{"title":"Analisis Kelayakan Usaha Pedagang Sagu di Pasar Wamanggu dan Pasar Mopah Baru Distrik Merauke Kabupaten Merauke","authors":"Isak Longan, I. N. Widyantari, Untari Untari","doi":"10.35724/mujagri.v6i1.5289","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"\n \n \n \nTujuan yang diambil dari penelitian ini adalah mengetahui biaya total, pendapatan, serta untuk mengetahui besar nilai kelayakan usaha pedagang sagu Wanita Orang Asli Papua (OAP) di Pasar Wamanggu dan Pasar Mopah Baru. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan dengan cara sengaja. Populasi yang diambil dalam penelitian ini yaitu pedagang Wanita Orang Asli Papua (OAP) yang berjualan sagu di Pasar Wamanggu dan Pasar Mopah Baru dengan total pedagang 32 orang. Data yang digunakan adalah data primer yang didapat melalui penyebaran kuisioner, observasi di tempat penelitian, dan wawancara dengan responden. Data sekunder didapat dari jurnal dan literatur. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah rumus pendapatan dan R/C Ratio. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa biaya yang dikeluarkan pedagang sagu di Pasar Wamanggu dan Pasar Mopah Baru adalah Rp 485.748/minggu dan Rp 1.942.998/bulan, keuntunganyang diperoleh pedagang sagu adalah Rp.464.252/minggu dan sebesar Rp.1.807.002/bulan, Sedangkan hasil analisis kelayakan pada pedagang sagu adalah sebesar 1,93 karena lebih besar dari 1 maka usaha yang dijalankan pedagang sagu Wanita OAP di Pasar Wamanggu dan Pasar Mopah baru layak untuk diusahakan. \nKata Kunci: kelayakan usaha, pedagang, sagu \n \n \n \n","PeriodicalId":372902,"journal":{"name":"Musamus Journal of Agribusiness","volume":"5 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-04-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Musamus Journal of Agribusiness","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35724/mujagri.v6i1.5289","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Analisis Kelayakan Usaha Pedagang Sagu di Pasar Wamanggu dan Pasar Mopah Baru Distrik Merauke Kabupaten Merauke
Tujuan yang diambil dari penelitian ini adalah mengetahui biaya total, pendapatan, serta untuk mengetahui besar nilai kelayakan usaha pedagang sagu Wanita Orang Asli Papua (OAP) di Pasar Wamanggu dan Pasar Mopah Baru. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan dengan cara sengaja. Populasi yang diambil dalam penelitian ini yaitu pedagang Wanita Orang Asli Papua (OAP) yang berjualan sagu di Pasar Wamanggu dan Pasar Mopah Baru dengan total pedagang 32 orang. Data yang digunakan adalah data primer yang didapat melalui penyebaran kuisioner, observasi di tempat penelitian, dan wawancara dengan responden. Data sekunder didapat dari jurnal dan literatur. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah rumus pendapatan dan R/C Ratio. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa biaya yang dikeluarkan pedagang sagu di Pasar Wamanggu dan Pasar Mopah Baru adalah Rp 485.748/minggu dan Rp 1.942.998/bulan, keuntunganyang diperoleh pedagang sagu adalah Rp.464.252/minggu dan sebesar Rp.1.807.002/bulan, Sedangkan hasil analisis kelayakan pada pedagang sagu adalah sebesar 1,93 karena lebih besar dari 1 maka usaha yang dijalankan pedagang sagu Wanita OAP di Pasar Wamanggu dan Pasar Mopah baru layak untuk diusahakan.
Kata Kunci: kelayakan usaha, pedagang, sagu