{"title":"通过四年级媒体游戏书的Inquiry学习模式提高了ip材料的使用","authors":"A. Rahmat, M. Sumantri, Deasyanti Deasyanti","doi":"10.17509/ijpe.v2i1.11646","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar IPS meliputi tes hasil belajar dan keterampilan sosial melalui model pembelajaran Inquiry berbantuan media Games Book pada siswa kelas IV SD Negeri Karamatjaya Kecamatan Cigalontang Kabupaten Tasikmalaya. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan menggunakan model Kemmis dan Mc Taggart. Penelitian tindakan ini diakhiri dalam dua siklus. Hal ini didasarkan berdasar hasil penelitian pada siklus ke II mengalami peningkatan yang sangat signifikan, disertai dengan telah tercapainya kriteria keberhasilan tindakan. Setiap siklus terdiri dari tahapan perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Data dikumpulkan melalui tes hasil belajar, lembar observasi pengamatan perilaku dan dokumentasi. Hasil analisis data diperoleh bahwa aktivitas guru dan siswa meningkat setiap siklus. Rata–rata tes hasil belajar IPS pada pra tindakan dengan nilai 70,45, siklus I dengan nilai 74.45 dan siklus II dengan nilai rata-rata 88. Persentase ketuntasan dari pra tindakan sebesar 30% meningkat pada siklus II menjadi 100% tuntas dengan persentase peningkatan sebesar 70%. Rata-rata hasil observasi pengamatan perilaku keterampilan sosial pada siklus II menunjukan terdapat peningkatan dan perubahan dari siklus I pertemuan pertama dengan skor 8 atau 26,66%, siklus I pertemuan kedua dengan skor 11 atau 36,66%, siklus II pertemuan pertama 17 atau 56,66% , dan siklus II pertemuan kedua dengan skor rata-rata 25 atau 83,33%. Persentase ketuntasan dari pra tindakan 0 atau 0% menjadi 18 orang yang tuntas atau 90% tuntas pada siklus II pertemuan kedua dengan persentase peningkatan sebesar 90%. Hasil penelitian membuktikan bahwa model pembelajaran Inquiry dapat meningkatkan hasil belajar IPS materi Sumber Daya Alam dan Pemanfaatannya pada siswa kelas IV SD Negeri Karamatjaya Tasikmalaya.","PeriodicalId":297789,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Primary Education","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-09-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":"{\"title\":\"Peningkatan Hasil Belajar IPS Materi SDA dan Pemanfaatannya melalui Model Pembelajaran Inquiry Berbantuan Media Games Book di Kelas IV Sekolah Dasar\",\"authors\":\"A. Rahmat, M. Sumantri, Deasyanti Deasyanti\",\"doi\":\"10.17509/ijpe.v2i1.11646\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar IPS meliputi tes hasil belajar dan keterampilan sosial melalui model pembelajaran Inquiry berbantuan media Games Book pada siswa kelas IV SD Negeri Karamatjaya Kecamatan Cigalontang Kabupaten Tasikmalaya. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan menggunakan model Kemmis dan Mc Taggart. Penelitian tindakan ini diakhiri dalam dua siklus. Hal ini didasarkan berdasar hasil penelitian pada siklus ke II mengalami peningkatan yang sangat signifikan, disertai dengan telah tercapainya kriteria keberhasilan tindakan. Setiap siklus terdiri dari tahapan perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Data dikumpulkan melalui tes hasil belajar, lembar observasi pengamatan perilaku dan dokumentasi. Hasil analisis data diperoleh bahwa aktivitas guru dan siswa meningkat setiap siklus. Rata–rata tes hasil belajar IPS pada pra tindakan dengan nilai 70,45, siklus I dengan nilai 74.45 dan siklus II dengan nilai rata-rata 88. Persentase ketuntasan dari pra tindakan sebesar 30% meningkat pada siklus II menjadi 100% tuntas dengan persentase peningkatan sebesar 70%. Rata-rata hasil observasi pengamatan perilaku keterampilan sosial pada siklus II menunjukan terdapat peningkatan dan perubahan dari siklus I pertemuan pertama dengan skor 8 atau 26,66%, siklus I pertemuan kedua dengan skor 11 atau 36,66%, siklus II pertemuan pertama 17 atau 56,66% , dan siklus II pertemuan kedua dengan skor rata-rata 25 atau 83,33%. Persentase ketuntasan dari pra tindakan 0 atau 0% menjadi 18 orang yang tuntas atau 90% tuntas pada siklus II pertemuan kedua dengan persentase peningkatan sebesar 90%. Hasil penelitian membuktikan bahwa model pembelajaran Inquiry dapat meningkatkan hasil belajar IPS materi Sumber Daya Alam dan Pemanfaatannya pada siswa kelas IV SD Negeri Karamatjaya Tasikmalaya.\",\"PeriodicalId\":297789,\"journal\":{\"name\":\"Indonesian Journal of Primary Education\",\"volume\":\"1 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2018-09-06\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"2\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Indonesian Journal of Primary Education\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.17509/ijpe.v2i1.11646\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Indonesian Journal of Primary Education","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.17509/ijpe.v2i1.11646","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Peningkatan Hasil Belajar IPS Materi SDA dan Pemanfaatannya melalui Model Pembelajaran Inquiry Berbantuan Media Games Book di Kelas IV Sekolah Dasar
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar IPS meliputi tes hasil belajar dan keterampilan sosial melalui model pembelajaran Inquiry berbantuan media Games Book pada siswa kelas IV SD Negeri Karamatjaya Kecamatan Cigalontang Kabupaten Tasikmalaya. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan menggunakan model Kemmis dan Mc Taggart. Penelitian tindakan ini diakhiri dalam dua siklus. Hal ini didasarkan berdasar hasil penelitian pada siklus ke II mengalami peningkatan yang sangat signifikan, disertai dengan telah tercapainya kriteria keberhasilan tindakan. Setiap siklus terdiri dari tahapan perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Data dikumpulkan melalui tes hasil belajar, lembar observasi pengamatan perilaku dan dokumentasi. Hasil analisis data diperoleh bahwa aktivitas guru dan siswa meningkat setiap siklus. Rata–rata tes hasil belajar IPS pada pra tindakan dengan nilai 70,45, siklus I dengan nilai 74.45 dan siklus II dengan nilai rata-rata 88. Persentase ketuntasan dari pra tindakan sebesar 30% meningkat pada siklus II menjadi 100% tuntas dengan persentase peningkatan sebesar 70%. Rata-rata hasil observasi pengamatan perilaku keterampilan sosial pada siklus II menunjukan terdapat peningkatan dan perubahan dari siklus I pertemuan pertama dengan skor 8 atau 26,66%, siklus I pertemuan kedua dengan skor 11 atau 36,66%, siklus II pertemuan pertama 17 atau 56,66% , dan siklus II pertemuan kedua dengan skor rata-rata 25 atau 83,33%. Persentase ketuntasan dari pra tindakan 0 atau 0% menjadi 18 orang yang tuntas atau 90% tuntas pada siklus II pertemuan kedua dengan persentase peningkatan sebesar 90%. Hasil penelitian membuktikan bahwa model pembelajaran Inquiry dapat meningkatkan hasil belajar IPS materi Sumber Daya Alam dan Pemanfaatannya pada siswa kelas IV SD Negeri Karamatjaya Tasikmalaya.