{"title":"Hubungan Aktivitas Olahraga, Dan Asupan Nutrisi Dengan Kejadian Disminore Pada Reamaja Putri Kelas VIII Di SMP Negeri 1 Rajapolah Kabupaten Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat Tahun 2017","authors":"Dita Cintiani, I. Sangadji","doi":"10.52643/JBIK.V10I2.1066","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar belakang: Dismenore merupakan salah satu keluhan ginekologi yang paling umum pada wanita usia muda yang datang ke klinik atau dokter. Oleh karena hampir semua wanita mengalami sensasi tidak nyaman selama haid (mild discomfort during menstruation), atau nyeri menstruasi membuat wanita tersebut tidak bisa beraktivitas secara normal dan memerlukan (resep) obat atau medication (Wiknjosastro, 2005).Tujuan penelitian: Untuk mengetahui dan menganalisis hubungan antara aktivitas olahraga, dan asupan nutrisi dengan kejadian Dismenore Pada Remaja Puteri Kelas VIII di SMP Negeri 1 Rajapolah Tahun 2017.Jenis penelitian: Menggunakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan “Cross Sectional” dan teknik pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling yaitu seluruh siswi SMP Negeri 1 Rajapolah kelas VIII dengan jumlah 90 orang. Pengambilan data dilakukan pada bulan Februari tahun 2017. Pengambilan data menggunakan kuesioner.Hasil penelitian: Menunjukan kejadian dismenore pada remaja putri kelas VIII di SMP Negeri 1 Rajapolah Tahun 2017 diperoleh hasil bahwa sebagian besar remaja putri mengalami kejadian dismenore yaitu sebanyak 57 orang (63,3%). Dari analisa bivariat didapatkan hasil ada hubungan antara aktivitas olahraga dengan kejadian disminore secara statistik didapatkan nilai (p value = 0,000), ada hubungan antara asupan nutrisi dengan kejadian disminore secara statistik didapatkan nilai (p value = 0,026).Simpulan penelitian: kejadian disminore pada remaja putri dipengaruhi oleh aktivitas olahraga dan asupan nutrisi.Saran: Diharapkan bagi institusi pendidikan, hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai informasi dan dapat mengadakan penyuluhan tentang Kesehatan Reproduksi secara umum khususnya dismenore agar meningkatkan pengetahuan, sikap, dan perilaku para siswa tentang kesehatan reproduksi khususnya dismenore. Kepustakaan : 20 literatur (2005 – 2017)Kata Kunci : Aktivitas Olahraga, Asupan Nutrisi, Kejadian Dismenore","PeriodicalId":307246,"journal":{"name":"Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.52643/JBIK.V10I2.1066","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
背景:痛经是进入诊所或医生的年轻女性最常见的妇科抱怨之一。由于几乎所有的女性在月经期间都会有不舒服的感觉(月经期间的轻微不适),或月经疼痛使女性无法正常活动,需要(处方)药物或医疗补助(Wiknjosastro, 2005)。研究目的:2017年,了解和分析运动活动与营养摄入量与八年级初中生Dismenore之间的关系。研究类型:采用“分段”的定量研究和采样技术采用采样技术,即全国初中生1拉贾波拉八年级,人数为90人。数据检索发生在2017年2月。数据检索使用问卷调查。研究结果:2017年SMP country 1 Rajapolah的八年级女学生dismenore事件导致大多数年轻女性经历57人的dismenore事件(63.3%)。两项分析发现,体育活动与得分不足之间存在联系,营养摄入与得分不足之间存在联系。研究结论:受体育活动和营养摄入影响的年轻女性排毒事件。建议:对教育机构来说,这项研究的成果可以作为信息,可以对一般尤其严重的生殖健康进行教育,以提高学生对生殖健康的知识、态度和行为。文学:20种文学(2005 - 2017)关键词:锻炼活动、营养摄入量、消化不良
Hubungan Aktivitas Olahraga, Dan Asupan Nutrisi Dengan Kejadian Disminore Pada Reamaja Putri Kelas VIII Di SMP Negeri 1 Rajapolah Kabupaten Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat Tahun 2017
Latar belakang: Dismenore merupakan salah satu keluhan ginekologi yang paling umum pada wanita usia muda yang datang ke klinik atau dokter. Oleh karena hampir semua wanita mengalami sensasi tidak nyaman selama haid (mild discomfort during menstruation), atau nyeri menstruasi membuat wanita tersebut tidak bisa beraktivitas secara normal dan memerlukan (resep) obat atau medication (Wiknjosastro, 2005).Tujuan penelitian: Untuk mengetahui dan menganalisis hubungan antara aktivitas olahraga, dan asupan nutrisi dengan kejadian Dismenore Pada Remaja Puteri Kelas VIII di SMP Negeri 1 Rajapolah Tahun 2017.Jenis penelitian: Menggunakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan “Cross Sectional” dan teknik pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling yaitu seluruh siswi SMP Negeri 1 Rajapolah kelas VIII dengan jumlah 90 orang. Pengambilan data dilakukan pada bulan Februari tahun 2017. Pengambilan data menggunakan kuesioner.Hasil penelitian: Menunjukan kejadian dismenore pada remaja putri kelas VIII di SMP Negeri 1 Rajapolah Tahun 2017 diperoleh hasil bahwa sebagian besar remaja putri mengalami kejadian dismenore yaitu sebanyak 57 orang (63,3%). Dari analisa bivariat didapatkan hasil ada hubungan antara aktivitas olahraga dengan kejadian disminore secara statistik didapatkan nilai (p value = 0,000), ada hubungan antara asupan nutrisi dengan kejadian disminore secara statistik didapatkan nilai (p value = 0,026).Simpulan penelitian: kejadian disminore pada remaja putri dipengaruhi oleh aktivitas olahraga dan asupan nutrisi.Saran: Diharapkan bagi institusi pendidikan, hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai informasi dan dapat mengadakan penyuluhan tentang Kesehatan Reproduksi secara umum khususnya dismenore agar meningkatkan pengetahuan, sikap, dan perilaku para siswa tentang kesehatan reproduksi khususnya dismenore. Kepustakaan : 20 literatur (2005 – 2017)Kata Kunci : Aktivitas Olahraga, Asupan Nutrisi, Kejadian Dismenore