通过评估微生物数量和酸度(pH)来测试新鲜牛奶的质量

Lilis Mulyati, F. Ardhani, Roosena Yusuf
{"title":"通过评估微生物数量和酸度(pH)来测试新鲜牛奶的质量","authors":"Lilis Mulyati, F. Ardhani, Roosena Yusuf","doi":"10.30872/jpltrop.v1i1.2440","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perlakuan pemerahan terhadap jumlah mikroba dan derajat keasaman (pH) pada susu segar. Penelitian terdiri dari dua faktor perlakuan pemerahan yaitu prosedur pemerahan konvensional dan faktor pemerahan inovatif. Pengujian setiap sampel dilakukan dua kali, dengan selang waktu tiga jam setelah pengujian pertama dengan menempatkan sampel pada suhu ruangan (27,5 oC), setiap sampel dihitung jumlah total bakterinya menggunakan uji TPC (Total Plate Count) dan dianalisis menggunakan uji T. Hasil penelitian  menunjukkan bahwa rata-rata TPC menunjukan tidak berbeda nyata (P>0,05) pada prosedur pemerahan konvensional yaitu waktu 0 jam (1,80 ± 0,17) x 10⁶ CFU mL-1 dan waktu 3 jam  (2,6 ± 0,09) x 10⁶ CFU mL-1 pada prosedur pemerahan inovatif waktu 0 jam (1,5 ± 0,15) x 10⁶ CFU mL-1 dan waktu 3 jam (1,8 ± 0,17) x 10⁶ CFU mL-1 dan pH susu segar menunjukkan bahwa tidak berbeda nyata (P>0,05) pula pada prosedur pemerahan konvensional yaitu waktu 0 jam 6,6 ± 0,0 dan waktu 3 jam 6,6 ± 0,0. Pada prosedur pemerahan inovatif waktu 0 jam 6,67 ± 0,12 dan waktu 3 jam 6,70 ± 0,10. Dapat disimpulkan bahwa prosedur pemerahan inovatif  dapat menekan pertumbuhan bakteri pada susu saat proses pemerahan, namun total jumlah bakteri di Peternakan Sapi Terpadu masih melebihi batasan SNI yaitu 1 x 106 CFU mL-1","PeriodicalId":306531,"journal":{"name":"Jurnal Peternakan Lingkungan Tropis","volume":"88 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-07-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pengujian Kualitas Susu Segar dengan Perbedaan Perlakuan Pemerahan Melalui Evaluasi Jumlah Mikroba dan Derajat Keasaman (pH)\",\"authors\":\"Lilis Mulyati, F. Ardhani, Roosena Yusuf\",\"doi\":\"10.30872/jpltrop.v1i1.2440\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perlakuan pemerahan terhadap jumlah mikroba dan derajat keasaman (pH) pada susu segar. Penelitian terdiri dari dua faktor perlakuan pemerahan yaitu prosedur pemerahan konvensional dan faktor pemerahan inovatif. Pengujian setiap sampel dilakukan dua kali, dengan selang waktu tiga jam setelah pengujian pertama dengan menempatkan sampel pada suhu ruangan (27,5 oC), setiap sampel dihitung jumlah total bakterinya menggunakan uji TPC (Total Plate Count) dan dianalisis menggunakan uji T. Hasil penelitian  menunjukkan bahwa rata-rata TPC menunjukan tidak berbeda nyata (P>0,05) pada prosedur pemerahan konvensional yaitu waktu 0 jam (1,80 ± 0,17) x 10⁶ CFU mL-1 dan waktu 3 jam  (2,6 ± 0,09) x 10⁶ CFU mL-1 pada prosedur pemerahan inovatif waktu 0 jam (1,5 ± 0,15) x 10⁶ CFU mL-1 dan waktu 3 jam (1,8 ± 0,17) x 10⁶ CFU mL-1 dan pH susu segar menunjukkan bahwa tidak berbeda nyata (P>0,05) pula pada prosedur pemerahan konvensional