{"title":"[书评]野鹅","authors":"Ribeka Ota","doi":"10.15294/chie.v7i2.34722","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Novel ini merupakan karya lama, yang diterbitkan pertama kali pada tahun 1911, dengan judul aslinya adalah “Gan”. Pengarang Mori Ogai (1862 – 1922) adalah salah seorang sastrawan terkemuka pada Era Meiji, yang sering disejajarkan dengan Natsume Soseki, pengarang “Wagahai wa Neko dearu”, “Botchan”, dan lain-lain. Baik Ogai maupun Soseki adalah tokoh yang sangat besar dalam dunia sastra Jepang klasik modern, karya-karya mereka masih menarik perhatian banyak pembaca sampai hari ini. Gan” (Angsa Liar) adalah novel serial yang dimuat di majalah sastra “Subaru” dari tahun 1911 – 1913. Narator cerita ini adalah seorang mahasiswa kedokteran di Universitas Kedokteran. Ia menceritakan tentang teman kosnya yang bernama Okada, mahasiswa kedokteran yang rupawan dan berperilaku baik, dan seorang wanita muda yang cantik, namanya Otama alias “perempuan di Tanjakan Muenzaka”. Okada suka jalan-jalan di sekitar kosnya dan hampir setiap hari berjalan melalui Tanjakan Musenzaka. Di situlah Okada bertemu dengan Otama dan terpesona pada kecantikannya. Okada belum tahu siapa wanita itu, namun ternyata Otama adalah gundik dari seorang rentenir yang kaya raya. Otama menjadi gundik demi menyelamatkan ayahnya yang sudah tua dari kemiskinan. Selama hidup sebagai gundik, Otama yang semula bersifat lugu dan penurut mulai terbuka matanya dan menyadari pentingnya mengukuhkan jati dirinya sebagai seorang perempuan. Dan Otama pun mulai tertarik pada Okada yang sering melewati depan jendelanya… \n ","PeriodicalId":429689,"journal":{"name":"Chi'e: Journal of Japanese Learning and Teaching","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-10-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"[Book Review] Angsa Liar\",\"authors\":\"Ribeka Ota\",\"doi\":\"10.15294/chie.v7i2.34722\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Novel ini merupakan karya lama, yang diterbitkan pertama kali pada tahun 1911, dengan judul aslinya adalah “Gan”. Pengarang Mori Ogai (1862 – 1922) adalah salah seorang sastrawan terkemuka pada Era Meiji, yang sering disejajarkan dengan Natsume Soseki, pengarang “Wagahai wa Neko dearu”, “Botchan”, dan lain-lain. Baik Ogai maupun Soseki adalah tokoh yang sangat besar dalam dunia sastra Jepang klasik modern, karya-karya mereka masih menarik perhatian banyak pembaca sampai hari ini. Gan” (Angsa Liar) adalah novel serial yang dimuat di majalah sastra “Subaru” dari tahun 1911 – 1913. Narator cerita ini adalah seorang mahasiswa kedokteran di Universitas Kedokteran. Ia menceritakan tentang teman kosnya yang bernama Okada, mahasiswa kedokteran yang rupawan dan berperilaku baik, dan seorang wanita muda yang cantik, namanya Otama alias “perempuan di Tanjakan Muenzaka”. Okada suka jalan-jalan di sekitar kosnya dan hampir setiap hari berjalan melalui Tanjakan Musenzaka. Di situlah Okada bertemu dengan Otama dan terpesona pada kecantikannya. Okada belum tahu siapa wanita itu, namun ternyata Otama adalah gundik dari seorang rentenir yang kaya raya. Otama menjadi gundik demi menyelamatkan ayahnya yang sudah tua dari kemiskinan. Selama hidup sebagai gundik, Otama yang semula bersifat lugu dan penurut mulai terbuka matanya dan menyadari pentingnya mengukuhkan jati dirinya sebagai seorang perempuan. Dan Otama pun mulai tertarik pada Okada yang sering melewati depan jendelanya… \\n \",\"PeriodicalId\":429689,\"journal\":{\"name\":\"Chi'e: Journal of Japanese Learning and Teaching\",\"volume\":\"13 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2019-10-13\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Chi'e: Journal of Japanese Learning and Teaching\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.15294/chie.v7i2.34722\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Chi'e: Journal of Japanese Learning and Teaching","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.15294/chie.v7i2.34722","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
这部小说是1911年首次出版的,最初的书名是《干》。森大井(1862 - 1922)的作者是明治时代最著名的诗人之一,他的作者是“Wagahai wa Neko dearu”、“Botchan”等人。Ogai和Soseki都是现代日本古典文学中非常重要的人物,他们的作品至今仍吸引着许多读者。甘“野鹅”是一部由1911年至1913年出版的“苏巴鲁”文学杂志的系列小说。这个叙述者是一名医科学生。他讲述了他的同事冈田(Okada)的故事,她是一名漂亮、品行端正的医科学生,也是一名名叫Otama aka的年轻女子。冈田喜欢在kokoko周围散步,几乎每天都要经过Musenzaka山口。冈田就是在那里遇到了奥塔玛,并爱上了她的美丽。冈田还不知道这名女子是谁,但后来发现奥塔玛是一位非常富有的高利贷者的情妇。为了把年迈的父亲从贫困中解救出来,奥塔玛成了妾。在他的妾生涯中,最初温顺、天真的奥玛睁开了眼睛,意识到巩固自己作为一个女人的重要性。奥塔玛对冈田产生了兴趣,冈田经常经过她的窗户。
Novel ini merupakan karya lama, yang diterbitkan pertama kali pada tahun 1911, dengan judul aslinya adalah “Gan”. Pengarang Mori Ogai (1862 – 1922) adalah salah seorang sastrawan terkemuka pada Era Meiji, yang sering disejajarkan dengan Natsume Soseki, pengarang “Wagahai wa Neko dearu”, “Botchan”, dan lain-lain. Baik Ogai maupun Soseki adalah tokoh yang sangat besar dalam dunia sastra Jepang klasik modern, karya-karya mereka masih menarik perhatian banyak pembaca sampai hari ini. Gan” (Angsa Liar) adalah novel serial yang dimuat di majalah sastra “Subaru” dari tahun 1911 – 1913. Narator cerita ini adalah seorang mahasiswa kedokteran di Universitas Kedokteran. Ia menceritakan tentang teman kosnya yang bernama Okada, mahasiswa kedokteran yang rupawan dan berperilaku baik, dan seorang wanita muda yang cantik, namanya Otama alias “perempuan di Tanjakan Muenzaka”. Okada suka jalan-jalan di sekitar kosnya dan hampir setiap hari berjalan melalui Tanjakan Musenzaka. Di situlah Okada bertemu dengan Otama dan terpesona pada kecantikannya. Okada belum tahu siapa wanita itu, namun ternyata Otama adalah gundik dari seorang rentenir yang kaya raya. Otama menjadi gundik demi menyelamatkan ayahnya yang sudah tua dari kemiskinan. Selama hidup sebagai gundik, Otama yang semula bersifat lugu dan penurut mulai terbuka matanya dan menyadari pentingnya mengukuhkan jati dirinya sebagai seorang perempuan. Dan Otama pun mulai tertarik pada Okada yang sering melewati depan jendelanya…