{"title":"媒体在促进水果和蔬菜的知识和消费方面的利用:文献综述","authors":"Safira Khoirunnisa, Ratih Kurniasari","doi":"10.31004/prepotif.v6i2.4353","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Indonesia merupakan negara tropis yang memiliki ragam buah dan sayur yang beragam. Namun, Indonesia tergolong negara yang memiliki tingkat konsumsi buah dan sayur rendah. Persentase penduduk Indonesia berusia ?5 tahun yang cukup mengkonsumsi buah dan sayur hanya 4,6% Aspek pencetus dari rendahnya konsumsi tersebut salah satunya adalah kurangnya pemahaman mengenai manfaat mengkonsumsi buah dan sayur. Pemberian edukasi gizi mengenai buah dan sayur dapat menjadi cara untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Edukasi gizi dapat dilakukan sejak dini pada remaja guna menanamkan kebiasaan konsumsi buah dan sayur yang dapat dilakukan dengan memanfaatkan media penyampaian yang beragam seperti media cetak maupun media audiovisual. Penelitian ini merupakan penelitian Literature Review yang dilakukan melalui Google Cendekia dan PubMed dengan kata kunci yang digunakan adalah: ‘edukasi gizi buah dan sayur’, ‘media edukasi gizi’, ‘pengetahuan gizi’, dan ‘remaja’. Kriteria inklusi literatur yang digunakan yakni literatur nasional maupun internasional free full text dengan desain penelitian eksperimental menggunakan media edukasi, tahun publikasi dengan rentang 10 tahun (2012-2022), serta subjek penelitian yang digunakan adalah remaja yang kemudian dipilih berdasarkan relevansi. Sedangkan, kriteria eksklusi yang digunakan yakni literatur yang tidak free full text dan tidak relevan dengan kata kunci. Dalam edukasi gizi menggunakan media, secara keseluruhan pemanfaatan media baik dengan media cetak maupun audiovisual dapat meningkatkan pengetahuan dan meningkatkan konsumsi buah dan sayur. Namun, media audiovisual dapat lebih signifikan peningkatannya daripada media cetak saja. Hal ini dikarenakan media audiovisual lebih banyak merangsang indera responden.","PeriodicalId":102580,"journal":{"name":"PREPOTIF : Jurnal Kesehatan Masyarakat","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-06-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PEMANFAATAN MEDIA DALAM MENINGKATKAN PENGETAHUAN SERTA KONSUMSI BUAH DAN SAYUR: TINJAUAN LITERATUR\",\"authors\":\"Safira Khoirunnisa, Ratih Kurniasari\",\"doi\":\"10.31004/prepotif.v6i2.4353\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Indonesia merupakan negara tropis yang memiliki ragam buah dan sayur yang beragam. Namun, Indonesia tergolong negara yang memiliki tingkat konsumsi buah dan sayur rendah. Persentase penduduk Indonesia berusia ?5 tahun yang cukup mengkonsumsi buah dan sayur hanya 4,6% Aspek pencetus dari rendahnya konsumsi tersebut salah satunya adalah kurangnya pemahaman mengenai manfaat mengkonsumsi buah dan sayur. Pemberian edukasi gizi mengenai buah dan sayur dapat menjadi cara untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Edukasi gizi dapat dilakukan sejak dini pada remaja guna menanamkan kebiasaan konsumsi buah dan sayur yang dapat dilakukan dengan memanfaatkan media penyampaian yang beragam seperti media cetak maupun media audiovisual. Penelitian ini merupakan penelitian Literature Review yang dilakukan melalui Google Cendekia dan PubMed dengan kata kunci yang digunakan adalah: ‘edukasi gizi buah dan sayur’, ‘media edukasi gizi’, ‘pengetahuan gizi’, dan ‘remaja’. Kriteria inklusi literatur yang digunakan yakni literatur nasional maupun internasional free full text dengan desain penelitian eksperimental menggunakan media edukasi, tahun publikasi dengan rentang 10 tahun (2012-2022), serta subjek penelitian yang digunakan adalah remaja yang kemudian dipilih berdasarkan relevansi. Sedangkan, kriteria eksklusi yang digunakan yakni literatur yang tidak free full text dan tidak relevan dengan kata kunci. Dalam edukasi gizi menggunakan media, secara keseluruhan pemanfaatan media baik dengan media cetak maupun audiovisual dapat meningkatkan pengetahuan dan meningkatkan konsumsi buah dan sayur. Namun, media audiovisual dapat lebih signifikan peningkatannya daripada media cetak saja. Hal ini dikarenakan media audiovisual lebih banyak merangsang indera responden.\",\"PeriodicalId\":102580,\"journal\":{\"name\":\"PREPOTIF : Jurnal Kesehatan Masyarakat\",\"volume\":\"1 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-06-25\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"PREPOTIF : Jurnal Kesehatan Masyarakat\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.31004/prepotif.v6i2.4353\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"PREPOTIF : Jurnal Kesehatan Masyarakat","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31004/prepotif.v6i2.4353","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
PEMANFAATAN MEDIA DALAM MENINGKATKAN PENGETAHUAN SERTA KONSUMSI BUAH DAN SAYUR: TINJAUAN LITERATUR
Indonesia merupakan negara tropis yang memiliki ragam buah dan sayur yang beragam. Namun, Indonesia tergolong negara yang memiliki tingkat konsumsi buah dan sayur rendah. Persentase penduduk Indonesia berusia ?5 tahun yang cukup mengkonsumsi buah dan sayur hanya 4,6% Aspek pencetus dari rendahnya konsumsi tersebut salah satunya adalah kurangnya pemahaman mengenai manfaat mengkonsumsi buah dan sayur. Pemberian edukasi gizi mengenai buah dan sayur dapat menjadi cara untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Edukasi gizi dapat dilakukan sejak dini pada remaja guna menanamkan kebiasaan konsumsi buah dan sayur yang dapat dilakukan dengan memanfaatkan media penyampaian yang beragam seperti media cetak maupun media audiovisual. Penelitian ini merupakan penelitian Literature Review yang dilakukan melalui Google Cendekia dan PubMed dengan kata kunci yang digunakan adalah: ‘edukasi gizi buah dan sayur’, ‘media edukasi gizi’, ‘pengetahuan gizi’, dan ‘remaja’. Kriteria inklusi literatur yang digunakan yakni literatur nasional maupun internasional free full text dengan desain penelitian eksperimental menggunakan media edukasi, tahun publikasi dengan rentang 10 tahun (2012-2022), serta subjek penelitian yang digunakan adalah remaja yang kemudian dipilih berdasarkan relevansi. Sedangkan, kriteria eksklusi yang digunakan yakni literatur yang tidak free full text dan tidak relevan dengan kata kunci. Dalam edukasi gizi menggunakan media, secara keseluruhan pemanfaatan media baik dengan media cetak maupun audiovisual dapat meningkatkan pengetahuan dan meningkatkan konsumsi buah dan sayur. Namun, media audiovisual dapat lebih signifikan peningkatannya daripada media cetak saja. Hal ini dikarenakan media audiovisual lebih banyak merangsang indera responden.