perasaan bersalah, gangguan tidur atau nafsu makan,kehilangan energi dan penurunan konsentrasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antidepresan dari fraksi etil asetat ekstrak daun sirih merah dan dosis yang paling optimal untuk mengurangi depresi pada mencit putih jantan. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan menggunakan hewan percobaan berupa mencit putih jantan sebanyak 25 ekor dan dibagi menjadi 5 kelompok perlakuan yaitu kontrol negatif (Tween 80 1%), kontrol positif (fluoxetine 2,6 mg/kgBB), fraksi etil asetat daun sirih merah dengan variasi dosis 200 mg/kgBB, 400 mg/kgBB dan 800 mg/kgBB dengan menggunakan dua metode yaitu Hole Board Test dan Tail Suspension Test. Uji antidepresan dilakukan selama 10 hari dengan parameter berupa jumlah jengukan dan Immobility time. Hasil uji di analisa dengan menggunakan metode ANOVA satu arah dan uji Independent T-Test. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa fraksi etil asetat ekstrak daun sirih merah dengan dosis 400 mg/kgBB memiliki aktivitas sebagai antidepresan yang paling optimal.\",\"PeriodicalId\":470951,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Ilmiah Bakti Farmasi\",\"volume\":\"147 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-05-23\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Ilmiah Bakti Farmasi\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.61685/jibf.v7i2.90\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmiah Bakti Farmasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.61685/jibf.v7i2.90","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Uji Aktivitas Antidepresan Fraksi Etil Asetat Ekstrak Daun Sirih Merah (Piper Crocatum Ruiz &Pav.) Terhadap Mencit Putih Jantan Galur Swiss Webster
Depresi merupakan gangguan mental yang ditandai dengan munculnya gejala penurunan mood, kehilangan minat terhadap sesuatu, perasaan bersalah, gangguan tidur atau nafsu makan,kehilangan energi dan penurunan konsentrasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antidepresan dari fraksi etil asetat ekstrak daun sirih merah dan dosis yang paling optimal untuk mengurangi depresi pada mencit putih jantan. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan menggunakan hewan percobaan berupa mencit putih jantan sebanyak 25 ekor dan dibagi menjadi 5 kelompok perlakuan yaitu kontrol negatif (Tween 80 1%), kontrol positif (fluoxetine 2,6 mg/kgBB), fraksi etil asetat daun sirih merah dengan variasi dosis 200 mg/kgBB, 400 mg/kgBB dan 800 mg/kgBB dengan menggunakan dua metode yaitu Hole Board Test dan Tail Suspension Test. Uji antidepresan dilakukan selama 10 hari dengan parameter berupa jumlah jengukan dan Immobility time. Hasil uji di analisa dengan menggunakan metode ANOVA satu arah dan uji Independent T-Test. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa fraksi etil asetat ekstrak daun sirih merah dengan dosis 400 mg/kgBB memiliki aktivitas sebagai antidepresan yang paling optimal.