M. Asrori, Wida Yuliar Rezika, A. Salim, Bachtera Indarto, Rahardian Titus Nudiansyah
{"title":"Kalibrasi Alat Ukur Temperatur dan Kelembapan Kereta Rel Diesel Elektrik","authors":"M. Asrori, Wida Yuliar Rezika, A. Salim, Bachtera Indarto, Rahardian Titus Nudiansyah","doi":"10.25047/jteta.v1i2.14","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Keakuratan merupakan faktor penting dalam pengukuran. Alat ukur temperatur dan kelembapan (SMD22) dapat digunakan untuk pengujian temperatur dan kelembapan di delapan titik sekaligus pada kereta rel diesel elektrik (KRDE). Alat ukur (SMD22) ini belum diketahui nilai keakuratannya, sehingga mengakibatkan hasil pengukuran yang tidak konsisten. Solusi dari permasalahan tersebut adalah dilakukan kalibrasi pada alat ukur (SMD22). Tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan alat ukur yang tertelusur dalam pengukuran temperatur dan kelembapan. Metode penelitian ini adalah membandingkan hasil data alat ukur (SMD22) terhadap hasil data alat ukur UNI-T sebagai standar acuan. Proses pengukuran dilakukan di delapan titik pengujian pada kereta M. Data pengukuran diolah untuk memperoleh deviasi atau penyimpangan dari hasil pengukuran alat ukur (SMD22). Hasil penelitian ini yaitu nilai error minimum 0,1 °C dan nilai error maksimum 0,5 °C untuk pengukuran temperatur. Sedangkan untuk pengukuran humidity, nilai error minimum 0,3 %RH dan nilai error maksimum 4,5 %RH. Dan nilai ketidakpastian relatif alat ukur SMD22 sebesar 0,3 % hingga 4,0 % untuk pengukuran temperatur dan nilai ketidakpastian relatif 0,1 % hingga 7,7 % untuk pengukuran humidity. Nilai error sesuai dengan datasheet dengan toleransi 0,5 °C untuk pengukuran temperatur, 5 %RH untuk pengukuran humidity dan nilai ketidakpastian relatif tidak melebihi 10 % menunjukkan tingkat akurasi yang baik.","PeriodicalId":137143,"journal":{"name":"Jurnal Teknik Terapan","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Teknik Terapan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.25047/jteta.v1i2.14","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Kalibrasi Alat Ukur Temperatur dan Kelembapan Kereta Rel Diesel Elektrik
Keakuratan merupakan faktor penting dalam pengukuran. Alat ukur temperatur dan kelembapan (SMD22) dapat digunakan untuk pengujian temperatur dan kelembapan di delapan titik sekaligus pada kereta rel diesel elektrik (KRDE). Alat ukur (SMD22) ini belum diketahui nilai keakuratannya, sehingga mengakibatkan hasil pengukuran yang tidak konsisten. Solusi dari permasalahan tersebut adalah dilakukan kalibrasi pada alat ukur (SMD22). Tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan alat ukur yang tertelusur dalam pengukuran temperatur dan kelembapan. Metode penelitian ini adalah membandingkan hasil data alat ukur (SMD22) terhadap hasil data alat ukur UNI-T sebagai standar acuan. Proses pengukuran dilakukan di delapan titik pengujian pada kereta M. Data pengukuran diolah untuk memperoleh deviasi atau penyimpangan dari hasil pengukuran alat ukur (SMD22). Hasil penelitian ini yaitu nilai error minimum 0,1 °C dan nilai error maksimum 0,5 °C untuk pengukuran temperatur. Sedangkan untuk pengukuran humidity, nilai error minimum 0,3 %RH dan nilai error maksimum 4,5 %RH. Dan nilai ketidakpastian relatif alat ukur SMD22 sebesar 0,3 % hingga 4,0 % untuk pengukuran temperatur dan nilai ketidakpastian relatif 0,1 % hingga 7,7 % untuk pengukuran humidity. Nilai error sesuai dengan datasheet dengan toleransi 0,5 °C untuk pengukuran temperatur, 5 %RH untuk pengukuran humidity dan nilai ketidakpastian relatif tidak melebihi 10 % menunjukkan tingkat akurasi yang baik.