建议修复浪费,改善纱线生产,采用PT Dhanar Mas协奏曲的Lean Six Sigma方法

Ghina Syarifah, Dr. Endang Prasetyaningsih,Ir.,MT
{"title":"建议修复浪费,改善纱线生产,采用PT Dhanar Mas协奏曲的Lean Six Sigma方法","authors":"Ghina Syarifah, Dr. Endang Prasetyaningsih,Ir.,MT","doi":"10.29313/bcsies.v3i1.6165","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract. PT Dhanar Mas Concern I is a company engaged in spinning cotton into yarn. Producing quality thread products is not easy, defects are often found during production. There are 6% -7% of defective products from total production, as well as waiting activities which are a waste. This research is expected to provide suggestions for improvements related to wastage of defective products and other waste. The lean six sigma approach is used to solve the problems found. The tools used include value stream mapping, 7 waste, process cycle efficiency (PCE), DPMO and sigma level, fishbone, 5W+1H, and visual control. The calculation results show a PCE value of 69% which can be said that it is still not maximally efficient. Meanwhile, the determination of the sigma level during June–July 2021 is 2.28, so it still needs to be increased to a standard sigma level of 3.4. The recommendations suggested are scheduling machine maintenance, conducting routine training for operators, making work standards in visual form, providing industrial portable evaporative air coolers, changing batch transfers and designing conveyors from the ring frame work station to the winding work station. Consultations were carried out with the Head of Production regarding recommendations for improvements, which could increase the PCE value from 69% to 84% and the sigma level from 2.28 to 2.48 which affected the productivity and quality of the yarn produced.. \nKeywords: lean six sigma, six sigma, process cycle efficiency, level sigma. \nAbstrak. PT Dhanar Mas Concern I merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pemintalan kapas menjadi benang. Menghasilkan produk benang yang berkualitas bukanlah hal yang mudah, sering kali ditemukan produk cacat selama produksi. Terdapat 6%-7% produk cacat dari total produksi, serta aktivitas menunggu yang merupakan pemborosan. Penelitian ini diharapan dapat memberikan usulan perbaikan terkait pemborosan produk cacat dan pemborosan lainnya. Pendekatan lean six sigma digunakan untuk menyelesaikan permasalahan yang ditemukan. Adapun tools yang digunakan, diantaranya value stream mapping, 7 waste, process cycle efficiency (PCE), DPMO dan level sigma, fishbone, 5W+1H, dan visual control. Hasil perhitungan menunjukan nilai PCE sebesar 69% yang dapat dikatakan bahwa masih belum efisien dengan maksimal. Sementara penentuan level sigma selama bulan Juni–Juli 2021 sebesar 2.28, sehingga masih perlu ditingkatkan hingga standar level sigma sebesar 3.4. Rekomendasi yang disarankan yaitu mengadakan penjadwalan perawatan mesin, mengadakan pelatihan rutin kepada operator, membuat standar kerja dalam bentuk visual, menyediakan industrial portable evaporative air cooler, mengubah batch transfer dan merancang conveyor dari stasiun kerja ring frame menuju stasiun kerja winding. Konsultasi dilakukan bersama Kepala Produksi terkait rekomendasi perbaikan, dapat meningkatkan nilai PCE dari 69% menjadi 84% dan level sigma dari 2.28 menjadi 2.48 yang berpengaruh pada produktivitas dan kualitas benang yang dihasilkan. \nKata Kunci: lean six sigma, six sigma, process cycle efficiency, level sigma.","PeriodicalId":127015,"journal":{"name":"Bandung Conference Series: Industrial Engineering Science","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-01-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Usulan Perbaikan Waste dan Meningkatkan Kinerja pada Produksi Benang dengan Pendekatan Lean Six Sigma di PT Dhanar Mas Concern I\",\"authors\":\"Ghina Syarifah, Dr. Endang Prasetyaningsih,Ir.,MT\",\"doi\":\"10.29313/bcsies.v3i1.6165\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Abstract. PT Dhanar Mas Concern I is a company engaged in spinning cotton into yarn. Producing quality thread products is not easy, defects are often found during production. There are 6% -7% of defective products from total production, as well as waiting activities which are a waste. This