R. Kurniawan, Lilies Esthi Riyanti, Djoko Herwanto
{"title":"在大型飞行设施校准大厅,标准执行程序检查程序1","authors":"R. Kurniawan, Lilies Esthi Riyanti, Djoko Herwanto","doi":"10.46509/ajtk.v4i1.171","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian dilakukan di hanggar C Balai Besar Kalibrasi Fasilitas Penerbangan dengan objek penelitian pada inspeksi phase 1 pesawat King Air B 200 series. Observasi menggunakan metode stopwatch time study dengan instrument Westinghouse rating dan penambahan faktor-faktor allowance. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, maka didapatkan data rata-rata yang paling tinggi nilai rata-ratanya adalah pada section outboard wing dengan waktu rata-rata 1057,5 menit dan waktu rata-rata paling rendah adalah section operational check dengan waktu rata-rata 30 menit. Setelah memproses data waktu rata-rata dari hasil observasi menggunakan metode Westinghouse rating didapat waktu normal pada setiap section pengerjaannya. Dengan memperhatikan faktor penyesuaian (p) dari metode Westinghouse maka didapat waktu normal paling tinggi pada section outboard wing dengan waktu 1194,97 menit dan waktu paling rendah pada section operational check dengan waktu 33,9 menit.Setelah melakukan observasi di hanggar C Balai Besar Kalibrasi Fasilitas Penerbangan (BBKFP) pada pengerjaan inspeksi phase 1 pesawat King Air B200 diperoleh allowance pada setiap section pengerjaan task card inspeksi phase 1. Dengan nilai allowance terbesar adalah pada engine cowling area dan cabin section sebesar 40,50%. Sedangkan untuk nilai allowance terkecil adalah pada section rear fuselage and empennage sebesar 22,50%..Dari waktu normal setiap section pengerjaan inspeksi phase 1 dan penambahan faktor penyesuaian (p) dan allowance maka diperoleh waktu standard pada setiap section pengerjaan inspeksi phase 1. Dengan menjumlahkan waktu standard dari setiap section maka diperoleh total waktu standard dari inspeksi phase 1sebesar 6208,661 menit atau 103, 5 jam.","PeriodicalId":282183,"journal":{"name":"AIRMAN: Jurnal Teknik dan Keselamatan Transportasi","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-06-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Penghitungan Waktu Standard Pelaksanaan Inspeksi Phase 1 Pesawat Beechcraft King Air B 200 di Balai Besar Kalibrasi Fasilitas Penerbangan\",\"authors\":\"R. Kurniawan, Lilies Esthi Riyanti, Djoko Herwanto\",\"doi\":\"10.46509/ajtk.v4i1.171\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian dilakukan di hanggar C Balai Besar Kalibrasi Fasilitas Penerbangan dengan objek penelitian pada inspeksi phase 1 pesawat King Air B 200 series. Observasi menggunakan metode stopwatch time study dengan instrument Westinghouse rating dan penambahan faktor-faktor allowance. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, maka didapatkan data rata-rata yang paling tinggi nilai rata-ratanya adalah pada section outboard wing dengan waktu rata-rata 1057,5 menit dan waktu rata-rata paling rendah adalah section operational check dengan waktu rata-rata 30 menit. Setelah memproses data waktu rata-rata dari hasil observasi menggunakan metode Westinghouse rating didapat waktu normal pada setiap section pengerjaannya. Dengan memperhatikan faktor penyesuaian (p) dari metode Westinghouse maka didapat waktu normal paling tinggi pada section outboard wing dengan waktu 1194,97 menit dan waktu paling rendah pada section operational check dengan waktu 33,9 menit.Setelah melakukan observasi di hanggar C Balai Besar Kalibrasi Fasilitas Penerbangan (BBKFP) pada pengerjaan inspeksi phase 1 pesawat King