优化橡胶植物营养器官培养方案(HEVEA BRASILIENSIS MUELL)。啊。)PB 330克隆

Lestari Admojo, N. Prasetyo
{"title":"优化橡胶植物营养器官培养方案(HEVEA BRASILIENSIS MUELL)。啊。)PB 330克隆","authors":"Lestari Admojo, N. Prasetyo","doi":"10.22302/PPK.WP.V37I2.581","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Perkembangan sistem perbanyakan klonal melalui teknik kultur jaringan tanaman karet  masih terus dikaji. Embrio fase torpedo berhasil diperoleh pada tahun 2012 menggunakan eksplan petiol klon PB 330, namun persentasenya sangat rendah akibat ketidakstabilan kalus friabel yang diperoleh, dan adanya hambatan fase diferensiasi selanjutnya. Hambatan tersebut berupa tingginya tingkat kontaminasi dan intensitas browning. Serangkaian penelitian pendahuluan dilakukan dalam upaya optimasi perolehan kalus friabel yang lebih baik. Penelitian tersebut meliputi teknik sterilisasi untuk meminimalkan tingkat kontaminasi, teknik eliminasi browning, pemilihan bagian dan fase eksplan dan kombinasi zat pengatur tumbuh dalam media kultur. Rangkaian penelitian tersebut dilakukan di Laboratorium Bioteknologi, Fakultas Biologi, Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Laboratorium Kultur Jaringan, Balai Penelitian Getas, sepanjang Oktober 2013 hingga Oktober 2017. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beberapa optimasi perlakuan sumber eksplan berhasil dilakukan. Kontaminasi berhasil ditekan hingga 33% pada kultur petiol dengan perlakuan prasterilisasi perendaman eksplan dalam fungisida Dithane M-45 selama 24 jam, kemudian disterilisasi dengan NaClO 5,25% dan HgCl2 0,2%. Penurunan kontaminasi juga didukung dengan  penempatan sumber eksplan di luar area pembibitan karet. Intensitas browning berhasil ditekan hingga 7,5% dengan merendam eksplan dalam larutan asam askorbat steril selama 30 menit sebelum tanam. Penurunan intensitas browning diperoleh dengan pemilihan fase eksplan yang tepat (pertengahan flush) dan minimal pelukaan pada eksplan. Penambahan auksin ganda NAA 0,1 ppm+2,4-D 1 ppm ke dalam media MS modifikasi dan menempatkan sumber eksplan di bawah kondisi ternaung berhasil meningkatkan persentase kalus friabel hingga 60%. Protokol tersebut perlu terus dioptimasi untuk mengetahui respon diferensiasi selanjutnya.","PeriodicalId":342807,"journal":{"name":"Warta Perkaretan","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-12-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"OPTIMASI PERLAKUAN EKSPLAN PADA KULTUR ORGAN VEGETATIF TANAMAN KARET (HEVEA BRASILIENSIS MUELL. ARG.) KLON PB 330\",\"authors\":\"Lestari Admojo, N. Prasetyo\",\"doi\":\"10.22302/PPK.WP.V37I2.581\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Perkembangan sistem perbanyakan klonal melalui teknik kultur jaringan tanaman karet  masih terus dikaji. Embrio fase torpedo berhasil diperoleh pada tahun 2012 menggunakan eksplan petiol klon PB 330, namun persentasenya sangat rendah akibat ketidakstabilan kalus friabel yang diperoleh, dan adanya hambatan fase diferensiasi selanjutnya. Hambatan tersebut berupa tingginya tingkat kontaminasi dan intensitas browning. Serangkaian penelitian pendahuluan dilakukan dalam upaya optimasi perolehan kalus friabel yang lebih baik. Penelitian tersebut meliputi teknik sterilisasi untuk meminimalkan tingkat kontaminasi, teknik eliminasi browning, pemilihan bagian dan fase eksplan dan kombinasi zat pengatur tumbuh dalam media kultur. Rangkaian penelitian tersebut dilakukan di Laboratorium Bioteknologi, Fakultas Biologi, Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Laboratorium Kultur Jaringan, Balai Penelitian Getas, sepanjang Oktober 2013 hingga Oktober 2017. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beberapa optimasi perlakuan sumber eksplan berhasil dilakukan. Kontaminasi berhasil ditekan hingga 33% pada kultur petiol dengan perlakuan prasterilisasi perendaman eksplan dalam fungisida Dithane M-45 selama 24 jam, kemudian disterilisasi dengan NaClO 5,25% dan HgCl2 0,2%. Penurunan kontaminasi juga didukung dengan  penempatan sumber eksplan di luar area pembibitan karet. Intensitas browning berhasil ditekan hingga 7,5% dengan merendam eksplan dalam larutan asam askorbat steril selama 30 menit sebelum tanam. Penurunan intensitas browning diperoleh dengan pemilihan fase eksplan yang tepat (pertengahan flush) dan minimal pelukaan pada eksplan. Penambahan auksin ganda NAA 0,1 ppm+2,4-D 1 ppm ke dalam media MS modifikasi dan menempatkan sumber eksplan di bawah kondisi ternaung berhasil meningkatkan persentase kalus friabel hingga 60%. Protokol tersebut perlu terus dioptimasi untuk mengetahui respon diferensiasi selanjutnya.\",\"PeriodicalId\":342807,\"journal\":{\"name\":\"Warta Perkaretan\",\"volume\":\"1 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2018-12-10\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Warta Perkaretan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.22302/PPK.WP.V37I2.581\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Warta Perkaretan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22302/PPK.WP.V37I2.581","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

