{"title":"一种生长于植物杀虫剂暴露在埃及蚊蚋上的埃及上皮细胞病原改变","authors":"Monica Puspa Sari, Dwi Anggraini, Rina Priastini Susilowati","doi":"10.36452/jmedscientiae.vi.2440","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Nyamuk Aedes aegypti merupakan vektor utama penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Berbagai upaya pencegahan dilakukan untuk menurunkan populasi nyamuk Aedes aegypti. Salah satunya dengan menggunakan insektisida baik sintetik maupun organik. Bioinsektisida menjadi alternatif yang banyak digunakan saat ini karena lebih aman terhadap manusia, hewan dan lingkungan. Larvasida merupakan salah satu bentuk insektisida yang menyerang tempat perindukan nyamuk di air. Larvasida bekerja dengan berbagai mekanisme dan menyerang berbagai target organ termasuk midgut larva. Berdasarkan beberapa penelitian, insektisida nabati terbukti menyebabkan sel epitel midgut larva menjadi lisis, berubah bentuk, vakuolisasi sitoplasma dan terlepas dari membran basal. Membran peritrofik, mikrovili dan brush border mengalami kerusakan parsial maupun total. Perubahan histopatologis sel epitel midgut larva Aedes aegypti ini disebabkan oleh senyawa metabolit baik tunggal maupun kombinasi yang terdapat dalam ekstrak tanaman.","PeriodicalId":175374,"journal":{"name":"Jurnal MedScientiae","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-06-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Perubahan Histopatologis Sel Epitel Midgut Larva Nyamuk Aedes aegypti Akibat Paparan Insektisida Nabati\",\"authors\":\"Monica Puspa Sari, Dwi Anggraini, Rina Priastini Susilowati\",\"doi\":\"10.36452/jmedscientiae.vi.2440\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Nyamuk Aedes aegypti merupakan vektor utama penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Berbagai upaya pencegahan dilakukan untuk menurunkan populasi nyamuk Aedes aegypti. Salah satunya dengan menggunakan insektisida baik sintetik maupun organik. Bioinsektisida menjadi alternatif yang banyak digunakan saat ini karena lebih aman terhadap manusia, hewan dan lingkungan. Larvasida merupakan salah satu bentuk insektisida yang menyerang tempat perindukan nyamuk di air. Larvasida bekerja dengan berbagai mekanisme dan menyerang berbagai target organ termasuk midgut larva. Berdasarkan beberapa penelitian, insektisida nabati terbukti menyebabkan sel epitel midgut larva menjadi lisis, berubah bentuk, vakuolisasi sitoplasma dan terlepas dari membran basal. Membran peritrofik, mikrovili dan brush border mengalami kerusakan parsial maupun total. Perubahan histopatologis sel epitel midgut larva Aedes aegypti ini disebabkan oleh senyawa metabolit baik tunggal maupun kombinasi yang terdapat dalam ekstrak tanaman.\",\"PeriodicalId\":175374,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal MedScientiae\",\"volume\":\"1 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-06-15\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal MedScientiae\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.36452/jmedscientiae.vi.2440\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal MedScientiae","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36452/jmedscientiae.vi.2440","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Perubahan Histopatologis Sel Epitel Midgut Larva Nyamuk Aedes aegypti Akibat Paparan Insektisida Nabati
Nyamuk Aedes aegypti merupakan vektor utama penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Berbagai upaya pencegahan dilakukan untuk menurunkan populasi nyamuk Aedes aegypti. Salah satunya dengan menggunakan insektisida baik sintetik maupun organik. Bioinsektisida menjadi alternatif yang banyak digunakan saat ini karena lebih aman terhadap manusia, hewan dan lingkungan. Larvasida merupakan salah satu bentuk insektisida yang menyerang tempat perindukan nyamuk di air. Larvasida bekerja dengan berbagai mekanisme dan menyerang berbagai target organ termasuk midgut larva. Berdasarkan beberapa penelitian, insektisida nabati terbukti menyebabkan sel epitel midgut larva menjadi lisis, berubah bentuk, vakuolisasi sitoplasma dan terlepas dari membran basal. Membran peritrofik, mikrovili dan brush border mengalami kerusakan parsial maupun total. Perubahan histopatologis sel epitel midgut larva Aedes aegypti ini disebabkan oleh senyawa metabolit baik tunggal maupun kombinasi yang terdapat dalam ekstrak tanaman.