{"title":"Perumusan模型Bisnis social;适度时尚企业","authors":"Defia Ifsantin Maula","doi":"10.21927/jesi.2021.11(2).131-142","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran umum mengenai model bisnis modest fashion yang sudah ada sebelumnya kemudian gambaran tersebut dijadikan acuan untuk merancang model bisnis sosial. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif dalam rangka merancang model bisnis untuk sebuah usaha fashion sederhana. Tujuan penggunaan metode kualitatif dalam penelitian ini adalah untuk memperoleh wawasan dari sudut pandang calon pelanggan dan calon penerima manfaat untuk mengidentifikasi karakteristik, perilaku, kebutuhan dan keinginan mereka. Penelitian ini juga secara umum menggambarkan gambaran bisnis fashion sederhana yang ada, yang kemudian juga dapat menjadi acuan dalam merumuskan model bisnis sosial sebuah usaha modest fashion. Dalam merancang model bisnis sosial ini, peneliti mengadaptasi teori sembilan komponen penyusun dari Osterwalder & Pigneur (2010). Berdasarkan hasil dari penelitian ini, menjalankan bisnis di industry modest fashion saat ini dapat dikatakan sebagai peluang besar untuk dijalankan. Kata kunci: modest fashion, bisnis sosial, model bisnis, bisnis model canvasPenelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran umum mengenai model bisnis modest fashion yang sudah ada sebelumnya kemudian gambaran tersebut dijadikan acuan untuk merancang model bisnis sosial. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif dalam rangka merancang model bisnis untuk sebuah usaha fashion sederhana. Tujuan penggunaan metode kualitatif dalam penelitian ini adalah untuk memperoleh wawasan dari sudut pandang calon pelanggan dan calon penerima manfaat untuk mengidentifikasi karakteristik, perilaku, kebutuhan dan keinginan mereka. Penelitian ini juga secara umum menggambarkan gambaran bisnis fashion sederhana yang ada, yang kemudian juga dapat menjadi acuan dalam merumuskan model bisnis sosial sebuah usaha modest fashion. Dalam merancang model bisnis sosial ini, peneliti mengadaptasi teori sembilan komponen penyusun dari Osterwalder & Pigneur (2010). Berdasarkan hasil dari penelitian ini, menjalankan bisnis di industry modest fashion saat ini dapat dikatakan sebagai peluang besar untuk dijalankan. Kata kunci: modest fashion, bisnis sosial, model bisnis, bisnis model canvas","PeriodicalId":284504,"journal":{"name":"JESI (Jurnal Ekonomi Syariah Indonesia)","volume":"59 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Perumusan Model Bisnis Sosial; Modest Fashion Enterprise\",\"authors\":\"Defia Ifsantin Maula\",\"doi\":\"10.21927/jesi.2021.11(2).131-142\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran umum mengenai model bisnis modest fashion yang sudah ada sebelumnya kemudian gambaran tersebut dijadikan acuan untuk merancang model bisnis sosial. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif dalam rangka merancang model bisnis untuk sebuah usaha fashion sederhana. Tujuan penggunaan metode kualitatif dalam penelitian ini adalah untuk memperoleh wawasan dari sudut pandang calon pelanggan dan calon penerima manfaat untuk mengidentifikasi karakteristik, perilaku, kebutuhan dan keinginan mereka. Penelitian ini juga secara umum menggambarkan gambaran bisnis fashion sederhana yang ada, yang kemudian juga dapat menjadi acuan dalam merumuskan model bisnis sosial sebuah usaha modest fashion. Dalam merancang model bisnis sosial ini, peneliti mengadaptasi teori sembilan komponen penyusun dari Osterwalder & Pigneur (2010). Berdasarkan hasil dari penelitian ini, menjalankan bisnis di industry modest fashion saat ini dapat dikatakan sebagai peluang besar untuk dijalankan. Kata kunci: modest fashion, bisnis sosial, model bisnis, bisnis model canvasPenelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran umum mengenai model bisnis modest fashion yang sudah ada sebelumnya kemudian gambaran tersebut dijadikan acuan untuk merancang model bisnis sosial. