{"title":"历史资产评估的原则和实践","authors":"D. A. Safitra","doi":"10.56960/jmap.v2i2.45","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Aset bersejarah merupakan salah satu aset lingkungan yang menjadi salah satu komponen yang masuk pada kerangka kerja akuntansi. Untuk menuangkannya pada kerangka kerja akuntansi, diperlukan komponen nilai. Terdapat beberapa teknik penilaian yang diatur pada standar penilaian yang ada di Indonesia maupun yang berlaku secara umum di dunia dan teknik penilaian yang lebih populer di kalangan akademisi. Penilaian yang diatur pada standar lebih dominan mempergunakan prinsip pasar, sedangkan di lingkungan akademis dikenal prinsip penilaian berbasis nilai non pasar. Penelitian ini meninjau beberapa metode yang ditemukan pada literatur serta melihat tantangan implementasinya pada penilaian aset bersejarah. Hasilnya, standar yang diterapkan pada negara yang telah menerapkan seperti Inggris Raya masih berlatar belakang nilai pasar. Namun masih ada peluang penggunaan nilai non pasar pada aset bersejarah, merujuk telah terdapat beberapa pedoman atau kerangka kerja penilaian di bidang lingkungan yang menerapkan penilaian berbasis non pasar.","PeriodicalId":293359,"journal":{"name":"Jurnal Manajemen Aset dan Penilai","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Tinjauan Prinsip dan Praktik Valuasi Aset Bersejarah\",\"authors\":\"D. A. Safitra\",\"doi\":\"10.56960/jmap.v2i2.45\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Aset bersejarah merupakan salah satu aset lingkungan yang menjadi salah satu komponen yang masuk pada kerangka kerja akuntansi. Untuk menuangkannya pada kerangka kerja akuntansi, diperlukan komponen nilai. Terdapat beberapa teknik penilaian yang diatur pada standar penilaian yang ada di Indonesia maupun yang berlaku secara umum di dunia dan teknik penilaian yang lebih populer di kalangan akademisi. Penilaian yang diatur pada standar lebih dominan mempergunakan prinsip pasar, sedangkan di lingkungan akademis dikenal prinsip penilaian berbasis nilai non pasar. Penelitian ini meninjau beberapa metode yang ditemukan pada literatur serta melihat tantangan implementasinya pada penilaian aset bersejarah. Hasilnya, standar yang diterapkan pada negara yang telah menerapkan seperti Inggris Raya masih berlatar belakang nilai pasar. Namun masih ada peluang penggunaan nilai non pasar pada aset bersejarah, merujuk telah terdapat beberapa pedoman atau kerangka kerja penilaian di bidang lingkungan yang menerapkan penilaian berbasis non pasar.\",\"PeriodicalId\":293359,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Manajemen Aset dan Penilai\",\"volume\":\"16 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-12-08\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Manajemen Aset dan Penilai\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.56960/jmap.v2i2.45\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Manajemen Aset dan Penilai","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.56960/jmap.v2i2.45","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Tinjauan Prinsip dan Praktik Valuasi Aset Bersejarah
Aset bersejarah merupakan salah satu aset lingkungan yang menjadi salah satu komponen yang masuk pada kerangka kerja akuntansi. Untuk menuangkannya pada kerangka kerja akuntansi, diperlukan komponen nilai. Terdapat beberapa teknik penilaian yang diatur pada standar penilaian yang ada di Indonesia maupun yang berlaku secara umum di dunia dan teknik penilaian yang lebih populer di kalangan akademisi. Penilaian yang diatur pada standar lebih dominan mempergunakan prinsip pasar, sedangkan di lingkungan akademis dikenal prinsip penilaian berbasis nilai non pasar. Penelitian ini meninjau beberapa metode yang ditemukan pada literatur serta melihat tantangan implementasinya pada penilaian aset bersejarah. Hasilnya, standar yang diterapkan pada negara yang telah menerapkan seperti Inggris Raya masih berlatar belakang nilai pasar. Namun masih ada peluang penggunaan nilai non pasar pada aset bersejarah, merujuk telah terdapat beberapa pedoman atau kerangka kerja penilaian di bidang lingkungan yang menerapkan penilaian berbasis non pasar.