根据《消费者保护法》,消费者保护条例对消费者号码重新使用的保护

Helmy Rajendra Inzaghi, Heru Pringgodani Sanusi
{"title":"根据《消费者保护法》,消费者保护条例对消费者号码重新使用的保护","authors":"Helmy Rajendra Inzaghi, Heru Pringgodani Sanusi","doi":"10.25105/refor.v5i3.16275","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penggunaan Ulang Nomor Pelanggan merupakan topik yang cukup hangat diperbincangkan oleh masyarakat. Masyarakat menilai penggunaan ulang nomor pelanggan merugikan bagi konsumen, khususnya apabila pengguna nomor ponsel yang lama memiliki track record yang kurang baik dalam penggunaan nomor tersebut. Adapun rumusan masalah yaitu bagaimana kebijakan pemerintah dalam pemberlakuan penggunaan ulang nomor pelanggan dan bagaimana konsumen mendapatkan pemulihan haknya atas kerugian yang dialami akibat penggunaan ulang nomor pelanggan menurut UUPK. Metode penelitian yang digunakan ialah penelitian normatif, sifat penelitian deskriptif, serta menggunakan data sekunder dan primer sebagai data pendukung penelitian, menggunakan analisis kualitatif yang juga menarik kesimpulan secara deduktif. Berdasarkan hasil penelitian, pemerintah dalam kebijakan dan wewenangnya sebagai regulator mengeluarkan Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 14 Tahun 2018 tentang Rencana Dasar Teknis Telekomunikasi Nasional. Berdasarkan pembahasan, peraturan tersebut memiliki kekuatan hukum yang mengikat karena sesuai dengan hirarki perundang-undangan, penulis juga menemukan bahwa dalam pemberlakuan penggunaan ulang nomor pelanggan sendiri, tidak terdapat suatu penyelesaian terhadap keluhan-keluhan terkait penggunaan nomor seluler sendiri. Kesimpulannya, hak konsumen atas kenyamanan dan keselamatan belum terpenuhi, dan juga tidak terdapat pemulihan hak atas kerugian yang telah dialami oleh konsumen akibat dari pemberlakuan penggunaan ulang nomor pelanggansehingga masih belum sesuai dengan yang diamanatkan UUPK.","PeriodicalId":269327,"journal":{"name":"Reformasi Hukum Trisakti","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Perlindungan Konsumen atas Pemberlakuan Penggunaan Ulang Nomor Pelanggan menurut Undang-Undang Perlindungan Konsumen\",\"authors\":\"Helmy Rajendra Inzaghi, Heru Pringgodani Sanusi\",\"doi\":\"10.25105/refor.v5i3.16275\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penggunaan Ulang Nomor Pelanggan merupakan topik yang cukup hangat diperbincangkan oleh masyarakat. Masyarakat menilai penggunaan ulang nomor pelanggan merugikan bagi konsumen, khususnya apabila pengguna nomor ponsel yang lama memiliki track record yang kurang baik dalam penggunaan nomor tersebut. Adapun rumusan masalah yaitu bagaimana kebijakan pemerintah dalam pemberlakuan penggunaan ulang nomor pelanggan dan bagaimana konsumen mendapatkan pemulihan haknya atas kerugian yang dialami akibat penggunaan ulang nomor pelanggan menurut UUPK. Metode penelitian yang digunakan ialah penelitian normatif, sifat penelitian deskriptif, serta menggunakan data sekunder dan primer sebagai data pendukung penelitian, menggunakan analisis kualitatif yang juga menarik kesimpulan secara deduktif. Berdasarkan hasil penelitian, pemerintah dalam kebijakan dan wewenangnya sebagai regulator mengeluarkan Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 14 Tahun 2018 tentang Rencana Dasar Teknis Telekomunikasi Nasional. Berdasarkan