{"title":"为TUBLOPO村农民SEHATI社区制作NATA DE koko的培训","authors":"Yuni Sine, Lukas Pardosi, Dicky Frengky Hanas, Hermina Manlea, M. Nalle","doi":"10.31949/jb.v2i4.1593","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pengabdian nata de coco dilakukan oleh tim pengabdi yaitu dosen dari Universitas Timor, kepada masyarakat Desa Tublopo, Dusun Banopo, kelompok Tani Sehati. Dusun Banopo memiliki banyak sumber daya yang dpat dikembangkan, salah satunya adalah kelapa. akan tetapi pengolahannya belum maksimal sehingga perlu diadakan pelatihan pengolahan pangan dengan memanfaatkan sumber daya lokal yang ada guna meningkatkan nilai jual produk serta menghasilkan produk dengan inovasi baru yang mempunyai kualitas lebih baik. Air kelapa mempunyai potensi yang baik untuk di buat minuman fermentasi karena kandungan zat gizinya yang kaya dan relatif lengkap, sehingga sesuai untuk pertumbuhan mikroorganisme. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini berupa pelatihan dan praktek pembuatan Nata de coco kepada Kelompok Tani Sehati. Observasi awal menunjukkan masyarakat belum mengetahui pemanfaatan air kelapa sebagai substrat nata de coco, dengan penjelasan sederhana dan contoh produk nata de coco pada minuman membuat anggota kelompok tani mengetahui bahwa nata de coco sudah sering di konsumsi. Pada saat praktek tim pengabdi melakukan contoh pertama sedangkan selanjutnya di kerjakan oleh anggota kelompok tani. Nata de coco hasil fermentasi masih sedikit hal ini dapat disebabkan oleh berbagai hal yaitu, lingkungan (suhu dan kelembapan), kualitas substrat dan kualitas starter. Anggota Kelompok Tani Sehati telah memiliki ketrampilan pembuatan nata de coco dan diharapkan untuk dapat melatih ketrampilan tersebut sehingga menghasilkan produk nata de coco yang memiliki merk dagang sendiri.","PeriodicalId":338635,"journal":{"name":"BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat","volume":"5 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-11-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PELATIHAN PEMBUATAN NATA DE COCO BAGI MASYARAKAT KELOMPOK TANI SEHATI DESA TUBLOPO\",\"authors\":\"Yuni Sine, Lukas Pardosi, Dicky Frengky Hanas, Hermina Manlea, M. Nalle\",\"doi\":\"10.31949/jb.v2i4.1593\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Pengabdian nata de coco dilakukan oleh tim pengabdi yaitu dosen dari Universitas Timor, kepada masyarakat Desa Tublopo, Dusun Banopo, kelompok Tani Sehati. Dusun Banopo memiliki banyak sumber daya yang dpat dikembangkan, salah satunya adalah kelapa. akan tetapi pengolahannya belum maksimal sehingga perlu diadakan pelatihan pengolahan pangan dengan memanfaatkan sumber daya lokal yang ada guna meningkatkan nilai jual produk serta menghasilkan produk dengan inovasi baru yang mempunyai kualitas lebih baik. Air kelapa mempunyai potensi yang baik untuk di buat minuman fermentasi karena kandungan zat gizinya yang kaya dan relatif lengkap, sehingga sesuai untuk pertumbuhan mikroorganisme. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini berupa pelatihan dan praktek pembuatan Nata de coco kepada Kelompok Tani Sehati. Observasi awal menunjukkan masyarakat belum mengetahui pemanfaatan air kelapa sebagai substrat nata de coco, dengan penjelasan sederhana dan contoh produk nata de coco pada minuman membuat anggota kelompok tani mengetahui bahwa nata de coco sudah sering di konsumsi. Pada saat praktek tim pengabdi melakukan contoh pertama sedangkan selanjutnya di kerjakan oleh anggota kelompok tani. Nata de coco hasil fermentasi masih sedikit hal ini dapat disebabkan oleh berbagai hal yaitu, lingkungan (suhu dan kelembapan), kualitas substrat dan kualitas starter. Anggota Kelompok Tani Sehati telah memiliki ketrampilan pembuatan nata de coco dan diharapkan untuk dapat melatih ketrampilan tersebut sehingga menghasilkan produk nata de coco yang memiliki merk dagang sendiri.\",\"PeriodicalId\":338635,\"journal\":{\"name\":\"BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat\",\"volume\":\"5 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-11-04\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.31949/jb.v2i4.1593\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31949/jb.v2i4.1593","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
作为东帝汶大学讲师的Tublopo村村民Banopo村的一名学生,他们奉献了nata de coco。Banopo村有很多可以开发的资源,其中一个是椰子。然而,生产还没有达到最大限度,因此需要利用当地资源进行粮食加工培训,以提高产品的销售价值,并创造出质量更好的新创新的产品。椰子汁的发酵潜力很大,因为它的营养成分丰富、相对完整,有利于微生物的生长。这种奉献活动的方法包括训练和实践Nata de coco农民小组。初步观察表明,公众对椰子汁作为科科(nata de coco)的基质使用还一无所知,因为这些饮料的简单解释和例子让农民群体的成员知道,nata de coco饮料已经被广泛使用。在执教团队做第一个例子时,农场成员做下一个例子。发酵的Nata de coco几乎没有什么可以由环境(温度和湿度)、基质和启动质量引起的。农场成员有制作nata de coco的技能,希望能够培训这些技能,从而产生具有自己品牌的nata de coco产品。
PELATIHAN PEMBUATAN NATA DE COCO BAGI MASYARAKAT KELOMPOK TANI SEHATI DESA TUBLOPO
Pengabdian nata de coco dilakukan oleh tim pengabdi yaitu dosen dari Universitas Timor, kepada masyarakat Desa Tublopo, Dusun Banopo, kelompok Tani Sehati. Dusun Banopo memiliki banyak sumber daya yang dpat dikembangkan, salah satunya adalah kelapa. akan tetapi pengolahannya belum maksimal sehingga perlu diadakan pelatihan pengolahan pangan dengan memanfaatkan sumber daya lokal yang ada guna meningkatkan nilai jual produk serta menghasilkan produk dengan inovasi baru yang mempunyai kualitas lebih baik. Air kelapa mempunyai potensi yang baik untuk di buat minuman fermentasi karena kandungan zat gizinya yang kaya dan relatif lengkap, sehingga sesuai untuk pertumbuhan mikroorganisme. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini berupa pelatihan dan praktek pembuatan Nata de coco kepada Kelompok Tani Sehati. Observasi awal menunjukkan masyarakat belum mengetahui pemanfaatan air kelapa sebagai substrat nata de coco, dengan penjelasan sederhana dan contoh produk nata de coco pada minuman membuat anggota kelompok tani mengetahui bahwa nata de coco sudah sering di konsumsi. Pada saat praktek tim pengabdi melakukan contoh pertama sedangkan selanjutnya di kerjakan oleh anggota kelompok tani. Nata de coco hasil fermentasi masih sedikit hal ini dapat disebabkan oleh berbagai hal yaitu, lingkungan (suhu dan kelembapan), kualitas substrat dan kualitas starter. Anggota Kelompok Tani Sehati telah memiliki ketrampilan pembuatan nata de coco dan diharapkan untuk dapat melatih ketrampilan tersebut sehingga menghasilkan produk nata de coco yang memiliki merk dagang sendiri.