Nali Eka, Melky Setiyawan, Komang Suarta
{"title":"Upacara Ngelangkang Pengaus Sebagai Wujud Yajna Umat Hindu Kaharingan Suku Dayak Lawangan","authors":"Nali Eka, Melky Setiyawan, Komang Suarta","doi":"10.33363/SWJSA.V2I1.58","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Suku Dayak Lawangan yang beragama Hindu Kaharingan memiliki suatu upacara kematian yang dilaksanakan setahun setelah upacara kematian yaitu upacara Ngalangkang yang memiliki arti untuk memperingati kematian dari keluarga yang meninggal dimana upacara Ngalangkang tersebut dilaksanakan setiap tahun sebanyak tiga tahun berturut-turut dan puncaknya yaitu ditahun ketiga yang merupakan Ngalangkang Pengaus atau Ngalangkang terakhir. Upacara Ngalangkang Pengaus merupakan penerapan ajaran Tri Kerangka Dasar Agama Hindu yaitu Tattwa,  Susila, dan upacara. Nilai Tattwa terlihat dalam keyakinan umat Hindu Suku Dayak Lawangan tentang struktur Ketuhanan yang ada dimana segala sesuatu berasal dari Juss Tuha Allah Taala dan akan kembali kepada-Nya. Nilai Susila yang terkadung dalam Upacara Ngalangkang Pengaus yaitu sesuai dengan ajaran agama Hindu seperti ajaran Pitra Rna, Ahimsa, Punia, tidak boleh berjudi, tidak boleh Mada dan tidak boleh Sastraghana. Nilai upacara yang terkandung dalam Upacara Ngalangkang Pengaus adalah keterampilan dalam Pander Jampa dan juga keterampilan dalam membuat sarana-sarana yang digunakan dalam upacara. Upacara Ngalangkang Pengaus pada umat Hindu Suku Dayak Lawangan dalam Panca Yajna merupakan implementasi dari semua ajaran Panca Yajna yaitu ajaran Dewa Yajna, Pitra Yajna, Rsi Yajna, Manusa Yajna dan BhutaYajna, namun yang paling utama Upacara Ngalangkang Pengaus merupakan bentuk penerapan dari Pitra Yajna. \nKata Kunci: Ngalangkang Pengaus, Panca Yajna, Hindu Kaharingan Dayak Lawangan","PeriodicalId":427835,"journal":{"name":"Satya Widya: Jurnal Studi Agama","volume":"59 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-06-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Satya Widya: Jurnal Studi Agama","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33363/SWJSA.V2I1.58","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

摘要

印度教的达雅克部落Lawangan Kaharingan有死亡仪式结束后一年举行的仪式就是有意义的Ngalangkang仪式纪念死去的家人的死Ngalangkang仪式在哪里执行连续三年每年多达和山顶的第三年,即是Ngalangkang Pengaus还是Ngalangkang到最后。擦嘴仪式是对印度宗教中Tattwa、Susila和礼仪的基本实践的应用。Tattwa的价值可以从印度教的Dayak部落对神的结构的信仰中看出,神的结构是存在的,所有的事物都起源于Juss神Taala,并将回到他身边。与印度教教义如Pitra Rna、Ahimsa、Punia、禁止赌博、Mada和Sastraghana宗教教义等印度教教义相一致的性犯罪行为受到惩罚。后者的仪式的价值在于Pander Jampa的技能以及在仪式中使用的工具的制作技能。在Panca Yajna中,向印度教教徒Dayak Lawangan举行的仪式代表了各种各样的Panca Yajna教义的实现,这些教义是各种各样的神Yajna、Pitra Yajna、Rsi Yajna、Manusa Yajna和bhutajna,但最重要的是,亵渎神灵的仪式是Pitra Yajna的应用形式。关键词:阻止乌斯,Panca Yajna,印度教的Kaharingan Dayak Lawangan
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Upacara Ngelangkang Pengaus Sebagai Wujud Yajna Umat Hindu Kaharingan Suku Dayak Lawangan
Suku Dayak Lawangan yang beragama Hindu Kaharingan memiliki suatu upacara kematian yang dilaksanakan setahun setelah upacara kematian yaitu upacara Ngalangkang yang memiliki arti untuk memperingati kematian dari keluarga yang meninggal dimana upacara Ngalangkang tersebut dilaksanakan setiap tahun sebanyak tiga tahun berturut-turut dan puncaknya yaitu ditahun ketiga yang merupakan Ngalangkang Pengaus atau Ngalangkang terakhir. Upacara Ngalangkang Pengaus merupakan penerapan ajaran Tri Kerangka Dasar Agama Hindu yaitu Tattwa,  Susila, dan upacara. Nilai Tattwa terlihat dalam keyakinan umat Hindu Suku Dayak Lawangan tentang struktur Ketuhanan yang ada dimana segala sesuatu berasal dari Juss Tuha Allah Taala dan akan kembali kepada-Nya. Nilai Susila yang terkadung dalam Upacara Ngalangkang Pengaus yaitu sesuai dengan ajaran agama Hindu seperti ajaran Pitra Rna, Ahimsa, Punia, tidak boleh berjudi, tidak boleh Mada dan tidak boleh Sastraghana. Nilai upacara yang terkandung dalam Upacara Ngalangkang Pengaus adalah keterampilan dalam Pander Jampa dan juga keterampilan dalam membuat sarana-sarana yang digunakan dalam upacara. Upacara Ngalangkang Pengaus pada umat Hindu Suku Dayak Lawangan dalam Panca Yajna merupakan implementasi dari semua ajaran Panca Yajna yaitu ajaran Dewa Yajna, Pitra Yajna, Rsi Yajna, Manusa Yajna dan BhutaYajna, namun yang paling utama Upacara Ngalangkang Pengaus merupakan bentuk penerapan dari Pitra Yajna. Kata Kunci: Ngalangkang Pengaus, Panca Yajna, Hindu Kaharingan Dayak Lawangan
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信