{"title":"公民参与研究漂浮在默金摄政水域的万人网的存在","authors":"Setiyati Rahayu, Rini Hertati, Djunaidi Djunaidi","doi":"10.36355/semahjpsp.v2i3.210","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Partisipasi sebagai suatu konsep dalam pengembangan masyarakat, digunakan secara umum dan luas. Partisipasi Masyarakat adalah keikutsertaan masyarakat dalam proses pengidentifikasi masalah dan potensi yang ada di masyarakat,pemilihan dan pengambilan keputusan tentang alternatif solusi untuk menangani masalah,serta keterlibatan masyarakat dalam mengevaluasi perubahan. Permasalahan utama dalam rangka pengelolaan Keramba Jaring Apung (KJA) di Perairan Dam Betuk dalam pengembanganya mengalami hambatan baik internal maupun eksternal. Tujuan yang ingin di capai dalam penelitian ini adalah : Untuk Mengetahui Tingkat Partisipasi Masyarakat Terhadap Keberadaan Keramba Jaring Apung (KJA) di Dam Betuk di Kabupaten Merangin .Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey dan wawancara. Kemudian menggunakan Analisis SWOT berkaitan dengan Tingkat Partisipasi Masyarakat Terhadap Keberadaan Keramba Jaring Apung (KJA) di perairan Dam Betuk Kecamatan Tabir Lintas Kabupaten Merangin. Dengan menilai setiap faktor internal dan eksternal. Berdasarkan hasil penelitian dapat dijelaskan bahwa tingkat partisipasi masyarakat di Tiga Desa/Stasiun yang berada di kawasan Perairan Dam Betuk terhadap keberadaan Keramba Jaring Apung (KJA) di Perairan Dam Betuk yang melibatkan 98 Responden pada kategori Tinggi. dengan nilai 5469 (55,8%)Berdasarkan uraian Analsis SWOT dapat dijelaskan bahwa terdapat 4 (Empat) alternatif strategi yang merupakan hasil Analisis SWOT, pendekatan terhadap masyarakat Pengelola,masyarakat umum dan pemangku kepentingan menjadi alternatif strategi utama untuk meningkatkan pengelolaan Organisasi Pembudidaya ikan di Keramba Jaring Apung KJA, agar maju dan berkembang, serta mandiri dan berkesinambungan.Kata Kunci : Pengelolaan Keramba Jaring Apung di Kabupaten Merangin","PeriodicalId":305059,"journal":{"name":"SEMAH Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Perairan","volume":"332 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-12-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"STUDI PARTISIPASI MASYARAKAT TERHADAP KEBERADAAN KERAMBA JARING APUNG DI PERAIRAN DAM BETUK KABUPATEN MERANGIN\",\"authors\":\"Setiyati Rahayu, Rini Hertati, Djunaidi Djunaidi\",\"doi\":\"10.36355/semahjpsp.v2i3.210\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Partisipasi sebagai suatu konsep dalam pengembangan masyarakat, digunakan secara umum dan luas. Partisipasi Masyarakat adalah keikutsertaan masyarakat dalam proses pengidentifikasi masalah dan potensi yang ada di masyarakat,pemilihan dan pengambilan keputusan tentang alternatif solusi untuk menangani masalah,serta keterlibatan masyarakat dalam mengevaluasi perubahan. Permasalahan utama dalam rangka pengelolaan Keramba Jaring Apung (KJA) di Perairan Dam Betuk dalam pengembanganya mengalami hambatan baik internal maupun eksternal. Tujuan yang ingin di capai dalam penelitian ini adalah : Untuk Mengetahui Tingkat Partisipasi Masyarakat Terhadap Keberadaan Keramba Jaring Apung (KJA) di Dam Betuk di Kabupaten Merangin .Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey dan wawancara. Kemudian menggunakan Analisis SWOT berkaitan dengan Tingkat Partisipasi Masyarakat Terhadap Keberadaan Keramba Jaring Apung (KJA) di perairan Dam Betuk Kecamatan Tabir Lintas Kabupaten Merangin. Dengan menilai setiap faktor internal dan eksternal. Berdasarkan hasil penelitian dapat dijelaskan bahwa tingkat partisipasi masyarakat di Tiga Desa/Stasiun yang berada di kawasan Perairan Dam Betuk terhadap keberadaan Keramba Jaring Apung (KJA) di Perairan Dam Betuk yang melibatkan 98 Responden pada kategori Tinggi. dengan nilai 5469 (55,8%)Berdasarkan uraian Analsis SWOT dapat dijelaskan bahwa terdapat 4 (Empat) alternatif strategi yang merupakan hasil Analisis SWOT, pendekatan terhadap masyarakat Pengelola,masyarakat umum dan pemangku kepentingan menjadi alternatif strategi utama untuk meningkatkan pengelolaan Organisasi Pembudidaya ikan di Keramba Jaring Apung KJA, agar maju dan berkembang, serta mandiri dan berkesinambungan.Kata Kunci : Pengelolaan Keramba Jaring Apung di Kabupaten Merangin\",\"PeriodicalId\":305059,\"journal\":{\"name\":\"SEMAH Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Perairan\",\"volume\":\"332 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2018-12-10\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"SEMAH Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Perairan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.36355/semahjpsp.v2i3.210\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"SEMAH Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Perairan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36355/semahjpsp.v2i3.210","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
STUDI PARTISIPASI MASYARAKAT TERHADAP KEBERADAAN KERAMBA JARING APUNG DI PERAIRAN DAM BETUK KABUPATEN MERANGIN
Partisipasi sebagai suatu konsep dalam pengembangan masyarakat, digunakan secara umum dan luas. Partisipasi Masyarakat adalah keikutsertaan masyarakat dalam proses pengidentifikasi masalah dan potensi yang ada di masyarakat,pemilihan dan pengambilan keputusan tentang alternatif solusi untuk menangani masalah,serta keterlibatan masyarakat dalam mengevaluasi perubahan. Permasalahan utama dalam rangka pengelolaan Keramba Jaring Apung (KJA) di Perairan Dam Betuk dalam pengembanganya mengalami hambatan baik internal maupun eksternal. Tujuan yang ingin di capai dalam penelitian ini adalah : Untuk Mengetahui Tingkat Partisipasi Masyarakat Terhadap Keberadaan Keramba Jaring Apung (KJA) di Dam Betuk di Kabupaten Merangin .Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey dan wawancara. Kemudian menggunakan Analisis SWOT berkaitan dengan Tingkat Partisipasi Masyarakat Terhadap Keberadaan Keramba Jaring Apung (KJA) di perairan Dam Betuk Kecamatan Tabir Lintas Kabupaten Merangin. Dengan menilai setiap faktor internal dan eksternal. Berdasarkan hasil penelitian dapat dijelaskan bahwa tingkat partisipasi masyarakat di Tiga Desa/Stasiun yang berada di kawasan Perairan Dam Betuk terhadap keberadaan Keramba Jaring Apung (KJA) di Perairan Dam Betuk yang melibatkan 98 Responden pada kategori Tinggi. dengan nilai 5469 (55,8%)Berdasarkan uraian Analsis SWOT dapat dijelaskan bahwa terdapat 4 (Empat) alternatif strategi yang merupakan hasil Analisis SWOT, pendekatan terhadap masyarakat Pengelola,masyarakat umum dan pemangku kepentingan menjadi alternatif strategi utama untuk meningkatkan pengelolaan Organisasi Pembudidaya ikan di Keramba Jaring Apung KJA, agar maju dan berkembang, serta mandiri dan berkesinambungan.Kata Kunci : Pengelolaan Keramba Jaring Apung di Kabupaten Merangin