{"title":"家庭时间反应关系,将中风患者带入医疗保健,患者的严重程度","authors":"Linda Ishariani, Dian Rachmania","doi":"10.32528/ijhs.v13i1.5274","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Stroke merupakan penyakit defisist neurologis akut yang disebabkan oleh gangguan pembuluh darah otak yang terjadi secara mendadak menimbulkan kecacatan atau kematian. Respon keluarga dalam membawa pasien stroke ke pelayanan kesehatan sangat penting sehingga tingkat keparahan stroke menjadi ringan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan respon time keluarga dalam membawa pasien stroke ke pelayanan kesehatan dengan tingkat keparahan pasien stroke. Desain penelitian ini menggunakan korelasional dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling sebanyak 30 responden. Hasil menunjukkan hampir setengah dari responden memiliki respon time dalam membawa pasien stroke ke pelayanan kesehatan dengan kategori cepat (36,7%) responden dan sebagian besar responden memiliki tingkat keparahan ringan (53,3%) responden. Analisa data menggunakan uji Spearman Rank didapatkan nilai P value 0,000 α 0,05 artinya H1 diterima berarti ada hubungan respon time keluarga dalam membawa pasien stroke ke pelayanan kesehatan dengan tingkat keparahan pasien stroke, dengan nilai coefficient corelation sebesar 0,834 artinya mempunyai hubungan yang sangat kuat dengan arah hubungan positif yaitu semakin respon time keluarga dalam membawa pasien stroke ke pelayanan Kesehatan baik maka tingkat keparahan stroke ringan. Diharapkan keluarga juga mampu mendeteksi dini gejala awal yang muncul pada pasien sehingga tingkat keparahan penyakit juga berkurang","PeriodicalId":120047,"journal":{"name":"The Indonesian Journal of Health Science","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-06-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"Hubungan Respon Time Keluarga dalam Membawa Pasien Stroke ke Pelayanan Kesehatan dengan Tingkat Keparahan Pasien Stroke\",\"authors\":\"Linda Ishariani, Dian Rachmania\",\"doi\":\"10.32528/ijhs.v13i1.5274\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Stroke merupakan penyakit defisist neurologis akut yang disebabkan oleh gangguan pembuluh darah otak yang terjadi secara mendadak menimbulkan kecacatan atau kematian. Respon keluarga dalam membawa pasien stroke ke pelayanan kesehatan sangat penting sehingga tingkat keparahan stroke menjadi ringan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan respon time keluarga dalam membawa pasien stroke ke pelayanan kesehatan dengan tingkat keparahan pasien stroke. Desain penelitian ini menggunakan korelasional dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling sebanyak 30 responden. Hasil menunjukkan hampir setengah dari responden memiliki respon time dalam membawa pasien stroke ke pelayanan kesehatan dengan kategori cepat (36,7%) responden dan sebagian besar responden memiliki tingkat keparahan ringan (53,3%) responden. Analisa data menggunakan uji Spearman Rank didapatkan nilai P value 0,000 α 0,05 artinya H1 diterima berarti ada hubungan respon time keluarga dalam membawa pasien stroke ke pelayanan kesehatan dengan tingkat keparahan pasien stroke, dengan nilai coefficient corelation sebesar 0,834 artinya mempunyai hubungan yang sangat kuat dengan arah hubungan positif yaitu semakin respon time keluarga dalam membawa pasien stroke ke pelayanan Kesehatan baik maka tingkat keparahan stroke ringan. Diharapkan keluarga juga mampu mendeteksi dini gejala awal yang muncul pada pasien sehingga tingkat keparahan penyakit juga berkurang\",\"PeriodicalId\":120047,\"journal\":{\"name\":\"The Indonesian Journal of Health Science\",\"volume\":null,\"pages\":null},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-06-28\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"The Indonesian Journal of Health Science\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.32528/ijhs.v13i1.5274\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"The Indonesian Journal of Health Science","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32528/ijhs.v13i1.5274","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Hubungan Respon Time Keluarga dalam Membawa Pasien Stroke ke Pelayanan Kesehatan dengan Tingkat Keparahan Pasien Stroke
Stroke merupakan penyakit defisist neurologis akut yang disebabkan oleh gangguan pembuluh darah otak yang terjadi secara mendadak menimbulkan kecacatan atau kematian. Respon keluarga dalam membawa pasien stroke ke pelayanan kesehatan sangat penting sehingga tingkat keparahan stroke menjadi ringan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan respon time keluarga dalam membawa pasien stroke ke pelayanan kesehatan dengan tingkat keparahan pasien stroke. Desain penelitian ini menggunakan korelasional dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling sebanyak 30 responden. Hasil menunjukkan hampir setengah dari responden memiliki respon time dalam membawa pasien stroke ke pelayanan kesehatan dengan kategori cepat (36,7%) responden dan sebagian besar responden memiliki tingkat keparahan ringan (53,3%) responden. Analisa data menggunakan uji Spearman Rank didapatkan nilai P value 0,000 α 0,05 artinya H1 diterima berarti ada hubungan respon time keluarga dalam membawa pasien stroke ke pelayanan kesehatan dengan tingkat keparahan pasien stroke, dengan nilai coefficient corelation sebesar 0,834 artinya mempunyai hubungan yang sangat kuat dengan arah hubungan positif yaitu semakin respon time keluarga dalam membawa pasien stroke ke pelayanan Kesehatan baik maka tingkat keparahan stroke ringan. Diharapkan keluarga juga mampu mendeteksi dini gejala awal yang muncul pada pasien sehingga tingkat keparahan penyakit juga berkurang