yaitu waktu 0 jam 6,6 ± 0,0 dan waktu 3 jam 6,6 ± 0,0. Pada prosedur pemerahan inovatif waktu 0 jam 6,67 ± 0,12 dan waktu 3 jam 6,70 ± 0,10. Dapat disimpulkan bahwa prosedur pemerahan inovatif  dapat menekan pertumbuhan bakteri pada susu saat proses pemerahan, namun total jumlah bakteri di Peternakan Sapi Terpadu masih melebihi batasan SNI yaitu 1 x 106 CFU mL-1\",\"PeriodicalId\":306531,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Peternakan Lingkungan Tropis\",\"volume\":\"88 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2019-07-02\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Peternakan Lingkungan Tropis\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.30872/jpltrop.v1i1.2440\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Peternakan Lingkungan Tropis","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30872/jpltrop.v1i1.2440","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

这项研究的目的是确定牛奶中挤奶的微生物数量和pH值的影响。研究包括两个因素,即传统的挤奶程序和创新的挤奶方法。每个样本的测试进行了两次,在第一次测试后的三个小时内,将样本置于室温(277.5盎司),每个测试样本细菌总数计算使用TPC(总盘子伯爵)和使用T检验分析。研究结果表明,平均TPC展示真实的没有什么不同(P > 0。05)在挤传统程序大约0小时(±0,17)x 10⁶CFU mL-1和3小时(2.6±0.09)x 10⁶CFU mL-1挤创新程序时期0小时(150±0,15)x 10⁶CFU mL-1和3小时(1.8±0,17)x 10⁶CFU mL-1和新鲜牛奶pH值表明,不明显不同(P > 0。05)也在挤传统程序即0小时6.6±6.6±0,0 0,0,三个小时。在挤创新程序0小时6,67±0.12和三个小时6,70±0,10。可以推断,创新挤奶过程可能会抑制牛奶中细菌的生长,但是综合养牛场的总细菌数量仍然超过了SNI的1×106 CFU mL-1的限制
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Pengujian Kualitas Susu Segar dengan Perbedaan Perlakuan Pemerahan Melalui Evaluasi Jumlah Mikroba dan Derajat Keasaman (pH)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perlakuan pemerahan terhadap jumlah mikroba dan derajat keasaman (pH) pada susu segar. Penelitian terdiri dari dua faktor perlakuan pemerahan yaitu prosedur pemerahan konvensional dan faktor pemerahan inovatif. Pengujian setiap sampel dilakukan dua kali, dengan selang waktu tiga jam setelah pengujian pertama dengan menempatkan sampel pada suhu ruangan (27,5 oC), setiap sampel dihitung jumlah total bakterinya menggunakan uji TPC (Total Plate Count) dan dianalisis menggunakan uji T. Hasil penelitian  menunjukkan bahwa rata-rata TPC menunjukan tidak berbeda nyata (P>0,05) pada prosedur pemerahan konvensional yaitu waktu 0 jam (1,80 ± 0,17) x 10⁶ CFU mL-1 dan waktu 3 jam  (2,6 ± 0,09) x 10⁶ CFU mL-1 pada prosedur pemerahan inovatif waktu 0 jam (1,5 ± 0,15) x 10⁶ CFU mL-1 dan waktu 3 jam (1,8 ± 0,17) x 10⁶ CFU mL-1 dan pH susu segar menunjukkan bahwa tidak berbeda nyata (P>0,05) pula pada prosedur pemerahan konvensional yaitu waktu 0 jam 6,6 ± 0,0 dan waktu 3 jam 6,6 ± 0,0. Pada prosedur pemerahan inovatif waktu 0 jam 6,67 ± 0,12 dan waktu 3 jam 6,70 ± 0,10. Dapat disimpulkan bahwa prosedur pemerahan inovatif  dapat menekan pertumbuhan bakteri pada susu saat proses pemerahan, namun total jumlah bakteri di Peternakan Sapi Terpadu masih melebihi batasan SNI yaitu 1 x 106 CFU mL-1
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信