{"title":"二年级学生Ashabul Pesantren的语音抑制因子分析","authors":"Bulan Sari, Melyann Melani","doi":"10.56910/pustaka.v3i1.305","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini dilaksanakan karena beberapa masalah yang ditemukan dilapangan; permasalahan dalam kemampuan berbicara siswa pada bahasa inggris. Siswa seperti merasa takut dalam berbicara menggunakan bahasa inggris didepan kelas, siswa juga tidak bisa mengekspresikan ide mereka dalam bahasa inggris dan siswa juga tidak aktif ketika belajar speaking. Peneliti menggunakan metode kualitative sebagai metode penelitian. Untuk mengumpulkan data, peneliti menggunakan interview kepada siswa dan guru dan untuk menguatkan data peneliti melakukan observasi dilapangan. Subjek pada penelitian ini adalah seluruh siswa pada kelas XI di Pondok Pesantren Ashabul Yamin. Selanjutnya, dalam menganalisa data, peneliti menggunakan tiga metode yaitu : reduksi data, penyajian data, dan melakukan penarikan kesimpulan. Penemuan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa factor yang menghambat kemampuan berbicara siswa adalah factor kognitif (konseptualisasi, formulasi, dan artikulasi), factor affektif (kurang percaya diri, merasa takut, dan kurang motivas) dan factor yang terakhir yaitu factor linguistic (kosa kata).","PeriodicalId":239542,"journal":{"name":"PUSTAKA: Jurnal Bahasa dan Pendidikan","volume":"103 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Analisis Faktor Penghambat Keterampilan Berbicara Siswa Kelas XI Pondok Pesantren Ashabul Yamin\",\"authors\":\"Bulan Sari, Melyann Melani\",\"doi\":\"10.56910/pustaka.v3i1.305\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini dilaksanakan karena beberapa masalah yang ditemukan dilapangan; permasalahan dalam kemampuan berbicara siswa pada bahasa inggris. Siswa seperti merasa takut dalam berbicara menggunakan bahasa inggris didepan kelas, siswa juga tidak bisa mengekspresikan ide mereka dalam bahasa inggris dan siswa juga tidak aktif ketika belajar speaking. Peneliti menggunakan metode kualitative sebagai metode penelitian. Untuk mengumpulkan data, peneliti menggunakan interview kepada siswa dan guru dan untuk menguatkan data peneliti melakukan observasi dilapangan. Subjek pada penelitian ini adalah seluruh siswa pada kelas XI di Pondok Pesantren Ashabul Yamin. Selanjutnya, dalam menganalisa data, peneliti menggunakan tiga metode yaitu : reduksi data, penyajian data, dan melakukan penarikan kesimpulan. Penemuan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa factor yang menghambat kemampuan berbicara siswa adalah factor kognitif (konseptualisasi, formulasi, dan artikulasi), factor affektif (kurang percaya diri, merasa takut, dan kurang motivas) dan factor yang terakhir yaitu factor linguistic (kosa kata).\",\"PeriodicalId\":239542,\"journal\":{\"name\":\"PUSTAKA: Jurnal Bahasa dan Pendidikan\",\"volume\":\"103 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-12-14\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"PUSTAKA: Jurnal Bahasa dan Pendidikan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.56910/pustaka.v3i1.305\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"PUSTAKA: Jurnal Bahasa dan Pendidikan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.56910/pustaka.v3i1.305","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Analisis Faktor Penghambat Keterampilan Berbicara Siswa Kelas XI Pondok Pesantren Ashabul Yamin
Penelitian ini dilaksanakan karena beberapa masalah yang ditemukan dilapangan; permasalahan dalam kemampuan berbicara siswa pada bahasa inggris. Siswa seperti merasa takut dalam berbicara menggunakan bahasa inggris didepan kelas, siswa juga tidak bisa mengekspresikan ide mereka dalam bahasa inggris dan siswa juga tidak aktif ketika belajar speaking. Peneliti menggunakan metode kualitative sebagai metode penelitian. Untuk mengumpulkan data, peneliti menggunakan interview kepada siswa dan guru dan untuk menguatkan data peneliti melakukan observasi dilapangan. Subjek pada penelitian ini adalah seluruh siswa pada kelas XI di Pondok Pesantren Ashabul Yamin. Selanjutnya, dalam menganalisa data, peneliti menggunakan tiga metode yaitu : reduksi data, penyajian data, dan melakukan penarikan kesimpulan. Penemuan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa factor yang menghambat kemampuan berbicara siswa adalah factor kognitif (konseptualisasi, formulasi, dan artikulasi), factor affektif (kurang percaya diri, merasa takut, dan kurang motivas) dan factor yang terakhir yaitu factor linguistic (kosa kata).