边沁实用主义伦理的生态旅游

Eko Sugiarto
{"title":"边沁实用主义伦理的生态旅游","authors":"Eko Sugiarto","doi":"10.25078/sjf.v14i1.2211","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini merupakan penelitian pustaka yang bertujuan mengetahui prinsip-prinsip ekowisata dalam perspektif etika utilitarianisme. Data dikumpulkan dari berbagai literatur tentang ekowisata dan etika utilitarianisme. Analisis data dilakukan dengan membandingkan prinsip ekowisata TIES dan prinsip etika utilitarianisme Bentham. Simpulan penelitian ini adalah ekowisata dalam perspektif etika utilitarianisme dipandang sebagai sesuatu yang baik karena prinsip utama ekowisata maupun prinsip-prinsip turunannya selaras dengan prinsip utama etika utilitarianisme serta kriteria-kriteria kebaikan dalam perspektif etika utilitarianisme. Prinsip ke-2 ekowisata (membangun kesadaran lingkungan dan budaya serta rasa hormat), prinsip ke-4 ekowisata (menghasilkan manfaat keuangan secara langsung untuk konservasi), dan prinsip ke-8 ekowisata (mengenali hak dan keyakinan spiritual pribumi di komunitas dan bekerja dalam kemitraan dengan mereka untuk membuat kegiatan pemberdayaan) selaras dengan kriteria pertama utilitarianisme Bentham, yaitu manfaat. Prinsip ke-1 ekowisata (meminimalkan dampak fisik, sosial, perilaku, dan psikologis) dan prinsip ke-7 ekowisata (mendesain, membangun, dan mengoperasikan fasilitas berdampak rendah) selaras dengan kriteria kedua utilitarianisme Bentham, yaitu manfaat terbesar. Prinsip ke-3 ekowisata (memberikan pengalaman positif untuk pengunjung dan tuan rumah), prinsip ke-5 (menghasilkan keuntungan finansial bagi masyarakat lokal dan industri swasta), dan prinsip ke-6 (memberikan pengalaman interpretatif yang mengesankan untuk pengunjung yang membantu meningkatkan sensitivitas untuk menjadi tuan rumah iklim politik, lingkungan, dan sosial negara-negara) selaras dengan kriteria ketiga utilitarianisme Bentham, yaitu manfaat terbesar bagi sebanyak mungkin orang.","PeriodicalId":132261,"journal":{"name":"Sanjiwani: Jurnal Filsafat","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"EKOWISATA DALAM PERSPEKTIF ETIKA UTILITARIANISME BENTHAM\",\"authors\":\"Eko Sugiarto\",\"doi\":\"10.25078/sjf.v14i1.2211\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini merupakan penelitian pustaka yang bertujuan mengetahui prinsip-prinsip ekowisata dalam perspektif etika utilitarianisme. Data dikumpulkan dari berbagai literatur tentang ekowisata dan etika utilitarianisme. Analisis data dilakukan dengan membandingkan prinsip ekowisata TIES dan prinsip etika utilitarianisme Bentham. Simpulan penelitian ini adalah ekowisata dalam perspektif etika utilitarianisme dipandang sebagai sesuatu yang baik karena prinsip utama ekowisata maupun prinsip-prinsip turunannya selaras dengan prinsip utama etika utilitarianisme serta kriteria-kriteria kebaikan dalam perspektif etika utilitarianisme. Prinsip ke-2 ekowisata (membangun kesadaran lingkungan dan budaya serta rasa hormat), prinsip ke-4 ekowisata (menghasilkan manfaat keuangan secara langsung untuk konservasi), dan prinsip ke-8 ekowisata (mengenali hak dan keyakinan spiritual pribumi di komunitas dan bekerja dalam kemitraan dengan mereka untuk membuat kegiatan pemberdayaan) selaras dengan kriteria pertama utilitarianisme Bentham, yaitu manfaat. Prinsip ke-1 ekowisata (meminimalkan dampak fisik, sosial, perilaku, dan psikologis) dan prinsip ke-7 ekowisata (mendesain, membangun, dan mengoperasikan fasilitas berdampak rendah) selaras dengan