{"title":"Pengembangan Media Pembelajaran Replika Berbahan Makanan Pada Materi Artefak Di Indonesia Untuk Siswa Kelas X Jurusan Tata Boga Smk Muhammadiyah 3 Singosari","authors":"Fahmi Fahmi, Slamet Sujud Purnawan Jati, Ronal Ridho'i","doi":"10.26858/jp.v9i3.36738","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Permasalahan-permasalahan yang dialami oleh siswa SMK Jurusan Tata Boga di SMK Muhammadiyah 3 Singosari antara lain siswa merasa bosan dan mengantuk pada saat matapelajaran berlangsung. Selain itu perhatian terhadap guru minim sehingga mengakibatkan siswa memiliki aktivitas sendiri seperti bermain handphone saat kegiatan pembelajaran berlangsung. Demi mengatasi permasalahan-permasalahan di atas, peneliti kemudian membuat Pengembangan Media Pembelajaran Replika Berbahan Makanan pada Materi Artefak prasejarah di Indonesia untuk Siswa Kelas X Jurusan Tata Boga SMK Muhammdiyah 3 Singosari. Pada penelitian dan pengembangan ini peneliti memakai model dari Sugiyono dengan 10 langkah-langkahnya. Replika berbahan makanan ini akan diuji kevalidan dan kelayakannya untuk digunakan dalam matapelajaran sejarah di sekolah. Media ini memperoleh persentase kevalidan materi sebesar 98% dan kevalidan media sebesar 100%. Kelayakan media pada uji kelompok kecil sebesar 91% dan kelayakan pada kelompok besar 91%. Dengan demikian media pembelajaran replika berbahan makanan dapat digolongkan sebagai media pembelajaran yang valid dan layak. Kata Kunci: Media Pembelajaran, Replika Berbahan Makanan, Sejarah.Development of Learning Media Made from Food Replicas on Artifact Materials in Indonesia for Class X Students in the Department of Culinary at SMK Muhammadiyah 3 SingosariAbtract The problems experienced by students of the Culinary Department at SMK Muhammadiyah 3 Singosari include students feeling bored and sleepy during the lessons. In addition, attention to the teacher is minimal, resulting in students having their own activities such as playing cellphones during learning activities. In order to overcome the problems above, The Researchers then Developed the Development of Food Replica Learning Media on Artifact prasejarah in Indonesia for Class X Students of the Culinary Department at SMK Muhammdiyah 3 Singosari. In this research and development, the researcher uses the model from Sugiyono with 10 steps. This culinary made replica will be tested for validity and suitability for use in history lessons at school. This media obtained a percentage of material validity of 98% and media validity of 100%. The feasibility of the media in the small group test was 91% and the feasibility in the large group was 91%. Thus the replica learning media made from culinary can be classified as a valid and appropriate learning media. Keywords : Learning Media, Food Replicas, History. ","PeriodicalId":321116,"journal":{"name":"Jurnal Pattingalloang","volume":"35 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pattingalloang","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26858/jp.v9i3.36738","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
学生在SMK Muhammadiyah 3唱歌时所经历的问题包括:上课时感到无聊和困倦。此外,对教师的关注很少,导致学生在学习过程中有自己的活动,比如玩手机。为了解决上述问题,研究人员随后在印度尼西亚为研究史前文物材料的X班学生设计了一种食物复制学习媒体。在这些研究和开发过程中,研究人员使用了Sugiyono的10个台阶模型。这些食物的复制品将测试其在学校历史课程中使用的有效性和价值。这些媒体获得了98%的物质有效性和有效性,100%。媒体测试小组的可行性为91%,大群体的可行性为91%。因此,食品复制学习媒体可以被归类为有效和有价值的学习媒介。关键词:学习媒介,食物复制品,历史。发展的学习让媒体从食品Replicas on神器材料》和印尼为X级学生穆罕默德在《Culinary at SMK部门3 SingosariAbtract problems》《Culinary部门经历对学生穆罕默德at SMK 3 Singosari include学生感觉无聊和《沉睡》期间。另外,学生在学习活动中使用手机时,通常会考虑到他们自己的活动。在解决上述问题的同时,研究人员开发了印尼SMK Muhammdiyah 3处Culinary部门的X类研究媒介的发展。在这个研究和发展中,rearcher uses the model of Sugiyono with 10 steps。这个制作的仿品将测试其有效性和可用性,使其在历史学院使用。这台媒体包含了98%的材料有效性的一半度和100%的媒体有效性。小群体媒体的表现是91%,大群体的表现是91%。因为从culinary中制造的复制学习媒介可以作为一种有效的、可行的学习媒介分类。学习媒介,食物复制因子,历史。
Pengembangan Media Pembelajaran Replika Berbahan Makanan Pada Materi Artefak Di Indonesia Untuk Siswa Kelas X Jurusan Tata Boga Smk Muhammadiyah 3 Singosari
Permasalahan-permasalahan yang dialami oleh siswa SMK Jurusan Tata Boga di SMK Muhammadiyah 3 Singosari antara lain siswa merasa bosan dan mengantuk pada saat matapelajaran berlangsung. Selain itu perhatian terhadap guru minim sehingga mengakibatkan siswa memiliki aktivitas sendiri seperti bermain handphone saat kegiatan pembelajaran berlangsung. Demi mengatasi permasalahan-permasalahan di atas, peneliti kemudian membuat Pengembangan Media Pembelajaran Replika Berbahan Makanan pada Materi Artefak prasejarah di Indonesia untuk Siswa Kelas X Jurusan Tata Boga SMK Muhammdiyah 3 Singosari. Pada penelitian dan pengembangan ini peneliti memakai model dari Sugiyono dengan 10 langkah-langkahnya. Replika berbahan makanan ini akan diuji kevalidan dan kelayakannya untuk digunakan dalam matapelajaran sejarah di sekolah. Media ini memperoleh persentase kevalidan materi sebesar 98% dan kevalidan media sebesar 100%. Kelayakan media pada uji kelompok kecil sebesar 91% dan kelayakan pada kelompok besar 91%. Dengan demikian media pembelajaran replika berbahan makanan dapat digolongkan sebagai media pembelajaran yang valid dan layak. Kata Kunci: Media Pembelajaran, Replika Berbahan Makanan, Sejarah.Development of Learning Media Made from Food Replicas on Artifact Materials in Indonesia for Class X Students in the Department of Culinary at SMK Muhammadiyah 3 SingosariAbtract The problems experienced by students of the Culinary Department at SMK Muhammadiyah 3 Singosari include students feeling bored and sleepy during the lessons. In addition, attention to the teacher is minimal, resulting in students having their own activities such as playing cellphones during learning activities. In order to overcome the problems above, The Researchers then Developed the Development of Food Replica Learning Media on Artifact prasejarah in Indonesia for Class X Students of the Culinary Department at SMK Muhammdiyah 3 Singosari. In this research and development, the researcher uses the model from Sugiyono with 10 steps. This culinary made replica will be tested for validity and suitability for use in history lessons at school. This media obtained a percentage of material validity of 98% and media validity of 100%. The feasibility of the media in the small group test was 91% and the feasibility in the large group was 91%. Thus the replica learning media made from culinary can be classified as a valid and appropriate learning media. Keywords : Learning Media, Food Replicas, History.