research is expected to provide suggestions for improvements related to wastage of defective products and other waste. The lean six sigma approach is used to solve the problems found. The tools used include value stream mapping, 7 waste, process cycle efficiency (PCE), DPMO and sigma level, fishbone, 5W+1H, and visual control. The calculation results show a PCE value of 69% which can be said that it is still not maximally efficient. Meanwhile, the determination of the sigma level during June–July 2021 is 2.28, so it still needs to be increased to a standard sigma level of 3.4. The recommendations suggested are scheduling machine maintenance, conducting routine training for operators, making work standards in visual form, providing industrial portable evaporative air coolers, changing batch transfers and designing conveyors from the ring frame work station to the winding work station. Consultations were carried out with the Head of Production regarding recommendations for improvements, which could increase the PCE value from 69% to 84% and the sigma level from 2.28 to 2.48 which affected the productivity and quality of the yarn produced.. \\nKeywords: lean six sigma, six sigma, process cycle efficiency, level sigma. \\nAbstrak. PT Dhanar Mas Concern I merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pemintalan kapas menjadi benang. Menghasilkan produk benang yang berkualitas bukanlah hal yang mudah, sering kali ditemukan produk cacat selama produksi. Terdapat 6%-7% produk cacat dari total produksi, serta aktivitas menunggu yang merupakan pemborosan. Penelitian ini diharapan dapat memberikan usulan perbaikan terkait pemborosan produk cacat dan pemborosan lainnya. Pendekatan lean six sigma digunakan untuk menyelesaikan permasalahan yang ditemukan. Adapun tools yang digunakan, diantaranya value stream mapping, 7 waste, process cycle efficiency (PCE), DPMO dan level sigma, fishbone, 5W+1H, dan visual control. Hasil perhitungan menunjukan nilai PCE sebesar 69% yang dapat dikatakan bahwa masih belum efisien dengan maksimal. Sementara penentuan level sigma selama bulan Juni–Juli 2021 sebesar 2.28, sehingga masih perlu ditingkatkan hingga standar level sigma sebesar 3.4. Rekomendasi yang disarankan yaitu mengadakan penjadwalan perawatan mesin, mengadakan pelatihan rutin kepada operator, membuat standar kerja dalam bentuk visual, menyediakan industrial portable evaporative air cooler, mengubah batch transfer dan merancang conveyor dari stasiun kerja ring frame menuju stasiun kerja winding. Konsultasi dilakukan bersama Kepala Produksi terkait rekomendasi perbaikan, dapat meningkatkan nilai PCE dari 69% menjadi 84% dan level sigma dari 2.28 menjadi 2.48 yang berpengaruh pada produktivitas dan kualitas benang yang dihasilkan. \\nKata Kunci: lean six sigma, six sigma, process cycle efficiency, level sigma.\",\"PeriodicalId\":127015,\"journal\":{\"name\":\"Bandung Conference Series: Industrial Engineering Science\",\"volume\":null,\"pages\":null},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-01-28\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Bandung Conference Series: Industrial Engineering Science\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.29313/bcsies.v3i1.6165\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Bandung Conference Series: Industrial Engineering Science","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29313/bcsies.v3i1.6165","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

摘要PT Dhanar Mas Concern I是一家从事将棉花纺成纱线的公司。生产高质量的螺纹产品并不容易,在生产过程中经常发现缺陷。总生产中有6% -7%的不合格品,以及浪费的等待活动。本研究可望为改善不良品浪费及其他浪费提供建议。精益六西格玛方法用于解决发现的问题。使用的工具包括价值流图、7浪费、过程循环效率(PCE)、DPMO和sigma水平、鱼骨、5W+1H和可视化控制。计算结果显示,PCE值为69%,可以说它仍然不是最有效的。同时,2021年6 - 7月的西格玛水平测定值为2.28,仍需提高到标准的西格玛水平3.4。建议的建议是安排机器维修,对操作人员进行例行培训,以视觉形式制定工作标准,提供工业便携式蒸发空气冷却器,改变批次转移和设计从环形框架工作站到卷绕工作站的输送机。与生产主管就改进建议进行了磋商,这可能会将PCE值从69%提高到84%,西格玛水平从2.28提高到2.48,从而影响生产的纱线的生产率和质量。关键词:精益六西格玛,六西格玛,过程周期效率,水平西格玛。Abstrak。PT Dhanar Mas Concern I merupakan perushaan yang bergerak di bidang pmintalan kapas menjadi benang。蒙哈斯坎产品benang yang berkualitas bukanlah hal yang mudah, serali diemukan产品caat selama产品duksi。terdapa产品占总产品的6%-7%,主要活性成分为孟孟谷、梅鲁巴卡和竹竹桃。penpentian ini diharapan dapat成员kan usulan perbaikan terkait pemborsan产品cat dan pemborsan lainnya。