{"title":"ANALISIS SEMIOTIKA ROLAND BARTHES PADA PALANTAR NYANGAHATNMANTA’ UPACARA NABO’ PANTAK SUKU DAYAK KANAYATN","authors":"Ursula Dwi Oktaviani, Evi Fitrianingrum","doi":"10.32528/bb.v4i2.2564","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Upacara Nabo’ Pantak merupakan upacara bersyukur dan meminta, masyarakat Dayak Kanayatn mengenal tradisi bersyukur dan meminta dengan sebutan nyangahatn yang berupa mantra, nyangahatn dituturkan oleh panyangahatn (penutur mantra). Seperti halnya pada setiap upacara adat Dayak Kanayatn tidak terlepas dari nyangahatn , jadi pada upacara nabo’ pantak ini juga demikian, tidak terlepas dari nyangahatn . Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap makna tanda-tanda pada palantar nyangahatn manta’ upacara nabo’ pantak suku Dayak Kanayatn di Dusun Pakbuis Desa Banying Kecamatan Sengah Temila Kabupaten Landak Provinsi Kalimantan Barat dari sudut pandang semiotika Roland Barthes. Dalam hal ini tanda-tanda dianalisis melalui penanda ( signifier ), petanda ( signified ), tanda denotative ( denotative sign ), penanda konotatif ( connotative signifier ), petanda konotatif ( connotative signified ), dan tanda konotatif ( connotative sign ).","PeriodicalId":371733,"journal":{"name":"BELAJAR BAHASA","volume":"42 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-10-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"BELAJAR BAHASA","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32528/bb.v4i2.2564","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
ANALISIS SEMIOTIKA ROLAND BARTHES PADA PALANTAR NYANGAHATNMANTA’ UPACARA NABO’ PANTAK SUKU DAYAK KANAYATN
Upacara Nabo’ Pantak merupakan upacara bersyukur dan meminta, masyarakat Dayak Kanayatn mengenal tradisi bersyukur dan meminta dengan sebutan nyangahatn yang berupa mantra, nyangahatn dituturkan oleh panyangahatn (penutur mantra). Seperti halnya pada setiap upacara adat Dayak Kanayatn tidak terlepas dari nyangahatn , jadi pada upacara nabo’ pantak ini juga demikian, tidak terlepas dari nyangahatn . Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap makna tanda-tanda pada palantar nyangahatn manta’ upacara nabo’ pantak suku Dayak Kanayatn di Dusun Pakbuis Desa Banying Kecamatan Sengah Temila Kabupaten Landak Provinsi Kalimantan Barat dari sudut pandang semiotika Roland Barthes. Dalam hal ini tanda-tanda dianalisis melalui penanda ( signifier ), petanda ( signified ), tanda denotative ( denotative sign ), penanda konotatif ( connotative signifier ), petanda konotatif ( connotative signified ), dan tanda konotatif ( connotative sign ).