Nurfadhilah Fahda, La Hamimu, Al Rubaiyn, Suryawan Asvar
{"title":"PENDUGAAN INTRUSI BATUAN BEKU BERDASARKAN PEMODELAN 2D DATA GEOMAGNETIK DAERAH LAINEA, KABUPATEN KONAWE SELATAN, SULAWESI TENGGARA","authors":"Nurfadhilah Fahda, La Hamimu, Al Rubaiyn, Suryawan Asvar","doi":"10.56099/jrgi.v4i01.23134","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Daerah lainea berada di lingkungan metamorf derajat rendah dan tidak ditemukan adanya batuan intrusi di lapangan, namun adanya manifestasi bertemperatur cukup tinggi, mineral illite dan terbentuknya mineralisasi sekitar manifestasi menunjukan kemungkinan sumber panas berasal dari aktivitas batuan plutonik yang tidak muncul ke permukaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi intrusi Batuan Beku dari hasil anomali regional pemodelan 2D. Pengolahan data dilakukan dengan melakukan koreksi harian, koreksi IGRF, koreksi drift, reduksi ke kutub (RTP), analisis spectrum, kontinuasi ke atas dan pemodelan 2D. Hasil pemodelan 2D terdapat Batuan Beku dengan nilai suseptibilitas 0.09 SI terdapat pada kedalaman ±877 m, dimana Batuan Beku mengintrusi Satuan Metamorf (Trm)","PeriodicalId":426411,"journal":{"name":"Jurnal Rekayasa Geofisika Indonesia","volume":"81 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-04-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Rekayasa Geofisika Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.56099/jrgi.v4i01.23134","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
PENDUGAAN INTRUSI BATUAN BEKU BERDASARKAN PEMODELAN 2D DATA GEOMAGNETIK DAERAH LAINEA, KABUPATEN KONAWE SELATAN, SULAWESI TENGGARA
Daerah lainea berada di lingkungan metamorf derajat rendah dan tidak ditemukan adanya batuan intrusi di lapangan, namun adanya manifestasi bertemperatur cukup tinggi, mineral illite dan terbentuknya mineralisasi sekitar manifestasi menunjukan kemungkinan sumber panas berasal dari aktivitas batuan plutonik yang tidak muncul ke permukaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi intrusi Batuan Beku dari hasil anomali regional pemodelan 2D. Pengolahan data dilakukan dengan melakukan koreksi harian, koreksi IGRF, koreksi drift, reduksi ke kutub (RTP), analisis spectrum, kontinuasi ke atas dan pemodelan 2D. Hasil pemodelan 2D terdapat Batuan Beku dengan nilai suseptibilitas 0.09 SI terdapat pada kedalaman ±877 m, dimana Batuan Beku mengintrusi Satuan Metamorf (Trm)