kriteria kedua utilitarianisme Bentham, yaitu manfaat terbesar. Prinsip ke-3 ekowisata (memberikan pengalaman positif untuk pengunjung dan tuan rumah), prinsip ke-5 (menghasilkan keuntungan finansial bagi masyarakat lokal dan industri swasta), dan prinsip ke-6 (memberikan pengalaman interpretatif yang mengesankan untuk pengunjung yang membantu meningkatkan sensitivitas untuk menjadi tuan rumah iklim politik, lingkungan, dan sosial negara-negara) selaras dengan kriteria ketiga utilitarianisme Bentham, yaitu manfaat terbesar bagi sebanyak mungkin orang.\",\"PeriodicalId\":132261,\"journal\":{\"name\":\"Sanjiwani: Jurnal Filsafat\",\"volume\":\"27 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-03-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Sanjiwani: Jurnal Filsafat\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.25078/sjf.v14i1.2211\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Sanjiwani: Jurnal Filsafat","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.25078/sjf.v14i1.2211","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

本研究旨在从实用伦理的角度了解生态旅游原则的文献研究。关于生态旅游和实用伦理的文献收集了数据。数据分析是比较生态旅游原则和边沁实用主义伦理原则进行的。由此得出的结论是,从实用伦理的角度来看,生态旅游被视为一件好事,因为生态旅游的核心原则及其可执行原则与实用主义伦理的核心原则以及实用主义伦理的善标准相一致。第二原则(建立生态环境意识和文化以及尊重(生态),第四原则产生直接经济效益(生态),第八原则认识保护土著权利和精神信念与他们在社区和工作合作关系,以创建)赋权活动符合第功利主义的标准边沁,即得益不浅。生态旅游第一个原则(减少身体、社会、行为和心理的影响)和第七生态旅游原则(设计、构建和操作低影响设施)符合边瑟姆功利主义的第二个标准,这是最大的好处。第三原则(生态旅游为游客提供了积极的经历和东道主),5号(当地社区带来经济利益和原则),第六原则(私营企业为游客提供了令人印象深刻的解释性经历有助于提高灵敏度主办的政治气候、环境和社会功利主义第三)按照国家标准边沁与尽可能多的人来说,就是最大的好处。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
EKOWISATA DALAM PERSPEKTIF ETIKA UTILITARIANISME BENTHAM
Penelitian ini merupakan penelitian pustaka yang bertujuan mengetahui prinsip-prinsip ekowisata dalam perspektif etika utilitarianisme. Data dikumpulkan dari berbagai literatur tentang ekowisata dan etika utilitarianisme. Analisis data dilakukan dengan membandingkan prinsip ekowisata TIES dan prinsip etika utilitarianisme Bentham. Simpulan penelitian ini adalah ekowisata dalam perspektif etika utilitarianisme dipandang sebagai sesuatu yang baik karena prinsip utama ekowisata maupun prinsip-prinsip turunannya selaras dengan prinsip utama etika utilitarianisme serta kriteria-kriteria kebaikan dalam perspektif etika utilitarianisme. Prinsip ke-2 ekowisata (membangun kesadaran lingkungan dan budaya serta rasa hormat), prinsip ke-4 ekowisata (menghasilkan manfaat keuangan secara langsung untuk konservasi), dan prinsip ke-8 ekowisata (mengenali hak dan keyakinan spiritual pribumi di komunitas dan bekerja dalam kemitraan dengan mereka untuk membuat kegiatan pemberdayaan) selaras dengan kriteria pertama utilitarianisme Bentham, yaitu manfaat. Prinsip ke-1 ekowisata (meminimalkan dampak fisik, sosial, perilaku, dan psikologis) dan prinsip ke-7 ekowisata (mendesain, membangun, dan mengoperasikan fasilitas berdampak rendah) selaras dengan kriteria kedua utilitarianisme Bentham, yaitu manfaat terbesar. Prinsip ke-3 ekowisata (memberikan pengalaman positif untuk pengunjung dan tuan rumah), prinsip ke-5 (menghasilkan keuntungan finansial bagi masyarakat lokal dan industri swasta), dan prinsip ke-6 (memberikan pengalaman interpretatif yang mengesankan untuk pengunjung yang membantu meningkatkan sensitivitas untuk menjadi tuan rumah iklim politik, lingkungan, dan sosial negara-negara) selaras dengan kriteria ketiga utilitarianisme Bentham, yaitu manfaat terbesar bagi sebanyak mungkin orang.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信