{"title":"将品格教育应用于家庭,以向儿童灌输道德价值观","authors":"S. Susan","doi":"10.59702/elhuda.v12i02.16","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRAK \nKeluarga merupakan lingkungan pertama dan utama bagi seorang anak, karena tugasnya meletakkan dasar-dasar pertama bagi perkembangan anak sebelum mereka berada di lingkungan yang lebih luas. Di dalam keluarga, anak lahir dan tumbuh berkembang. Namun, beragam realitas yang terjadi pada era globalisasi yang semakin marak seperti tayangan sinetron anak sekolah yang kurang mendidik telah membuat anak usia pra sekolah menjadi konsumtif dan terjerumus pada tindakan asusila bahkan sampai kriminal. Sejalan dengan hal tersebut, diperlukan pembinaan atau pembelajaran nilai-nilai moral yang dilakukan pendidik dan disesuaikan dengan tingkat perkembangan jasmani dan rohani dengan tujuan agar anak menjadi insan yang sholeh, berilmu pengetahuan, dan berbudi pekerti sesuai dengan nilai-nilai moral. \nPenelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan pengumpulan data dilakukan dengan Teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data meliputi mereduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Disamping itu, dengan perpanjangan keikutsertaan peneliti dengan menggunakan berbagai sumber, teori, metode dan ketekunan pengamatan. Informan penelitian yaitu keluarga. Hasil penelitian menunjukkan nilai-nilai pendidikan karakter yang ditanamkan meliputi religius, mandiri, tanggung jawab, jujur, disiplin, dan nilai-nilai moral yang lain. Sedangkan metode penanaman nilai-nilai karakter meliputi metode pembiasaan, metode keteladanan, metode nasihat, dan metode hukuman. Meskipun dalam penanaman nilai nilai-nilai karakter dalam diri seorang anak memiliki persamaan, akan tetapi dampak yang ditimbulkan berbeda. Hal tersebut dikarenakan ada beberapa nilai-nilai karakter yang ditanamkan dan dan tidak hanya cukup dengan menggunakan satu metode saja, akan tetapi perlu ditambah dengan metode lain sebagai pendukung. \nTerlepas dari penanaman nilai-nilai moral tersebut dengan berbagai metode yang digunakan oleh orang tua, orang tua juga harus mengetahui karakter masing-masing anak-ananknya. Sehingga, apa yang diinginkan orang tua dapat tercapai. Ketercapaian dari semua yang diharapkan orang tua melalui perubahan tingkah laku, tutur kata, sopan santun, dan hal-hal baik lainnya merupakan hal yang sangat membanggakan bagi orang tua. Sehingga, kelak ketika anaknya sudah dewasa maka sifat-sifatnya akan terbawa dan dapat berguna untuk dirinya dan orang lain. \n \nKata Kunci: Pendidikan Karakter, Keluarga, Nilai-Nilai Moral","PeriodicalId":415572,"journal":{"name":"Jurnal el-Huda","volume":"23 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-11-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PENERAPAN PENDIDIKAN KARAKTER DALAM KELUARGA SEBAGAI UPAYA MENANAMKAN NILAI-NILAI MORAL PADA ANAK\",\"authors\":\"S. Susan\",\"doi\":\"10.59702/elhuda.v12i02.16\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"ABSTRAK \\nKeluarga merupakan lingkungan pertama dan utama bagi seorang anak, karena tugasnya meletakkan dasar-dasar pertama bagi perkembangan anak sebelum mereka berada di lingkungan yang lebih luas. Di dalam keluarga, anak lahir dan tumbuh berkembang. Namun, beragam realitas yang terjadi pada era globalisasi yang semakin marak seperti tayangan sinetron anak sekolah yang kurang mendidik telah membuat anak usia pra sekolah menjadi konsumtif dan terjerumus pada tindakan asusila bahkan sampai kriminal. Sejalan dengan hal tersebut, diperlukan pembinaan atau pembelajaran nilai-nilai moral yang dilakukan pendidik dan disesuaikan dengan tingkat perkembangan jasmani dan rohani dengan tujuan agar anak menjadi insan yang sholeh, berilmu pengetahuan, dan berbudi pekerti sesuai dengan nilai-nilai moral. \\nPenelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan pengumpulan data dilakukan dengan Teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data meliputi mereduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Disamping itu, dengan perpanjangan keikutsertaan peneliti dengan menggunakan berbagai sumber, teori, metode dan ketekunan pengamatan. Informan penelitian yaitu keluarga. Hasil penelitian menunjukkan nilai-nilai pendidikan karakter