{"title":"Sholat Dhuha Dalam Peningkatan Akhlak di MI Al-Urwatul Wutsqo Jombang","authors":"Nurul Indana","doi":"10.52166/tasyri.v29i02.179","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Salah satu manfaat dari sholat dhuha yaitu perbaikan akhlak seseorang. Seorang siswa jika melakukan sholat dhuha berjamaah tiap hari di madrasahs maka akhlaknya akan baik yaitu anak akan berperilaku disiplin di sekolahnya. Melihat betapa pentingnya akhlak siswa-siswi, maka dibutuhkan seorang pendidik untuk membina dan meningkatkan akhlak siswa. Dengan penanaman akhlak siswa yang baik, siswa dapat melakukan kegiataan sholat dhuha dengan istiqomah, sehingga pelaksanaan sholat dhuha berjalan dengan lancar dan tanpa paksaan. Tujuan penelitian ini Untuk mendiskripsikan peningkatan akhlakul karimah siswa di MI Al Urwatul Wutsqo Jombang, Untuk mendeskripsikan pelaksanaan sholat dhuha siswa di MI Al Urwatul Wutsqo Jombang. Metode yang digunakan ialah metode kualitatif dengan desain deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa akhlak siswa di MI Al Urwatul Wutsqo Jombang ini dikatakan baik karena siswa selalu bersikap sopan, santun, menghormati, mendengarkan. Namun masih ada sebagian siswa yang masih kurang dikarenakan masih menjumpai siswa yang terlambat. Hal ini juga karena lamanya pandemi yang membawa efek samping pada sisitem tatap muka sekolah. Siswa yang datang terlambat diberi hukuman agar siswa tersebut tidak melakukan kesalahan lagi, hukumannya seperti berjemur dan menghafal surah-surah pendek. dengan memberi hukuman siswa lebih disiplin lagi. Dengan disiplin dalam melaksanakan sholat dhuha maka akhlak kita akan menjadi lebih baik. Sehingga guru memberi nasehat pada siswa agar mereka selalu barakhlak yang baik dengan pelaksanaan sholat dhuha tersebut melatih siswa agar berperilaku yang baik terhadap orang tua, guru dan lain-lain. Mengingatkan siswa selalu mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan menggunakan metode keteladanan, pembiasaan, dan pengetahuan, yang bertujuan untuk meningkatkan keimanan siswa.","PeriodicalId":148625,"journal":{"name":"Tasyri` : Jurnal Tarbiyah-Syari`ah-Islamiyah","volume":"39 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-10-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Tasyri` : Jurnal Tarbiyah-Syari`ah-Islamiyah","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.52166/tasyri.v29i02.179","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
摘要
dhuha祈祷的好处之一是改善一个人的道德。如果一名学生每天在伊斯兰学校祈祷dhuha,那么他的理由是孩子在学校表现得很好。学生认识到教育是多么重要,因此需要教育工作者来培养和提高学生。通过培养优秀的学生,学生可以与istiqomah一起进行dhuha prapration,这样dhuha prad的实施就可以顺利和不受强迫地进行。本研究的目的是描述MI Al Al Urwatul wutstul Jombang的dhuha学生在MI Al Urwatul Wutsqo Jombang祈祷的过程。该方法是一种带有描述性描述设计的定性方法,通过观察、采访和文档收集数据。研究结果表明,学生们在Urwatul Wutsqo Jombang的课程被认为是好的,因为学生们总是彬彬有礼、彬彬有礼、倾听。然而,仍有一些学生因迟到而下落不明。这也是由于流感大流行的持续时间长短,对学校的耳机有副作用。迟到的学生被判有罪,以防止学生再犯错误,惩罚是晒黑和记忆短苏拉苏拉。给学生更严格的惩罚。通过执行dhuha祈祷的纪律,我们将变得更好。因此,老师给学生们的建议是,他们总是通过严格的dhuha祈祷来保持良好的道德状态,训练学生对父母、老师和其他人表现良好。提醒学生们永远接近全能的上帝。以模范、繁殖和知识为目标来提高学生的信心。
Sholat Dhuha Dalam Peningkatan Akhlak di MI Al-Urwatul Wutsqo Jombang
Salah satu manfaat dari sholat dhuha yaitu perbaikan akhlak seseorang. Seorang siswa jika melakukan sholat dhuha berjamaah tiap hari di madrasahs maka akhlaknya akan baik yaitu anak akan berperilaku disiplin di sekolahnya. Melihat betapa pentingnya akhlak siswa-siswi, maka dibutuhkan seorang pendidik untuk membina dan meningkatkan akhlak siswa. Dengan penanaman akhlak siswa yang baik, siswa dapat melakukan kegiataan sholat dhuha dengan istiqomah, sehingga pelaksanaan sholat dhuha berjalan dengan lancar dan tanpa paksaan. Tujuan penelitian ini Untuk mendiskripsikan peningkatan akhlakul karimah siswa di MI Al Urwatul Wutsqo Jombang, Untuk mendeskripsikan pelaksanaan sholat dhuha siswa di MI Al Urwatul Wutsqo Jombang. Metode yang digunakan ialah metode kualitatif dengan desain deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa akhlak siswa di MI Al Urwatul Wutsqo Jombang ini dikatakan baik karena siswa selalu bersikap sopan, santun, menghormati, mendengarkan. Namun masih ada sebagian siswa yang masih kurang dikarenakan masih menjumpai siswa yang terlambat. Hal ini juga karena lamanya pandemi yang membawa efek samping pada sisitem tatap muka sekolah. Siswa yang datang terlambat diberi hukuman agar siswa tersebut tidak melakukan kesalahan lagi, hukumannya seperti berjemur dan menghafal surah-surah pendek. dengan memberi hukuman siswa lebih disiplin lagi. Dengan disiplin dalam melaksanakan sholat dhuha maka akhlak kita akan menjadi lebih baik. Sehingga guru memberi nasehat pada siswa agar mereka selalu barakhlak yang baik dengan pelaksanaan sholat dhuha tersebut melatih siswa agar berperilaku yang baik terhadap orang tua, guru dan lain-lain. Mengingatkan siswa selalu mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan menggunakan metode keteladanan, pembiasaan, dan pengetahuan, yang bertujuan untuk meningkatkan keimanan siswa.