PEMBENTUKAN BUDAYA DISIPLIN PESERTA DIDIK MELALUI PENGAMALAN KODE KEHORMATAN PRAMUKA DI SEKOLAH DASAR

Riset ini mempunyai tujuan dalam menelusuri bagaimana pembentukan budaya disiplin siswa melalui pengamalan kode kehormatan pramuka di SDN Tambakromo 1 Kecamatan Geneng. Subjek penelitian adalah 1  orang pembina ekstrakurikuler pramuka,  1 orang kepala sekolah, dan 26 siswa anggota pramuka penggalang yang terbagi atas 10 orang siswa laki-laki dan 16 orang siswa perempuan. Metode pengumpulan data merupakan mempergunakan observasi serta wawancara.  Data dianalisis dengan mempergunakan redaksi data, penarikan kesimpulan dan penyajian data. Hasil riset ini memperlihatkan bahwa pembentukan budaya disiplin yang dilakukan di SDN Tambakromo 1 melalui pengamalan kode kehormatan pramuka sudah berjalan dengan baik. Upaya yang dilakukan pembina dan sekolah dalam pembentukan budaya disiplin di SDN Tambakromo 1, yakni: 1) Pengamalan kode kehormatan gerakan pramuka. Kode kehormatan pramuka bagi kelompok penggalang terbagi atas janji yang dinamakan Trisatya dan ketentuan moral yang dinamakan Dasadarma; 2) Belajar sambil menjalankan; 3) Aktivitas di alam terbuka yang menantang dan menarik; 4) Sistem beregu; 5) Kemitraan dengan anggota dewasa tiap aktivitas; 6) Sistem satuan terpisah bagi putra dan putri.