Fridolin Heribertus Bria, G. Suartika
{"title":"Konsep Eko-Arsitektur pada Permukiman Adat Desa Lasaen, Kabupaten Malaka, Nusa Tenggara Timur","authors":"Fridolin Heribertus Bria, G. Suartika","doi":"10.24843/jrs.2022.v09.i02.p03","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Eco-architecture is a concept that places architectural designs in harmony with nature. This study explores a broad application of this concept in a traditional settlement of Lasaen Village, Malaka Regency, East Nusa Tenggara. In doing so, it correlates customs, norms, communal lifestyle, and spatial tradition with the eco concept. This study uses a qualitative research method with an ethnographic approach. Analysis within is underlined by a view proposed by Dinur that outlines three parameters in measuring the accommodation of eco-architectural concepts in building design. These include fluctuation, stratification, and interdependence, which in this study are respectively used to measure eco-architectural practices in eleven uma (home) of the Lasaen Village. Building design elements that are examined in this context embrace: building form and structure, the use of natural energy, the use of local building materials, the inclusion of openings and natural lights, impermeable walls and floors, pitch and hollow roofs, and detailed construction. This study demonstrates that the architecture of Lasaen Village, especially its homes, has applied the eco-architecture concept. \nKeywords: ecology; architecture; vernacular; sustainability; settlement \n Abstrak \nEko-arsitektur adalah konsep yang menempatkan desain arsitektur pada posisi harmoni dengan alam. Penelitian ini mengeksplorasi penerapan konsep in pada permukiman Adat Desa Lasaen, di Kabupaten Malaka, Nusa Tenggara Timur. Studi ini mengkorelasikan adat istiadat, norma-norma, pola kehidupan masyarakat, dan pola ruang permukiman adat dengan konsep eko-arsitektur ini. Pelaksanaannya menerapkan metode penelitian  kualitataif dengan pendekatan etnografi. Analisis yang dilakukan didasari pada pandangan yang diajukan oleh Dinur yang menyatakan tiga parameter dalam mengukur tingkat penerapan konsep eko-arsitektur dalam rancang bangun. Ini termasuk fluctuation, stratification, interdependence yang pada konteks studi ini diterapkan dalam mengevaluasi praktek-praktek terkait yang diterapkan oleh sebelas rumah traditional di Desa Lasaen. Ragam elemen desain yang distudi termasuk: bentuk dan struktur, pemanfaatkan sumber energi alami, penggunanan material lokal, bukaan dan pencahayaan, dinding dan lantai berpori, atap miring dan berongga, dan detil konstruksi. Hasil penelitian menunjukan bahwa arsitektur Desa Lasaen telah menerapkan konsep eko-arsitektur. \nKata kunci: ekologi; arsitektur; vernakular; keberlanjutan; permukiman","PeriodicalId":352480,"journal":{"name":"RUANG-SPACE, Jurnal Lingkungan Binaan (Space : Journal of the Built Environment)","volume":"97 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"RUANG-SPACE, Jurnal Lingkungan Binaan (Space : Journal of the Built Environment)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24843/jrs.2022.v09.i02.p03","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

摘要