yang ditanamkan meliputi religius, mandiri, tanggung jawab, jujur, disiplin, dan nilai-nilai moral yang lain. Sedangkan metode penanaman nilai-nilai karakter meliputi metode pembiasaan, metode keteladanan, metode nasihat, dan metode hukuman. Meskipun dalam penanaman nilai nilai-nilai karakter dalam diri seorang anak memiliki persamaan, akan tetapi dampak yang ditimbulkan berbeda. Hal tersebut dikarenakan ada beberapa nilai-nilai karakter yang ditanamkan dan dan tidak hanya cukup dengan menggunakan satu metode saja, akan tetapi perlu ditambah dengan metode lain sebagai pendukung. \\nTerlepas dari penanaman nilai-nilai moral tersebut dengan berbagai metode yang digunakan oleh orang tua, orang tua juga harus mengetahui karakter masing-masing anak-ananknya. Sehingga, apa yang diinginkan orang tua dapat tercapai. Ketercapaian dari semua yang diharapkan orang tua melalui perubahan tingkah laku, tutur kata, sopan santun, dan hal-hal baik lainnya merupakan hal yang sangat membanggakan bagi orang tua. Sehingga, kelak ketika anaknya sudah dewasa maka sifat-sifatnya akan terbawa dan dapat berguna untuk dirinya dan orang lain. \\n \\nKata Kunci: Pendidikan Karakter, Keluarga, Nilai-Nilai Moral\",\"PeriodicalId\":415572,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal el-Huda\",\"volume\":\"23 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-11-18\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal el-Huda\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.59702/elhuda.v12i02.16\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal el-Huda","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.59702/elhuda.v12i02.16","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
PENERAPAN PENDIDIKAN KARAKTER DALAM KELUARGA SEBAGAI UPAYA MENANAMKAN NILAI-NILAI MORAL PADA ANAK
ABSTRAK
Keluarga merupakan lingkungan pertama dan utama bagi seorang anak, karena tugasnya meletakkan dasar-dasar pertama bagi perkembangan anak sebelum mereka berada di lingkungan yang lebih luas. Di dalam keluarga, anak lahir dan tumbuh berkembang. Namun, beragam realitas yang terjadi pada era globalisasi yang semakin marak seperti tayangan sinetron anak sekolah yang kurang mendidik telah membuat anak usia pra sekolah menjadi konsumtif dan terjerumus pada tindakan asusila bahkan sampai kriminal. Sejalan dengan hal tersebut, diperlukan pembinaan atau pembelajaran nilai-nilai moral yang dilakukan pendidik dan disesuaikan dengan tingkat perkembangan jasmani dan rohani dengan tujuan agar anak menjadi insan yang sholeh, berilmu pengetahuan, dan berbudi pekerti sesuai dengan nilai-nilai moral.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan pengumpulan data dilakukan dengan Teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data meliputi mereduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Disamping itu, dengan perpanjangan keikutsertaan peneliti dengan menggunakan berbagai sumber, teori, metode dan ketekunan pengamatan. Informan penelitian yaitu keluarga. Hasil penelitian menunjukkan nilai-nilai pendidikan karakter yang ditanamkan meliputi religius, mandiri, tanggung jawab, jujur, disiplin, dan nilai-nilai moral yang lain. Sedangkan metode penanaman nilai-nilai karakter meliputi metode pembiasaan, metode keteladanan, metode nasihat, dan metode hukuman. Meskipun dalam penanaman nilai nilai-nilai karakter dalam diri seorang anak memiliki persamaan, akan tetapi dampak yang ditimbulkan berbeda. Hal tersebut dikarenakan ada beberapa nilai-nilai karakter yang ditanamkan dan dan tidak hanya cukup dengan menggunakan satu metode saja, akan tetapi perlu ditambah dengan metode lain sebagai pendukung.
Terlepas dari penanaman nilai-nilai moral tersebut dengan berbagai metode yang digunakan oleh orang tua, orang tua juga harus mengetahui karakter masing-masing anak-ananknya. Sehingga, apa yang diinginkan orang tua dapat tercapai. Ketercapaian dari semua yang diharapkan orang tua melalui perubahan tingkah laku, tutur kata, sopan santun, dan hal-hal baik lainnya merupakan hal yang sangat membanggakan bagi orang tua. Sehingga, kelak ketika anaknya sudah dewasa maka sifat-sifatnya akan terbawa dan dapat berguna untuk dirinya dan orang lain.
Kata Kunci: Pendidikan Karakter, Keluarga, Nilai-Nilai Moral