{"title":"对人子降临的描述:马可福音13章24-32节中无花果树的寓言","authors":"Desti Samarenna","doi":"10.52104/harvester.v8i1.116","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"The world is in a difficult situation. There are several incidents that occur continuously in various countries such as Covid which last very long and cause a lot of suffering. In various places, there are earthquakes, floods, landslides, landslides, weather that is increasingly difficult to predict, and living conditions that are increasingly individualistic. Thinking about this naturally raises the question of whether the “world,” is coming to an end. Mark 13:24-32 which is described in apocalyptic literary form speaks of the coming of the Son of Man which is described in apocalyptic literary form as the time leading up to God's final judgment. The purpose of writing is to explain the conditions faced in the form of difficulties leading to God's judgment and to give hope to the faithful who are suffering at this time to stick to God. The research method is descriptive-theological, namely investigating data in the Bible specifically about the coming of the Son of Man which is explained in contextAbstrakDunia sedang berada dalam situasi yang yang sulit. Ada beberapa Kejadian yang terjadi secara berkesinambungan di berbagai Negara seperti Covid yang berlangsung sangat panjang dan menimbulkan banyak penderitaan. Diberbagai tempat ada gempa, banjir, tanah lonsor, longsor cuaca yang semakin sulit diprediksi, dan keadaan hidup yang makin individualisme. Memikirkan hal tersebut tentu muncul pertanyaan apakah “dunia,” sedang menuju titik akhir. Markus 13:24-32 yang digambarkan dalam bentuk sastra apokaliptik berbicara tentang kedatangan Anak Manusia ya ngdigambarkan dalam bentuk sastra apokaliptik masa-masa menuju penghakiman terakhir Allah. Tujuan penulisan untuk menjelaskan keadaan yang dihadapi dalam bentuk kesulitan-kesulitan menuju penghakiman Allah dan memberikan harapan bagi umat beriman yang menderita saat ini agar tetap berpaut kepada Tuhan. Metode penelitian dengan deskriptif-teologis, yaitu menyelidiki data yang ada dalam Alkitab secara khusus tentang kedatangan Anak Manusia yang dijelaskan secara konteks.","PeriodicalId":273602,"journal":{"name":"HARVESTER: Jurnal Teologi dan Kepemimpinan Kristen","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Deskripsi Tentang Kedatangan Anak Manusia: Perumpamaan Tentang Pohon Ara Dalam Markus 13: 24-32\",\"authors\":\"Desti Samarenna\",\"doi\":\"10.52104/harvester.v8i1.116\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"The world is in a difficult situation. There are several incidents that occur continuously in various countries such as Covid which last very long and cause a lot of suffering. In various places, there are earthquakes, floods, landslides, landslides, weather that is increasingly difficult to predict, and living conditions that are increasingly individualistic. Thinking about this naturally raises the question of whether the “world,” is coming to an end. Mark 13:24-32 which is described in apocalyptic literary form speaks of the coming of the Son of Man which is described in apocalyptic literary form as the time leading up to God's final judgment. The purpose of writing is to explain the conditions faced in the form of difficulties leading to God's judgment and to give hope to the faithful who are suffering at this time to stick to God. The research method is descriptive-theological, namely investigating data in the Bible specifically about the coming of the Son of Man which is explained in contextAbstrakDunia sedang berada dalam situasi yang yang sulit. Ada beberapa Kejadian yang terjadi secara berkesinambungan di berbagai Negara seperti Covid yang berlangsung sangat panjang dan menimbulkan banyak penderitaan. Diberbagai tempat ada gempa, banjir, tanah lonsor, longsor cuaca yang semakin sulit diprediksi, dan keadaan hidup yang makin individualisme. Memikirkan hal tersebut tentu muncul pertanyaan apakah “dunia,” sedang menuju titik akhir. Markus 13:24-32 yang digambarkan dalam bentuk sastra apokaliptik berbicara tentang kedatangan Anak Manusia ya ngdigambarkan dalam bentuk sastra apokaliptik masa-masa menuju penghakiman terakhir Allah. Tujuan penulisan untuk menjelaskan keadaan yang dihadapi dalam bentuk kesulitan-kesulitan menuju penghakiman Allah dan memberikan harapan bagi umat beriman yang menderita saat ini agar tetap berpaut kepada Tuhan. Metode penelitian dengan deskriptif-teologis, yaitu menyelidiki data yang ada dalam Alkitab secara khusus tentang kedatangan Anak Manusia yang dijelaskan secara konteks.