生态建筑是一种将建筑设计与自然和谐相处的概念。本研究探讨了这一概念在东努沙登加拉马拉卡县Lasaen村传统定居点的广泛应用。在这样做的过程中,它将习俗、规范、公共生活方式和空间传统与生态概念联系起来。本研究采用民族志方法的定性研究方法。Dinur提出的观点强调了内部分析,概述了衡量建筑设计中生态建筑概念的适应性的三个参数。这些因素包括波动、分层和相互依赖,在本研究中分别用于测量Lasaen村11个uma(家)的生态建筑实践。在此背景下考察的建筑设计元素包括:建筑形式和结构,自然能源的使用,当地建筑材料的使用,开口和自然光的包含,不透水的墙壁和地板,沥青和空心屋顶,以及详细的结构。本研究表明,Lasaen村的建筑,特别是其住宅,应用了生态建筑的概念。关键词:生态学;体系结构;方言;可持续性;[关键词]建筑设计,建筑设计,建筑设计,建筑设计,建筑设计,建筑设计,建筑设计,建筑设计,建筑设计,建筑设计,建筑设计,建筑设计,建筑设计,建筑设计,建筑设计,建筑设计,建筑设计。Penelitian ini mengeksplorasi penerapan konsep in padadat Desa Lasaen, di Kabupaten Malaka, Nusa Tenggara Timur。研究了内蒙古自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区自治区。Pelaksanaannya menerapkan方法penpenelitian质量评价与penpenkatan人种学。分析yang dilakukan didasari padada pandangan yang diajukan oleh Dinur yang menyatakan tiga参数dalam mengukur tingkat penerapan konsep eko-arsitektur dalam ranang bangun。在termasuk波动,分层,相互依赖yang paada konteks研究Ini diterapkan dalam mengevaluasi praktek-praktek terkait yang diterapkan oleh sebelas rumah traditional di Desa Lasaen。Ragam元素设计yang disstudi termasuk: bentuk dan struktur, pemanfaatkan sumber energi alami, penggunanan material localal, bukaan dan pencahayaan, dinding dan lantai berpori, atap miing dan berongga, dan detil konstruksi。Hasil penelitian menunjukan bahwa arsitektur Desa Lasaen telah menerapkan konsep eko-arsitektur。生态学;arsitektur;vernakular;keberlanjutan;permukiman
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Konsep Eko-Arsitektur pada Permukiman Adat Desa Lasaen, Kabupaten Malaka, Nusa Tenggara Timur
Eco-architecture is a concept that places architectural designs in harmony with nature. This study explores a broad application of this concept in a traditional settlement of Lasaen Village, Malaka Regency, East Nusa Tenggara. In doing so, it correlates customs, norms, communal lifestyle, and spatial tradition with the eco concept. This study uses a qualitative research method with an ethnographic approach. Analysis within is underlined by a view proposed by Dinur that outlines three parameters in measuring the accommodation of eco-architectural concepts in building design. These include fluctuation, stratification, and interdependence, which in this study are respectively used to measure eco-architectural practices in eleven uma (home) of the Lasaen Village. Building design elements that are examined in this context embrace: building form and structure, the use of natural energy, the use of local building materials, the inclusion of openings and natural lights, impermeable walls and floors, pitch and hollow roofs, and detailed construction. This study demonstrates that the architecture of Lasaen Village, especially its homes, has applied the eco-architecture concept. Keywords: ecology; architecture; vernacular; sustainability; settlement  Abstrak Eko-arsitektur adalah konsep yang menempatkan desain arsitektur pada posisi harmoni dengan alam. Penelitian ini mengeksplorasi penerapan konsep in pada permukiman Adat Desa Lasaen, di Kabupaten Malaka, Nusa Tenggara Timur. Studi ini mengkorelasikan adat istiadat, norma-norma, pola kehidupan masyarakat, dan pola ruang permukiman adat dengan konsep eko-arsitektur ini. Pelaksanaannya menerapkan metode penelitian  kualitataif dengan pendekatan etnografi. Analisis yang dilakukan didasari pada pandangan yang diajukan oleh Dinur yang menyatakan tiga parameter dalam mengukur tingkat penerapan konsep eko-arsitektur dalam rancang bangun. Ini termasuk fluctuation, stratification, interdependence yang pada konteks studi ini diterapkan dalam mengevaluasi praktek-praktek terkait yang diterapkan oleh sebelas rumah traditional di Desa Lasaen. Ragam elemen desain yang distudi termasuk: bentuk dan struktur, pemanfaatkan sumber energi alami, penggunanan material lokal, bukaan dan pencahayaan, dinding dan lantai berpori, atap miring dan berongga, dan detil konstruksi. Hasil penelitian menunjukan bahwa arsitektur Desa Lasaen telah menerapkan konsep eko-arsitektur. Kata kunci: ekologi; arsitektur; vernakular; keberlanjutan; permukiman
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信