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif dalam rangka merancang model bisnis untuk sebuah usaha fashion sederhana. Tujuan penggunaan metode kualitatif dalam penelitian ini adalah untuk memperoleh wawasan dari sudut pandang calon pelanggan dan calon penerima manfaat untuk mengidentifikasi karakteristik, perilaku, kebutuhan dan keinginan mereka. Penelitian ini juga secara umum menggambarkan gambaran bisnis fashion sederhana yang ada, yang kemudian juga dapat menjadi acuan dalam merumuskan model bisnis sosial sebuah usaha modest fashion. Dalam merancang model bisnis sosial ini, peneliti mengadaptasi teori sembilan komponen penyusun dari Osterwalder & Pigneur (2010). Berdasarkan hasil dari penelitian ini, menjalankan bisnis di industry modest fashion saat ini dapat dikatakan sebagai peluang besar untuk dijalankan. Kata kunci: modest fashion, bisnis sosial, model bisnis, bisnis model canvas\",\"PeriodicalId\":284504,\"journal\":{\"name\":\"JESI (Jurnal Ekonomi Syariah Indonesia)\",\"volume\":\"59 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-12-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"JESI (Jurnal Ekonomi Syariah Indonesia)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.21927/jesi.2021.11(2).131-142\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JESI (Jurnal Ekonomi Syariah Indonesia)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21927/jesi.2021.11(2).131-142","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Perumusan Model Bisnis Sosial; Modest Fashion Enterprise
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran umum mengenai model bisnis modest fashion yang sudah ada sebelumnya kemudian gambaran tersebut dijadikan acuan untuk merancang model bisnis sosial. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif dalam rangka merancang model bisnis untuk sebuah usaha fashion sederhana. Tujuan penggunaan metode kualitatif dalam penelitian ini adalah untuk memperoleh wawasan dari sudut pandang calon pelanggan dan calon penerima manfaat untuk mengidentifikasi karakteristik, perilaku, kebutuhan dan keinginan mereka. Penelitian ini juga secara umum menggambarkan gambaran bisnis fashion sederhana yang ada, yang kemudian juga dapat menjadi acuan dalam merumuskan model bisnis sosial sebuah usaha modest fashion. Dalam merancang model bisnis sosial ini, peneliti mengadaptasi teori sembilan komponen penyusun dari Osterwalder & Pigneur (2010). Berdasarkan hasil dari penelitian ini, menjalankan bisnis di industry modest fashion saat ini dapat dikatakan sebagai peluang besar untuk dijalankan. Kata kunci: modest fashion, bisnis sosial, model bisnis, bisnis model canvasPenelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran umum mengenai model bisnis modest fashion yang sudah ada sebelumnya kemudian gambaran tersebut dijadikan acuan untuk merancang model bisnis sosial. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif dalam rangka merancang model bisnis untuk sebuah usaha fashion sederhana. Tujuan penggunaan metode kualitatif dalam penelitian ini adalah untuk memperoleh wawasan dari sudut pandang calon pelanggan dan calon penerima manfaat untuk mengidentifikasi karakteristik, perilaku, kebutuhan dan keinginan mereka. Penelitian ini juga secara umum menggambarkan gambaran bisnis fashion sederhana yang ada, yang kemudian juga dapat menjadi acuan dalam merumuskan model bisnis sosial sebuah usaha modest fashion. Dalam merancang model bisnis sosial ini, peneliti mengadaptasi teori sembilan komponen penyusun dari Osterwalder & Pigneur (2010). Berdasarkan hasil dari penelitian ini, menjalankan bisnis di industry modest fashion saat ini dapat dikatakan sebagai peluang besar untuk dijalankan. Kata kunci: modest fashion, bisnis sosial, model bisnis, bisnis model canvas