{"title":"ANALISIS PETA JABATAN FUNGSIONAL PUSTAKAWAN KEMENTERIAN PERTANIAN","authors":"Etty Andriaty, Penny Ismiati Iskak, Heryati Suryantini","doi":"10.21082/JPP.V29N1.2020.P25-32","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"<p><em>Jumlah dan kualitas pustakawan Kementerian Pertanian yangberagam menimbulkan ketimpangan dalam penyelenggaraan dan</em><em> </em><em>pengelolaan perpustakaan. Di sisi lain, peta jabatan pustakawan</em><em> </em><em>belum mencerminkan kebutuhan pustakawan pada masa</em><em> </em><em>mendatang dan belum memerhatikan SNI 7496:2009 dan SNP</em><em> </em><em>006:2011 tentang Perpustakaan Khusus Instansi Pemerintah.</em><em> </em><em>Pengkajian ini bertujuan untuk mengetahui (1) keberadaan</em><em> </em><em>perpustakaan lingkup Kementerian Pertanian, (2) ketersediaan SDM</em><em> </em><em>perpustakaan sesuai dengan SNI Nomor 7496:2009, (3) beban</em><em> </em><em>kerja perpustakaan, (4) kebutuhan jabatan fungsional pustakawan,</em><em> </em><em>dan (5) hambatan dalam pengangkatan pustakawan. Hasil</em><em> </em><em>pengkajian menunjukkan hampir seluruh (98,49%) UK/UPT</em><em> </em><em>Kementerian Pertanian memiliki perpustakaan dan 93,75% UK/</em><em> </em><em>UPT memiliki tupoksi pengelolaan perpustakaan. Sebanyak 61,54%</em><em> </em><em>perpustakaan tidak memiliki petugas perpustakaan, 30,8% </em><em>perpustakaan memiliki pustakawan keterampilan, dan 38,5%</em><em> </em><em>mempunyai pustakawan keahlian. Hambatan dalam pengangkatan</em><em> </em><em>pustakawan ialah tidak ada peta jabatan (41,67%), kurang</em><em> </em><em>peminat (29,17%), keterbatasan SDM (20,83%), dan tidak ada</em><em> </em><em>izin untuk alih jabatan dan tidak tersedia anggaran untuk tenaga</em><em> </em><em>kontrak (8,34%). Unit kerja dengan kebutuhan pustakawan</em><em> </em><em>tertinggi yaitu Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan),</em><em> </em><em>rata-rata membutuhkan 11 pustakawan keterampilan dan 10</em><em> </em><em>pustakawan keahlian, sementara yang terendah adalah Loka</em><em> </em><em>Penelitian (1 pustakawan keterampilan). Dari hasil kajian dapat</em><em> </em><em>direkomendasikan peta jabatan pustakawan Kementerian Pertanian</em><em> </em><em>sebagai berikut: (1) Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi</em><em> </em><em>Pertanian 8 pustakawan keterampilan dan 24 pustakawan keahlian,</em><em> </em><em>(2) Puslit/Puslitbang, Sekretariat Badan/Biro/Direktorat/Balai Besar</em><em> </em><em>1 pustakawan keterampilan dan 1 pustakawan keahlian, (3) PPMKP</em><em> </em><em>2 pustakawan keterampilan dan 2 pustakawan keahlian, dan (4)</em><em> </em><em>Polbangtan 3 pustakawan keterampilan dan 3 pustakawan</em><em> </em><em>keahlian.</em></p><p> </p>","PeriodicalId":369523,"journal":{"name":"Jurnal Perpustakaan Pertanian","volume":"23 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-04-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Perpustakaan Pertanian","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21082/JPP.V29N1.2020.P25-32","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
ANALISIS PETA JABATAN FUNGSIONAL PUSTAKAWAN KEMENTERIAN PERTANIAN
Jumlah dan kualitas pustakawan Kementerian Pertanian yangberagam menimbulkan ketimpangan dalam penyelenggaraan danpengelolaan perpustakaan. Di sisi lain, peta jabatan pustakawanbelum mencerminkan kebutuhan pustakawan pada masamendatang dan belum memerhatikan SNI 7496:2009 dan SNP006:2011 tentang Perpustakaan Khusus Instansi Pemerintah.Pengkajian ini bertujuan untuk mengetahui (1) keberadaanperpustakaan lingkup Kementerian Pertanian, (2) ketersediaan SDMperpustakaan sesuai dengan SNI Nomor 7496:2009, (3) bebankerja perpustakaan, (4) kebutuhan jabatan fungsional pustakawan,dan (5) hambatan dalam pengangkatan pustakawan. Hasilpengkajian menunjukkan hampir seluruh (98,49%) UK/UPTKementerian Pertanian memiliki perpustakaan dan 93,75% UK/UPT memiliki tupoksi pengelolaan perpustakaan. Sebanyak 61,54%perpustakaan tidak memiliki petugas perpustakaan, 30,8% perpustakaan memiliki pustakawan keterampilan, dan 38,5%mempunyai pustakawan keahlian. Hambatan dalam pengangkatanpustakawan ialah tidak ada peta jabatan (41,67%), kurangpeminat (29,17%), keterbatasan SDM (20,83%), dan tidak adaizin untuk alih jabatan dan tidak tersedia anggaran untuk tenagakontrak (8,34%). Unit kerja dengan kebutuhan pustakawantertinggi yaitu Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan),rata-rata membutuhkan 11 pustakawan keterampilan dan 10pustakawan keahlian, sementara yang terendah adalah LokaPenelitian (1 pustakawan keterampilan). Dari hasil kajian dapatdirekomendasikan peta jabatan pustakawan Kementerian Pertaniansebagai berikut: (1) Pusat Perpustakaan dan Penyebaran TeknologiPertanian 8 pustakawan keterampilan dan 24 pustakawan keahlian,(2) Puslit/Puslitbang, Sekretariat Badan/Biro/Direktorat/Balai Besar1 pustakawan keterampilan dan 1 pustakawan keahlian, (3) PPMKP2 pustakawan keterampilan dan 2 pustakawan keahlian, dan (4)Polbangtan 3 pustakawan keterampilan dan 3 pustakawankeahlian.