{"title":"理性主义哲学是科学的基础","authors":"M. Anugrah, Usman Radiana","doi":"10.23887/jfi.v5i3.41741","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Rasionalisme, merupakan sebuah dasar kebenaran yang menfokuskan pada akal budi atau rasio. Manusia memanfaatkan akalnya dalam menangkap dan menemukan sebuah pengetahuan. Aliran rasionalisme percaya bahwa kebenaran ada pada akal manusia dan tidak bisa suatu kebenaran didasarkan pada sebuah kebohongan, karena akal merupakan suatu ciptaan Allah yang diberikan kepada manusia dan tak mungkin adanya suatu kebohongan. Rasionalisme adalah sebuah yang menjadikan rasio atau akal menjadi sumber dari segala pengetahuan, yang diperoleh dengan cara kita berfikir. Hal inilah yang menjadi dasar atau awalnya muncul ilmu pengetahuan dan pada akhirnya ada ilmu pengetahuan yang muncul dari hasil filsafat rasionalisme yang bisa kita rasakan sampai saat ini seperti ilmu matematika yang semuanya di terima sebagai kebenaran yang absolut.","PeriodicalId":344212,"journal":{"name":"Jurnal Filsafat Indonesia","volume":"26 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-10-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Filsafat Rasionalisme Sebagai Dasar Ilmu Pengetahuan\",\"authors\":\"M. Anugrah, Usman Radiana\",\"doi\":\"10.23887/jfi.v5i3.41741\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Rasionalisme, merupakan sebuah dasar kebenaran yang menfokuskan pada akal budi atau rasio. Manusia memanfaatkan akalnya dalam menangkap dan menemukan sebuah pengetahuan. Aliran rasionalisme percaya bahwa kebenaran ada pada akal manusia dan tidak bisa suatu kebenaran didasarkan pada sebuah kebohongan, karena akal merupakan suatu ciptaan Allah yang diberikan kepada manusia dan tak mungkin adanya suatu kebohongan. Rasionalisme adalah sebuah yang menjadikan rasio atau akal menjadi sumber dari segala pengetahuan, yang diperoleh dengan cara kita berfikir. Hal inilah yang menjadi dasar atau awalnya muncul ilmu pengetahuan dan pada akhirnya ada ilmu pengetahuan yang muncul dari hasil filsafat rasionalisme yang bisa kita rasakan sampai saat ini seperti ilmu matematika yang semuanya di terima sebagai kebenaran yang absolut.\",\"PeriodicalId\":344212,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Filsafat Indonesia\",\"volume\":\"26 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-10-04\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Filsafat Indonesia\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.23887/jfi.v5i3.41741\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Filsafat Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.23887/jfi.v5i3.41741","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Filsafat Rasionalisme Sebagai Dasar Ilmu Pengetahuan
Rasionalisme, merupakan sebuah dasar kebenaran yang menfokuskan pada akal budi atau rasio. Manusia memanfaatkan akalnya dalam menangkap dan menemukan sebuah pengetahuan. Aliran rasionalisme percaya bahwa kebenaran ada pada akal manusia dan tidak bisa suatu kebenaran didasarkan pada sebuah kebohongan, karena akal merupakan suatu ciptaan Allah yang diberikan kepada manusia dan tak mungkin adanya suatu kebohongan. Rasionalisme adalah sebuah yang menjadikan rasio atau akal menjadi sumber dari segala pengetahuan, yang diperoleh dengan cara kita berfikir. Hal inilah yang menjadi dasar atau awalnya muncul ilmu pengetahuan dan pada akhirnya ada ilmu pengetahuan yang muncul dari hasil filsafat rasionalisme yang bisa kita rasakan sampai saat ini seperti ilmu matematika yang semuanya di terima sebagai kebenaran yang absolut.