Pendekatan精益六西格玛digunakan untuk menyelesaikan permalahan yang ditemukan。Adapun工具阳迪古那坎,迪古那坎价值流图,7浪费,过程循环效率(PCE), DPMO丹级西格玛,鱼骨,5W+1H,丹可视化控制。Hasil perhitungan menunjukan nilai PCE sebesar 69% yang dapat dikatakan bahwa masih belum isien dengan maksimal。Sementara五星级sigma selama bulan六月-七月2021 sebesar 2.28, seingga masih perlu ditingkatkan星级sigma sebesar 3.4。孟加达坎,孟加达坎penjadwalan perawatan mesin,孟加达坎penjadwalan perawatan mesin,孟加达坎pelatihan rutin kepada操作员,孟加达坎标准keraam bentuk视觉,孟加达坎工业便携式蒸发式空气冷却器,孟加巴批量输送danmerancang输送机dari stasiun kerja环架menuju stasiun kerja缠绕。【翻译】:Konsultasi dilakukan bersama Kepala Produksi terkait rekomendasi perbaikan, dapat meningkatkan nilai PCE dari 69% menjadi 84% dan水平sigma dari 2.28 menjadi 2.48 yang berpengaruh padproducktivitas dan kualitas benang yang dihasilkan。卡塔昆慈:精益六西格玛、六西格玛、过程周期效率、水平西格玛。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Usulan Perbaikan Waste dan Meningkatkan Kinerja pada Produksi Benang dengan Pendekatan Lean Six Sigma di PT Dhanar Mas Concern I
Abstract. PT Dhanar Mas Concern I is a company engaged in spinning cotton into yarn. Producing quality thread products is not easy, defects are often found during production. There are 6% -7% of defective products from total production, as well as waiting activities which are a waste. This research is expected to provide suggestions for improvements related to wastage of defective products and other waste. The lean six sigma approach is used to solve the problems found. The tools used include value stream mapping, 7 waste, process cycle efficiency (PCE), DPMO and sigma level, fishbone, 5W+1H, and visual control. The calculation results show a PCE value of 69% which can be said that it is still not maximally efficient. Meanwhile, the determination of the sigma level during June–July 2021 is 2.28, so it still needs to be increased to a standard sigma level of 3.4. The recommendations suggested are scheduling machine maintenance, conducting routine training for operators, making work standards in visual form, providing industrial portable evaporative air coolers, changing batch transfers and designing conveyors from the ring frame work station to the winding work station. Consultations were carried out with the Head of Production regarding recommendations for improvements, which could increase the PCE value from 69% to 84% and the sigma level from 2.28 to 2.48 which affected the productivity and quality of the yarn produced.. Keywords: lean six sigma, six sigma, process cycle efficiency, level sigma. Abstrak. PT Dhanar Mas Concern I merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pemintalan kapas menjadi benang. Menghasilkan produk benang yang berkualitas bukanlah hal yang mudah, sering kali ditemukan produk cacat selama produksi. Terdapat 6%-7% produk cacat dari total produksi, serta aktivitas menunggu yang merupakan pemborosan. Penelitian ini diharapan dapat memberikan usulan perbaikan terkait pemborosan produk cacat dan pemborosan lainnya. Pendekatan lean six sigma digunakan untuk menyelesaikan permasalahan yang ditemukan. Adapun tools yang digunakan, diantaranya value stream mapping, 7 waste, process cycle efficiency (PCE), DPMO dan level sigma, fishbone, 5W+1H, dan visual control. Hasil perhitungan menunjukan nilai PCE sebesar 69% yang dapat dikatakan bahwa masih belum efisien dengan maksimal. Sementara penentuan level sigma selama bulan Juni–Juli 2021 sebesar 2.28, sehingga masih perlu ditingkatkan hingga standar level sigma sebesar 3.4. Rekomendasi yang disarankan yaitu mengadakan penjadwalan perawatan mesin, mengadakan pelatihan rutin kepada operator, membuat standar kerja dalam bentuk visual, menyediakan industrial portable evaporative air cooler, mengubah batch transfer dan merancang conveyor dari stasiun kerja ring frame menuju stasiun kerja winding. Konsultasi dilakukan bersama Kepala Produksi terkait rekomendasi perbaikan, dapat meningkatkan nilai PCE dari 69% menjadi 84% dan level sigma dari 2.28 menjadi 2.48 yang berpengaruh pada produktivitas dan kualitas benang yang dihasilkan. Kata Kunci: lean six sigma, six sigma, process cycle efficiency, level sigma.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信