{"title":"YouTube npay哲理评论栏目中的富有攻击性言论","authors":"Diana Ayuni, Atiqa Sabardilla","doi":"10.33369/jik.v5i2.16307","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Artikel ini mengkaji mengenai tindak tutur ekspresif. Tujuan dari artikel ini (1) menunjukkan bentuk tuturan ekspresif pada kolom komantar YouTube Ngaji Filsafat, (2) mendeksripsikan maksud dari tuturan ekspresif pada kolom komentar YouTube Ngaji Filsafat. Metode yang digunakan yaitu metode deskriptif kualitatif yaitu mendeskripsikan data yang diperoleh dengan penjabaran dan rinci. Dalam data yang diperoleh yaitu dengan mengamati tindak tutur ekspresif pada kolom komentar YouTube Ngaji Filsafat , dengan teknik simak dan teknik catat. Teknik simak yaitu dengan melihat langsung kolon komentar akun YouTube Ngaji Filsafat, setelah itu menggunakan teknik catat untuk menuliskan data-data yang telah ditemukan. Kesimpulan (1) data yang diperoleh yaitu sebanyak 30 data yang mencakup bentuk tindak tutur ekspresif terima kasih, memuji dan mengkritik. Perincian hasil dan pembahasan yaitu netizen yang menggunakan ungkapan terima kasih ada 13 data, memuji ada 11 data dan mengkritik dan 6 data. (2) maksud dari tindak tutur ekspresif berterima kasih mempunyai maksud netizen merasa senang dan mengucapkan syukur setelah menyaksikan video pada akun YouTube Ngaji Filsafat. Maksud dari tindak tutur ekspresif memuji netizen mengungkapkan rasa bahagia saat menyaksikan video, ungkapan disampaikan melalui bentuk apresiasi. Fungsi tuturan memuji sebagai bentuk rasa menghormati. Serta maksud dari tindak tutur ekspresif mengkritik menguraikan atau menilai baik dan buruknya mengenai video setelah menyaksikannya.","PeriodicalId":312552,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah KORPUS","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-08-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"Tindak Tutur Ekspresif Pada Kolom Komentar Akun YouTube Ngaji Filsafat\",\"authors\":\"Diana Ayuni, Atiqa Sabardilla\",\"doi\":\"10.33369/jik.v5i2.16307\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Artikel ini mengkaji mengenai tindak tutur ekspresif. Tujuan dari artikel ini (1) menunjukkan bentuk tuturan ekspresif pada kolom komantar YouTube Ngaji Filsafat, (2) mendeksripsikan maksud dari tuturan ekspresif pada kolom komentar YouTube Ngaji Filsafat. Metode yang digunakan yaitu metode deskriptif kualitatif yaitu mendeskripsikan data yang diperoleh dengan penjabaran dan rinci. Dalam data yang diperoleh yaitu dengan mengamati tindak tutur ekspresif pada kolom komentar YouTube Ngaji Filsafat , dengan teknik simak dan teknik catat. Teknik simak yaitu dengan melihat langsung kolon komentar akun YouTube Ngaji Filsafat, setelah itu menggunakan teknik catat untuk menuliskan data-data yang telah ditemukan. Kesimpulan (1) data yang diperoleh yaitu sebanyak 30 data yang mencakup bentuk tindak tutur ekspresif terima kasih, memuji dan mengkritik. Perincian hasil dan pembahasan yaitu netizen yang menggunakan ungkapan terima kasih ada 13 data, memuji ada 11 data dan mengkritik dan 6 data. (2) maksud dari tindak tutur ekspresif berterima kasih mempunyai maksud netizen merasa senang dan mengucapkan syukur setelah menyaksikan video pada akun YouTube Ngaji Filsafat. Maksud dari tindak tutur ekspresif memuji netizen mengungkapkan rasa bahagia saat menyaksikan video, ungkapan disampaikan melalui bentuk apresiasi. Fungsi tuturan memuji sebagai bentuk rasa menghormati. Serta maksud dari tindak tutur ekspresif mengkritik menguraikan atau menilai baik dan buruknya mengenai video setelah menyaksikannya.\",\"PeriodicalId\":312552,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Ilmiah KORPUS\",\"volume\":\"1 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-08-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Ilmiah KORPUS\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.33369/jik.v5i2.16307\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmiah KORPUS","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33369/jik.v5i2.16307","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Tindak Tutur Ekspresif Pada Kolom Komentar Akun YouTube Ngaji Filsafat
Artikel ini mengkaji mengenai tindak tutur ekspresif. Tujuan dari artikel ini (1) menunjukkan bentuk tuturan ekspresif pada kolom komantar YouTube Ngaji Filsafat, (2) mendeksripsikan maksud dari tuturan ekspresif pada kolom komentar YouTube Ngaji Filsafat. Metode yang digunakan yaitu metode deskriptif kualitatif yaitu mendeskripsikan data yang diperoleh dengan penjabaran dan rinci. Dalam data yang diperoleh yaitu dengan mengamati tindak tutur ekspresif pada kolom komentar YouTube Ngaji Filsafat , dengan teknik simak dan teknik catat. Teknik simak yaitu dengan melihat langsung kolon komentar akun YouTube Ngaji Filsafat, setelah itu menggunakan teknik catat untuk menuliskan data-data yang telah ditemukan. Kesimpulan (1) data yang diperoleh yaitu sebanyak 30 data yang mencakup bentuk tindak tutur ekspresif terima kasih, memuji dan mengkritik. Perincian hasil dan pembahasan yaitu netizen yang menggunakan ungkapan terima kasih ada 13 data, memuji ada 11 data dan mengkritik dan 6 data. (2) maksud dari tindak tutur ekspresif berterima kasih mempunyai maksud netizen merasa senang dan mengucapkan syukur setelah menyaksikan video pada akun YouTube Ngaji Filsafat. Maksud dari tindak tutur ekspresif memuji netizen mengungkapkan rasa bahagia saat menyaksikan video, ungkapan disampaikan melalui bentuk apresiasi. Fungsi tuturan memuji sebagai bentuk rasa menghormati. Serta maksud dari tindak tutur ekspresif mengkritik menguraikan atau menilai baik dan buruknya mengenai video setelah menyaksikannya.