{"title":"Playdough媒体在巴东亚达基金会自闭症谱系自闭症儿童自闭症谱系障碍儿童的色觉识别能力方面发挥了作用","authors":"Nisrina Nurrahma, Rahmahtrisilvia Rahmahtrisilvia","doi":"10.31004/jptam.v7i2.9228","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Saya menemukan anak gangguan spektrum autisme di SLB Autis Yayasan Mitra Ananda Kota Padang belum mampu identifikasi warna primer dan sekunder. Padahal menurut teori perkembangan kognitif tahap operasional (usia 6-12 tahun) anak harus telah mengenal warna minimal 6 warna. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan apakah media playdough efektif untuk mengidentifikasi warna primer dan sekunder kepada anak. Jenis penelitian yang digunakan single subject research (SSR), dengan desain A-B-A dan di analisis menggunakan teknik analisis visual grafik. Penelitian dilakukan selama 12 kali pertemuan, data pada kondisi baseline (A1) yaitu 10%,10%,10%. Data pada kondisi intervensi (B) yaitu 30%, 40%, 60%, 85%, 85%, 85%. Data pada kondisi baseline (A2) yaitu 85%, 90%, 90%. Berdasarkan data tersebut, hasil penelitian menunjukkan bahwa media playdough efektif untuk meningkatkan kamampuan identifikasi warna pada anak gangguan spectrum autisme di SLB Autis Yayasan Mitra Ananda Kota Padang.","PeriodicalId":192364,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan Tambusai","volume":"86 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-08-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Efektivitas Media Playdough untuk Meningkatkan Kemampuan Identifikasi Warna Bagi Anak Gangguan Spektrum Autisme (GSA) di SLB Autis Yayasan Mitra Ananda Kota Padang\",\"authors\":\"Nisrina Nurrahma, Rahmahtrisilvia Rahmahtrisilvia\",\"doi\":\"10.31004/jptam.v7i2.9228\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Saya menemukan anak gangguan spektrum autisme di SLB Autis Yayasan Mitra Ananda Kota Padang belum mampu identifikasi warna primer dan sekunder. Padahal menurut teori perkembangan kognitif tahap operasional (usia 6-12 tahun) anak harus telah mengenal warna minimal 6 warna. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan apakah media playdough efektif untuk mengidentifikasi warna primer dan sekunder kepada anak. Jenis penelitian yang digunakan single subject research (SSR), dengan desain A-B-A dan di analisis menggunakan teknik analisis visual grafik. Penelitian dilakukan selama 12 kali pertemuan, data pada kondisi baseline (A1) yaitu 10%,10%,10%. Data pada kondisi intervensi (B) yaitu 30%, 40%, 60%, 85%, 85%, 85%. Data pada kondisi baseline (A2) yaitu 85%, 90%, 90%. Berdasarkan data tersebut, hasil penelitian menunjukkan bahwa media playdough efektif untuk meningkatkan kamampuan identifikasi warna pada anak gangguan spectrum autisme di SLB Autis Yayasan Mitra Ananda Kota Padang.\",\"PeriodicalId\":192364,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Pendidikan Tambusai\",\"volume\":\"86 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-08-26\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Pendidikan Tambusai\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.31004/jptam.v7i2.9228\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pendidikan Tambusai","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31004/jptam.v7i2.9228","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Efektivitas Media Playdough untuk Meningkatkan Kemampuan Identifikasi Warna Bagi Anak Gangguan Spektrum Autisme (GSA) di SLB Autis Yayasan Mitra Ananda Kota Padang
Saya menemukan anak gangguan spektrum autisme di SLB Autis Yayasan Mitra Ananda Kota Padang belum mampu identifikasi warna primer dan sekunder. Padahal menurut teori perkembangan kognitif tahap operasional (usia 6-12 tahun) anak harus telah mengenal warna minimal 6 warna. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan apakah media playdough efektif untuk mengidentifikasi warna primer dan sekunder kepada anak. Jenis penelitian yang digunakan single subject research (SSR), dengan desain A-B-A dan di analisis menggunakan teknik analisis visual grafik. Penelitian dilakukan selama 12 kali pertemuan, data pada kondisi baseline (A1) yaitu 10%,10%,10%. Data pada kondisi intervensi (B) yaitu 30%, 40%, 60%, 85%, 85%, 85%. Data pada kondisi baseline (A2) yaitu 85%, 90%, 90%. Berdasarkan data tersebut, hasil penelitian menunjukkan bahwa media playdough efektif untuk meningkatkan kamampuan identifikasi warna pada anak gangguan spectrum autisme di SLB Autis Yayasan Mitra Ananda Kota Padang.