Azizah Nur Fatimah, Sugiharto Sugiharto, N. Setyaningrum
{"title":"桦鱼(Oxyeleotris marmorata Blkr)在钻石池中被捕获的方面","authors":"Azizah Nur Fatimah, Sugiharto Sugiharto, N. Setyaningrum","doi":"10.20884/1.BIOE.2019.1.2.1786","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Ikan betutu (Oxyeleotris marmorata Blkr.) merupakan ikan air tawar liar di Waduk Penjalin. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui aspek reproduksi ikan betutu di Waduk Penjalin dan mengetahui hubungan panjang dan berat terhadap IKG dan TKG. Metode yang digunakan yaitu survey dengan pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling pada 5 stasiun. Parameter yang diukur yaitu panjang dan berat tubuh, berat gonad, dan berat hati, jumlah telur, diameter telur, jumlah ikan, sedangkan parameter pendukungnya yaitu kualitas air yang terdiri dari suhu, penetrasi cahaya, kedalaman air, pH, oksigen terlarut (Dissolved Oxygen), TDS (Total Dissolved Solid), dan BOD (Biologycal Oxygen Demand). \nHasil peneitian ini menunjukkan bahwa rasio kelamin ikan jantan dan ikan betina secara keseluruhan 1,05 : 2,15. Fekunditas telur ikan betutu yang tertangkap sebanyak 9.270 butir dengan diameter telur antara 0,26-0,56 mm. Ikan betutu yang tertangkap memiliki TKG I sampai TKG III dengan dominasi TKG I. Indeks kematangan gonad (IKG) ikan betutu jantan relatif lebih kecil antara 0,0087 % - 0,514 % dibandingkan ikan betutu betina antara 0,0165 % - 1,4205 %. IKG semakin besar akan mempengaruhi nilai Indeks Hepatosomatik yang akan semakin besar sampai sesaat sebelum ikan memijah. Nilai IHS ikan betutu yang diperoleh yaitu 0,2477 % - 4,0761 % pada ikan betina dan pada ikan jantan 0,4065% - 5,1364%. Hasil analisis terhadap hubungan panjang, berat tubuh ikan terhadap indeks kematangan gonad menghasilkan hubungan yang erat, namun tidak ada hubungan antara panjang, berat tubuh ikan terhadap tingkat kematangan gonad.","PeriodicalId":345410,"journal":{"name":"BioEksakta : Jurnal Ilmiah Biologi Unsoed","volume":"45 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-11-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"Aspek Reproduksi Ikan Betutu (Oxyeleotris marmorata Blkr.) yang Tertangkap di Waduk Penjalin Brebes\",\"authors\":\"Azizah Nur Fatimah, Sugiharto Sugiharto, N. Setyaningrum\",\"doi\":\"10.20884/1.BIOE.2019.1.2.1786\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Ikan betutu (Oxyeleotris marmorata Blkr.) merupakan ikan air tawar liar di Waduk Penjalin. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui aspek reproduksi ikan betutu di Waduk Penjalin dan mengetahui hubungan panjang dan berat terhadap IKG dan TKG. Metode yang digunakan yaitu survey dengan pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling pada 5 stasiun. Parameter yang diukur yaitu panjang dan berat tubuh, berat gonad, dan berat hati, jumlah telur, diameter telur, jumlah ikan, sedangkan parameter pendukungnya yaitu kualitas air yang terdiri dari suhu, penetrasi cahaya, kedalaman air, pH, oksigen terlarut (Dissolved Oxygen), TDS (Total Dissolved Solid), dan BOD (Biologycal Oxygen Demand). \\nHasil peneitian ini menunjukkan bahwa rasio kelamin ikan jantan dan ikan betina secara keseluruhan 1,05 : 2,15. Fekunditas telur ikan betutu yang tertangkap sebanyak 9.270 butir dengan diameter telur antara 0,26-0,56 mm. Ikan betutu yang tertangkap memiliki TKG I sampai TKG III dengan dominasi TKG I. Indeks kematangan gonad (IKG) ikan betutu jantan relatif lebih kecil antara 0,0087 % - 0,514 % dibandingkan ikan betutu betina antara 0,0165 % - 1,4205 %. IKG semakin besar akan mempengaruhi nilai Indeks Hepatosomatik yang akan semakin besar sampai sesaat sebelum ikan memijah. Nilai IHS ikan betutu yang diperoleh yaitu 0,2477 % - 4,0761 % pada ikan betina dan pada ikan jantan 0,4065% - 5,1364%. Hasil analisis terhadap hubungan panjang, berat tubuh ikan terhadap indeks kematangan gonad menghasilkan hubungan yang erat, namun tidak ada hubungan antara panjang, berat tubuh ikan terhadap tingkat kematangan gonad.\",\"PeriodicalId\":345410,\"journal\":{\"name\":\"BioEksakta : Jurnal Ilmiah Biologi Unsoed\",\"volume\":\"45 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2019-11-13\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"BioEksakta : Jurnal Ilmiah Biologi Unsoed\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.20884/1.BIOE.2019.1.2.1786\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"BioEksakta : Jurnal Ilmiah Biologi Unsoed","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20884/1.BIOE.2019.1.2.1786","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Aspek Reproduksi Ikan Betutu (Oxyeleotris marmorata Blkr.) yang Tertangkap di Waduk Penjalin Brebes
Ikan betutu (Oxyeleotris marmorata Blkr.) merupakan ikan air tawar liar di Waduk Penjalin. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui aspek reproduksi ikan betutu di Waduk Penjalin dan mengetahui hubungan panjang dan berat terhadap IKG dan TKG. Metode yang digunakan yaitu survey dengan pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling pada 5 stasiun. Parameter yang diukur yaitu panjang dan berat tubuh, berat gonad, dan berat hati, jumlah telur, diameter telur, jumlah ikan, sedangkan parameter pendukungnya yaitu kualitas air yang terdiri dari suhu, penetrasi cahaya, kedalaman air, pH, oksigen terlarut (Dissolved Oxygen), TDS (Total Dissolved Solid), dan BOD (Biologycal Oxygen Demand).
Hasil peneitian ini menunjukkan bahwa rasio kelamin ikan jantan dan ikan betina secara keseluruhan 1,05 : 2,15. Fekunditas telur ikan betutu yang tertangkap sebanyak 9.270 butir dengan diameter telur antara 0,26-0,56 mm. Ikan betutu yang tertangkap memiliki TKG I sampai TKG III dengan dominasi TKG I. Indeks kematangan gonad (IKG) ikan betutu jantan relatif lebih kecil antara 0,0087 % - 0,514 % dibandingkan ikan betutu betina antara 0,0165 % - 1,4205 %. IKG semakin besar akan mempengaruhi nilai Indeks Hepatosomatik yang akan semakin besar sampai sesaat sebelum ikan memijah. Nilai IHS ikan betutu yang diperoleh yaitu 0,2477 % - 4,0761 % pada ikan betina dan pada ikan jantan 0,4065% - 5,1364%. Hasil analisis terhadap hubungan panjang, berat tubuh ikan terhadap indeks kematangan gonad menghasilkan hubungan yang erat, namun tidak ada hubungan antara panjang, berat tubuh ikan terhadap tingkat kematangan gonad.