摘要

通过橡胶植物组织培养技术,克隆传化法的发展仍在继续研究。2012年,通过PB 330的无性克隆克隆获得的胚胎被成功捕获,但由于所获得的摩擦不稳定以及随后的分化障碍,鱼雷阶段的胚胎的比例非常低。这个障碍是勃朗宁高度的污染和强度。进行了一系列初步研究,以更好地利用摩擦收购。该研究包括灭菌技术,以减少污染水平,消除技术,选择部分和精制阶段,以及培养中生长的调节剂的组合。该系列研究于2013年10月至2017年10月期间在生物、生物学院、加贾田大学(UGM university)和盖塔斯研究室(Getas research hall)的网络培养实验室进行。研究结果表明,对独家来源的优化治疗取得了一些成功。通过在24小时内对丁烷-45杀菌剂进行消毒,对petiol培养进行了33%的污染,然后用NaClO 5.25%和HgCl2 - 2%消毒。减少污染还得到了在橡胶苗圃外放置一个出口资源的支持。在种植前30分钟,布朗宁将其溶液浸泡在无菌抗坏血酸中,成功抑制了7.5%的强度。勃朗宁的强度下降是通过选择正确的精制相位(中间冲水)和至少润滑在总体上获得的。增加双效auksin 0.1 ppm+2,4-D 1 ppm进入MS mod中,将独家资源置于特殊情况下,成功将热病发病率增加60%。协议需要继续优化,以确定进一步的分化响应。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
OPTIMASI PERLAKUAN EKSPLAN PADA KULTUR ORGAN VEGETATIF TANAMAN KARET (HEVEA BRASILIENSIS MUELL. ARG.) KLON PB 330
Perkembangan sistem perbanyakan klonal melalui teknik kultur jaringan tanaman karet  masih terus dikaji. Embrio fase torpedo berhasil diperoleh pada tahun 2012 menggunakan eksplan petiol klon PB 330, namun persentasenya sangat rendah akibat ketidakstabilan kalus friabel yang diperoleh, dan adanya hambatan fase diferensiasi selanjutnya. Hambatan tersebut berupa tingginya tingkat kontaminasi dan intensitas browning. Serangkaian penelitian pendahuluan dilakukan dalam upaya optimasi perolehan kalus friabel yang lebih baik. Penelitian tersebut meliputi teknik sterilisasi untuk meminimalkan tingkat kontaminasi, teknik eliminasi browning, pemilihan bagian dan fase eksplan dan kombinasi zat pengatur tumbuh dalam media kultur. Rangkaian penelitian tersebut dilakukan di Laboratorium Bioteknologi, Fakultas Biologi, Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Laboratorium Kultur Jaringan, Balai Penelitian Getas, sepanjang Oktober 2013 hingga Oktober 2017. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beberapa optimasi perlakuan sumber eksplan berhasil dilakukan. Kontaminasi berhasil ditekan hingga 33% pada kultur petiol dengan perlakuan prasterilisasi perendaman eksplan dalam fungisida Dithane M-45 selama 24 jam, kemudian disterilisasi dengan NaClO 5,25% dan HgCl2 0,2%. Penurunan kontaminasi juga didukung dengan  penempatan sumber eksplan di luar area pembibitan karet. Intensitas browning berhasil ditekan hingga 7,5% dengan merendam eksplan dalam larutan asam askorbat steril selama 30 menit sebelum tanam. Penurunan intensitas browning diperoleh dengan pemilihan fase eksplan yang tepat (pertengahan flush) dan minimal pelukaan pada eksplan. Penambahan auksin ganda NAA 0,1 ppm+2,4-D 1 ppm ke dalam media MS modifikasi dan menempatkan sumber eksplan di bawah kondisi ternaung berhasil meningkatkan persentase kalus friabel hingga 60%. Protokol tersebut perlu terus dioptimasi untuk mengetahui respon diferensiasi selanjutnya.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信