\",\"PeriodicalId\":273602,\"journal\":{\"name\":\"HARVESTER: Jurnal Teologi dan Kepemimpinan Kristen\",\"volume\":\"27 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-06-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"HARVESTER: Jurnal Teologi dan Kepemimpinan Kristen\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.52104/harvester.v8i1.116\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"HARVESTER: Jurnal Teologi dan Kepemimpinan Kristen","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.52104/harvester.v8i1.116","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
世界正处于困难的境地。在不同的国家,有几起事件持续发生,比如Covid,持续时间很长,造成了很多痛苦。在不同的地方,有地震、洪水、山体滑坡、山体滑坡,天气越来越难以预测,生活条件越来越个人化。考虑到这一点,自然会提出一个问题:“世界”是否正在走向终结?马可福音13章24-32节,以启示录的形式描述,讲到人子的降临,在启示录的形式中,被描述为导致上帝最后审判的时间。写作的目的是解释导致上帝审判的困难形式所面临的条件,并给那些在这个时候受苦的信徒带来希望,让他们坚持上帝。本文的研究方法是描写神学,即对《圣经》中有关人子降临的具体资料进行调查,并在语境中加以解释。我爱你,我爱你,我爱你,我爱你,我爱你,我爱你,我爱你,我爱你。Diberbagai tempat ada gempa, banjir, tanah lonsor, longsor cuaca yang看起来像sulit diprediksi,但keadaan和hidup yang使个人主义。Memikirkan haltersebut tentu muncul pertanyaan apakah“dunia”,sedang menuju titikir。Markus 13:24-32 yang digambarkan dalam bentuk sastra apokaliptik berbicara tentang kedatangan Anak Manusia ya ngdigambarkan dalam bentuk sastra apokaliptik masa-masa menuju penghakiman terakhir安拉。图阿,图阿,图阿,图阿,图阿,图阿,图阿,图阿,图阿,图阿,图阿,图阿,图阿,图阿,图阿,图阿,图阿。方法penelitian dengan deskripripit - technology, yitu menyelidiki data yang ada dalam Alkitab secara khusus tenus kedatangan Anak Manusia yang dijelaskan secara konteks。
Deskripsi Tentang Kedatangan Anak Manusia: Perumpamaan Tentang Pohon Ara Dalam Markus 13: 24-32
The world is in a difficult situation. There are several incidents that occur continuously in various countries such as Covid which last very long and cause a lot of suffering. In various places, there are earthquakes, floods, landslides, landslides, weather that is increasingly difficult to predict, and living conditions that are increasingly individualistic. Thinking about this naturally raises the question of whether the “world,” is coming to an end. Mark 13:24-32 which is described in apocalyptic literary form speaks of the coming of the Son of Man which is described in apocalyptic literary form as the time leading up to God's final judgment. The purpose of writing is to explain the conditions faced in the form of difficulties leading to God's judgment and to give hope to the faithful who are suffering at this time to stick to God. The research method is descriptive-theological, namely investigating data in the Bible specifically about the coming of the Son of Man which is explained in contextAbstrakDunia sedang berada dalam situasi yang yang sulit. Ada beberapa Kejadian yang terjadi secara berkesinambungan di berbagai Negara seperti Covid yang berlangsung sangat panjang dan menimbulkan banyak penderitaan. Diberbagai tempat ada gempa, banjir, tanah lonsor, longsor cuaca yang semakin sulit diprediksi, dan keadaan hidup yang makin individualisme. Memikirkan hal tersebut tentu muncul pertanyaan apakah “dunia,” sedang menuju titik akhir. Markus 13:24-32 yang digambarkan dalam bentuk sastra apokaliptik berbicara tentang kedatangan Anak Manusia ya ngdigambarkan dalam bentuk sastra apokaliptik masa-masa menuju penghakiman terakhir Allah. Tujuan penulisan untuk menjelaskan keadaan yang dihadapi dalam bentuk kesulitan-kesulitan menuju penghakiman Allah dan memberikan harapan bagi umat beriman yang menderita saat ini agar tetap berpaut kepada Tuhan. Metode penelitian dengan deskriptif-teologis, yaitu menyelidiki data yang ada dalam Alkitab secara khusus tentang kedatangan Anak Manusia yang dijelaskan secara konteks.