Wara Hayu Prihaningtyas, Sartono Joko Santosa, Kharis Triyono
{"title":"研究胆固醇植物生长和结果的剂量和有机肥研究","authors":"Wara Hayu Prihaningtyas, Sartono Joko Santosa, Kharis Triyono","doi":"10.33061/INNOFARM.V23I1.5159","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian tentang “Kajian Dosis dan Macam Pupuk Organik Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kolesom (Talinum triangulare)” telah dilaksanakan mulai tanggal 20 September 2020 sampai dengan 18 Desember 2020 di Kecamatan Serengan, Surakarta. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji penggunaan dosis dan macam pupuk organik yang tepat pada pertumbuhan tanaman kolesom. Rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL), dengan faktor tunggal yakni dosis dan macam pupuk organik. Adapun perlakuan dalam penelitian ini adalah (K) Tanpa pupuk organik, (P1) Pupuk kompos 22,615 gram/tanaman, (P2) Pupuk kompos 45,3 gram/tanaman, (P3) Pupuk kompos 67,915 gram/tanaman, (S1) Pupuk kandang sapi 9,3 gram/tanaman, (S2) Pupuk kandang sapi 18,6 gram/tanaman, (S3) Pupuk kandang sapi 27,9 gram/tanaman, (G1) Pupuk guano 0,17 gram/tanaman, (G2) Pupuk guano 0,34 gram/tanaman, (G3) Pupuk guano 0,51 gram/tanaman. Masing – masing perlakuan diulang 3 kali, sehingga jumlahnya 30 polybag. Analisis Ragam digunakan dalam proses menganalisis data, kemudian dilanjutkan dengan Uji Beda Nyata Jujur pada taraf nyata 5%. Hasil penelitian menyatakan bahwa (1) perlakuan dosis dan macam pupuk organik tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman tetapi memberikan pengaruh pada hasil tanaman, (2) perlakuan pupuk kompos 67,915 gram/tanaman (P3) memberikan hasil tertinggi pada berat pucuk pangkasan yaitu sebesar 143 gram.","PeriodicalId":270530,"journal":{"name":"Innofarm:Jurnal Inovasi Pertanian","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-05-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"KAJIAN DOSIS DAN MACAM PUPUK ORGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KOLESOM (Talinum triangulare)\",\"authors\":\"Wara Hayu Prihaningtyas, Sartono Joko Santosa, Kharis Triyono\",\"doi\":\"10.33061/INNOFARM.V23I1.5159\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian tentang “Kajian Dosis dan Macam Pupuk Organik Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kolesom (Talinum triangulare)” telah dilaksanakan mulai tanggal 20 September 2020 sampai dengan 18 Desember 2020 di Kecamatan Serengan, Surakarta. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji penggunaan dosis dan macam pupuk organik yang tepat pada pertumbuhan tanaman kolesom. Rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL), dengan faktor tunggal yakni dosis dan macam pupuk organik. Adapun perlakuan dalam penelitian ini adalah (K) Tanpa pupuk organik, (P1) Pupuk kompos 22,615 gram/tanaman, (P2) Pupuk kompos 45,3 gram/tanaman, (P3) Pupuk kompos 67,915 gram/tanaman, (S1) Pupuk kandang sapi 9,3 gram/tanaman, (S2) Pupuk kandang sapi 18,6 gram/tanaman, (S3) Pupuk kandang sapi 27,9 gram/tanaman, (G1) Pupuk guano 0,17 gram/tanaman, (G2) Pupuk guano 0,34 gram/tanaman, (G3) Pupuk guano 0,51 gram/tanaman. Masing – masing perlakuan diulang 3 kali, sehingga jumlahnya 30 polybag. Analisis Ragam digunakan dalam proses menganalisis data, kemudian dilanjutkan dengan Uji Beda Nyata Jujur pada taraf nyata 5%. Hasil penelitian menyatakan bahwa (1) perlakuan dosis dan macam pupuk organik tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman tetapi memberikan pengaruh pada hasil tanaman, (2) perlakuan pupuk kompos 67,915 gram/tanaman (P3) memberikan hasil tertinggi pada berat pucuk pangkasan yaitu sebesar 143 gram.\",\"PeriodicalId\":270530,\"journal\":{\"name\":\"Innofarm:Jurnal Inovasi Pertanian\",\"volume\":\"1 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-05-20\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Innofarm:Jurnal Inovasi Pertanian\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.33061/INNOFARM.V23I1.5159\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Innofarm:Jurnal Inovasi Pertanian","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33061/INNOFARM.V23I1.5159","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
KAJIAN DOSIS DAN MACAM PUPUK ORGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KOLESOM (Talinum triangulare)
Penelitian tentang “Kajian Dosis dan Macam Pupuk Organik Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kolesom (Talinum triangulare)” telah dilaksanakan mulai tanggal 20 September 2020 sampai dengan 18 Desember 2020 di Kecamatan Serengan, Surakarta. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji penggunaan dosis dan macam pupuk organik yang tepat pada pertumbuhan tanaman kolesom. Rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL), dengan faktor tunggal yakni dosis dan macam pupuk organik. Adapun perlakuan dalam penelitian ini adalah (K) Tanpa pupuk organik, (P1) Pupuk kompos 22,615 gram/tanaman, (P2) Pupuk kompos 45,3 gram/tanaman, (P3) Pupuk kompos 67,915 gram/tanaman, (S1) Pupuk kandang sapi 9,3 gram/tanaman, (S2) Pupuk kandang sapi 18,6 gram/tanaman, (S3) Pupuk kandang sapi 27,9 gram/tanaman, (G1) Pupuk guano 0,17 gram/tanaman, (G2) Pupuk guano 0,34 gram/tanaman, (G3) Pupuk guano 0,51 gram/tanaman. Masing – masing perlakuan diulang 3 kali, sehingga jumlahnya 30 polybag. Analisis Ragam digunakan dalam proses menganalisis data, kemudian dilanjutkan dengan Uji Beda Nyata Jujur pada taraf nyata 5%. Hasil penelitian menyatakan bahwa (1) perlakuan dosis dan macam pupuk organik tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman tetapi memberikan pengaruh pada hasil tanaman, (2) perlakuan pupuk kompos 67,915 gram/tanaman (P3) memberikan hasil tertinggi pada berat pucuk pangkasan yaitu sebesar 143 gram.