pembahasan, peraturan tersebut memiliki kekuatan hukum yang mengikat karena sesuai dengan hirarki perundang-undangan, penulis juga menemukan bahwa dalam pemberlakuan penggunaan ulang nomor pelanggan sendiri, tidak terdapat suatu penyelesaian terhadap keluhan-keluhan terkait penggunaan nomor seluler sendiri. Kesimpulannya, hak konsumen atas kenyamanan dan keselamatan belum terpenuhi, dan juga tidak terdapat pemulihan hak atas kerugian yang telah dialami oleh konsumen akibat dari pemberlakuan penggunaan ulang nomor pelanggansehingga masih belum sesuai dengan yang diamanatkan UUPK.\",\"PeriodicalId\":269327,\"journal\":{\"name\":\"Reformasi Hukum Trisakti\",\"volume\":\"17 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-06-14\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Reformasi Hukum Trisakti\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.25105/refor.v5i3.16275\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Reformasi Hukum Trisakti","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.25105/refor.v5i3.16275","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

客户编号的重新使用是一个社区非常热门的话题。公众对消费者来说,重复使用顾客的数量是有害的,特别是如果旧手机用户的使用记录不好的话。至于问题的公式,即政府政策如何重新使用客户编号,以及消费者如何恢复使用客户编号所造成的损害的权利。研究方法包括规范研究、描述性研究的性质,以及将次要和主要数据作为研究支持数据,使用定性分析和演绎结论。根据这项研究,政府作为监管机构的政策和权威发布了2018年关于国家电信技术基础计划的《部长通信和信息》第14条。根据讨论,这些规则具有具有约束力的法律力量,因为它们符合宪法的等级制度,作者还发现,在重新使用自己的客户编号时,没有解决自己使用移动号码的投诉。最后,消费者对便利和安全的权利尚未得到满足,而且由于重新使用用户号而没有恢复消费者所遭受的损失的权利,因此它们仍然不符合UUPK的规定。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Perlindungan Konsumen atas Pemberlakuan Penggunaan Ulang Nomor Pelanggan menurut Undang-Undang Perlindungan Konsumen
Penggunaan Ulang Nomor Pelanggan merupakan topik yang cukup hangat diperbincangkan oleh masyarakat. Masyarakat menilai penggunaan ulang nomor pelanggan merugikan bagi konsumen, khususnya apabila pengguna nomor ponsel yang lama memiliki track record yang kurang baik dalam penggunaan nomor tersebut. Adapun rumusan masalah yaitu bagaimana kebijakan pemerintah dalam pemberlakuan penggunaan ulang nomor pelanggan dan bagaimana konsumen mendapatkan pemulihan haknya atas kerugian yang dialami akibat penggunaan ulang nomor pelanggan menurut UUPK. Metode penelitian yang digunakan ialah penelitian normatif, sifat penelitian deskriptif, serta menggunakan data sekunder dan primer sebagai data pendukung penelitian, menggunakan analisis kualitatif yang juga menarik kesimpulan secara deduktif. Berdasarkan hasil penelitian, pemerintah dalam kebijakan dan wewenangnya sebagai regulator mengeluarkan Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 14 Tahun 2018 tentang Rencana Dasar Teknis Telekomunikasi Nasional. Berdasarkan pembahasan, peraturan tersebut memiliki kekuatan hukum yang mengikat karena sesuai dengan hirarki perundang-undangan, penulis juga menemukan bahwa dalam pemberlakuan penggunaan ulang nomor pelanggan sendiri, tidak terdapat suatu penyelesaian terhadap keluhan-keluhan terkait penggunaan nomor seluler sendiri. Kesimpulannya, hak konsumen atas kenyamanan dan keselamatan belum terpenuhi, dan juga tidak terdapat pemulihan hak atas kerugian yang telah dialami oleh konsumen akibat dari pemberlakuan penggunaan ulang nomor pelanggansehingga masih belum sesuai dengan yang diamanatkan UUPK.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信