Rino Richardo, Ahmad Anis Abdullah, Yuherni Yuherni
{"title":"发现学生在解决数学问题方面的灵活性","authors":"Rino Richardo, Ahmad Anis Abdullah, Yuherni Yuherni","doi":"10.36277/defermat.v1i1.18","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tingkat berpikir kreatif siswa Slow Learner dalam memecahkan masalah matematika. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan jenis kualitatif deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah empat orang siswa slow learner kelas X A SMA Muhammadiyah Rambah melalui teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan tes pemecahan masalah matematika dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan adalah (1) reduksi data, (2) penyajian data, (3) menyimpulkan tingkat kreativitas siswa. Validitas data menggunakan triangulasi metode yaitu (penggabungan data hasil tes dan wawancara). Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa slow learner hanya memiliki memiliki kemampuan kreativitas dalam memecahkan masalah matematika pada tingkat 1 (kurang kreatif) dan pada tingkat 0 (tidak kreatif).","PeriodicalId":331197,"journal":{"name":"De Fermat : Jurnal Pendidikan Matematika","volume":"45 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-06-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"3","resultStr":"{\"title\":\"IDENTIFIKASI KREATIVITAS SISWA SLOW LEARNER DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA\",\"authors\":\"Rino Richardo, Ahmad Anis Abdullah, Yuherni Yuherni\",\"doi\":\"10.36277/defermat.v1i1.18\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tingkat berpikir kreatif siswa Slow Learner dalam memecahkan masalah matematika. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan jenis kualitatif deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah empat orang siswa slow learner kelas X A SMA Muhammadiyah Rambah melalui teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan tes pemecahan masalah matematika dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan adalah (1) reduksi data, (2) penyajian data, (3) menyimpulkan tingkat kreativitas siswa. Validitas data menggunakan triangulasi metode yaitu (penggabungan data hasil tes dan wawancara). Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa slow learner hanya memiliki memiliki kemampuan kreativitas dalam memecahkan masalah matematika pada tingkat 1 (kurang kreatif) dan pada tingkat 0 (tidak kreatif).\",\"PeriodicalId\":331197,\"journal\":{\"name\":\"De Fermat : Jurnal Pendidikan Matematika\",\"volume\":\"45 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2018-06-29\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"3\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"De Fermat : Jurnal Pendidikan Matematika\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.36277/defermat.v1i1.18\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"De Fermat : Jurnal Pendidikan Matematika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36277/defermat.v1i1.18","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
IDENTIFIKASI KREATIVITAS SISWA SLOW LEARNER DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tingkat berpikir kreatif siswa Slow Learner dalam memecahkan masalah matematika. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan jenis kualitatif deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah empat orang siswa slow learner kelas X A SMA Muhammadiyah Rambah melalui teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan tes pemecahan masalah matematika dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan adalah (1) reduksi data, (2) penyajian data, (3) menyimpulkan tingkat kreativitas siswa. Validitas data menggunakan triangulasi metode yaitu (penggabungan data hasil tes dan wawancara). Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa slow learner hanya memiliki memiliki kemampuan kreativitas dalam memecahkan masalah matematika pada tingkat 1 (kurang kreatif) dan pada tingkat 0 (tidak kreatif).