Air B200 diperoleh allowance pada setiap section pengerjaan task card inspeksi phase 1. Dengan nilai allowance terbesar adalah pada engine cowling area dan cabin section sebesar 40,50%. Sedangkan untuk nilai allowance terkecil adalah pada section rear fuselage and empennage sebesar 22,50%..Dari waktu normal setiap section pengerjaan inspeksi phase 1 dan penambahan faktor penyesuaian (p) dan allowance maka diperoleh waktu standard pada setiap section pengerjaan inspeksi phase 1. Dengan menjumlahkan waktu standard dari setiap section maka diperoleh total waktu standard dari inspeksi phase 1sebesar 6208,661 menit atau 103, 5 jam.\",\"PeriodicalId\":282183,\"journal\":{\"name\":\"AIRMAN: Jurnal Teknik dan Keselamatan Transportasi\",\"volume\":\"1 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-06-21\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"AIRMAN: Jurnal Teknik dan Keselamatan Transportasi\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.46509/ajtk.v4i1.171\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"AIRMAN: Jurnal Teknik dan Keselamatan Transportasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.46509/ajtk.v4i1.171","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
研究是在机库C大厅进行的,主要是根据King Air B 200系列的第一阶段检验对象对飞行设施进行校准。采用秒表学习方法与西屋电气评级仪器和额外因素允许。根据所进行的研究,在平均前半部分翼平均时间为1057.5分钟,平均时间为平均工作时间为30分钟。在使用西屋电气方法进行的平均观测数据处理后,每部分的生产部门都能获得正常时间。通过考虑西屋电气方法的调整因素(p),你将在第1194.97分钟的外部翼区得到最高的正常时间,在操作部门检查的最低时间为3.9分钟。在对大会议厅C机库的观景台进行了观测后,国王航空公司B200航班在任务侦察卡1号上的每一项工作都获得了许可。具有最大比例的不平等是在发动机整区和船舱区为40.50%。然而,在rear fuselage和empennage的最小比例为22.50%。从正常时间起,每一项第一阶段检查的工作,再增加调整因子(p)和异位,那么每一阶段检查的工作分配都有一个标准时间。通过将每个部分的标准时间加起来,我们将从次相检查中获得的标准时间总计为6208.661分钟或103小时5小时。
Penghitungan Waktu Standard Pelaksanaan Inspeksi Phase 1 Pesawat Beechcraft King Air B 200 di Balai Besar Kalibrasi Fasilitas Penerbangan
Penelitian dilakukan di hanggar C Balai Besar Kalibrasi Fasilitas Penerbangan dengan objek penelitian pada inspeksi phase 1 pesawat King Air B 200 series. Observasi menggunakan metode stopwatch time study dengan instrument Westinghouse rating dan penambahan faktor-faktor allowance. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, maka didapatkan data rata-rata yang paling tinggi nilai rata-ratanya adalah pada section outboard wing dengan waktu rata-rata 1057,5 menit dan waktu rata-rata paling rendah adalah section operational check dengan waktu rata-rata 30 menit. Setelah memproses data waktu rata-rata dari hasil observasi menggunakan metode Westinghouse rating didapat waktu normal pada setiap section pengerjaannya. Dengan memperhatikan faktor penyesuaian (p) dari metode Westinghouse maka didapat waktu normal paling tinggi pada section outboard wing dengan waktu 1194,97 menit dan waktu paling rendah pada section operational check dengan waktu 33,9 menit.Setelah melakukan observasi di hanggar C Balai Besar Kalibrasi Fasilitas Penerbangan (BBKFP) pada pengerjaan inspeksi phase 1 pesawat King Air B200 diperoleh allowance pada setiap section pengerjaan task card inspeksi phase 1. Dengan nilai allowance terbesar adalah pada engine cowling area dan cabin section sebesar 40,50%. Sedangkan untuk nilai allowance terkecil adalah pada section rear fuselage and empennage sebesar 22,50%..Dari waktu normal setiap section pengerjaan inspeksi phase 1 dan penambahan faktor penyesuaian (p) dan allowance maka diperoleh waktu standard pada setiap section pengerjaan inspeksi phase 1. Dengan menjumlahkan waktu standard dari setiap section maka diperoleh total waktu standard dari inspeksi phase 1sebesar 6208,661 menit atau 103, 5 jam.