{"title":"ANALISIS KEBIJAKAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU MELALUI SISTEM ZONASI DI SMP NEGERI 2 SUNGGUMINASA KABUPATEN GOWA","authors":"Ishak Ishak, Muh. Khalifah Mustami, Baharuddin Baharuddin","doi":"10.24252/jme.v1i2.25912","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract: An Analysis of Zoning System Policy for Student Admission Program in SMP Negeri 2 Sugguminasa in Gowa Regency \nThis research aims to describe the establishation of online-based student admission program that enforces a zoning policy at SMP Negeri 2 Sungguminasa in Gowa regency. It focuses its examination especially on the policy establishation, policy impact, and the responses of the stakeholders. This research used a qualitative method and was conducted through a direct on-site observation. It looked into the natural phenomenon that was experienced directly by the research subjects and described its findings descriptively. The findings suggest that SMP Negeri 2 Sungguminasa has established the zoning system policy prioritizing four aspects, namely communication, resources, disposition and bureaucracy structure. The zoning system has also positively as well as negatively impacted SMP Negeri 2 Sungguminasa. On one hand, it allows students to receive equal education and eliminates school discrimination. On the other hand, this policy reduces students’ motivation and heterogeneity, increases power abuse (of influential parents), the challenges regarding the establishation of discipline culture, as well as the incompatibility with KK (family cards). The school internal stakeholders have expressed their views regarding the zoning system at SMP Negeri 1 Sungguminasa by: (1) providing opportunities for neighboring communities, (2) confirming that this policy has become a challenge both for the school and teachers, (3) emphasising the transportation cost reduction, and (4) indicating the opportunity to change community’s ideas of favourite schools. Meanwhile, the school external stakeholders have also shown their agreement that the zoning system has provided more opportunities for local students to be admitted to state schools, reduced congestion, and offered a better transportation system. \n \nAbstrak: Analisis Kebijakan Penerimaan Peserta Didik Baru Melalui Sistem Zonasi di SMP Negeri 2 Sugguminasa Kabupaten Gowa \nPenelitian ini bertujuan mengetahui proses penerapan kebijakan penerimaan peserta didik baru (PPDB) berbasis online dan sistem zonasi di SMP Negeri 2 Sungguminasa Kab. Gowa. Sub fokus penelitian ini adalah penerapan kebijakan, dampak kebijakan dan respon stakeholder. Penelitian ini dirancang dengan menggunakan jenis penelitian kualitatif yang dilakukan melalui pengamatan langsung ke lokasi yang dijadikan objek penelitian yang berorientasi pada temuan atau gejala alami untuk mengkaji fenomena tentang sesuatu yang dialami oleh subjek penelitian menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata yang tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Pelaksanaan kebijakan terdapat empat aspek untuk SMP Negeri 2 Sungguminasa keempat aspek tersebut menjadi skala prioritas. (1) Komunikasi, (2) Sumber daya, (3) Disposisi, (4) Struktur Birokrasi. Dampak dalam penerimaan peserta didik baru melalui sistem zonasi di SMP Negeri 2 Sungguminasa Kabupaten Gowa, dampak yang dihadapi oleh SMP Negeri 2 Sungguminasa yaitu dampak positifnya menguntungkan calon peserta didik, pemerataan pendidikan, menghilangkan diskriminasi sekolah dan dampak negatifnya menurunya motifasi anak, heterogenitas siswa penyalahgunaan SKTM penyalahgunaan jabatan orang tua, sekolah mendapat tantangan menyamakan budaya disiplin siswa dan ketidak sesuain dengan KK. Pandangan stakeholder Internel sekolah dalam penerimaan peserta didik baru melalui sistem zonasi di SMP Negeri 2 Sungguminasa Kabupaten Gowa pemberian Apresiasi berupa dukungan atau yang ditunjukkan oleh stakeholder internal yaitu: (1) Pemberian kesempatan kepada masyarakat sekitar, (2) Menjadi sebuah tantangan bagi guru dan sekolah, (3) Penghematan biaya transportasi, (4) Mengubah mindset masyarakat mengenai sekolah favorit. Dukungan dari stakeholder eksternal berupa Pemberian kesempatan bagi siswa sekitar untuk masuk di sekolah negeri, mengurangi kemacetan, mempermudah transportasi.","PeriodicalId":428439,"journal":{"name":"Nazzama: Journal of Management Education","volume":"37 11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-03-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Nazzama: Journal of Management Education","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24252/jme.v1i2.25912","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
摘要:戈瓦县Negeri 2 saguminasa中学学生入学计划分区制度政策分析本研究旨在描述戈瓦县Negeri 2 Sungguminasa中学建立基于网络的学生入学计划,并实施分区政策。它特别关注政策制定、政策影响和利益相关者的反应。本研究采用定性方法,通过直接的现场观察进行。它调查了研究对象直接经历的自然现象,并描述性地描述了其发现。研究结果表明,城市规划规划从沟通、资源、配置和官僚结构四个方面建立了分区制度。分区制度也对Negeri 2 Sungguminasa SMP产生了积极和消极的影响。一方面,它可以让学生接受平等的教育,消除学校歧视。另一方面,这一政策降低了学生的积极性和异质性,增加了权力滥用(有影响力的父母),在建立纪律文化方面的挑战,以及与KK(家庭卡)的不兼容。学校内部利益相关者表达了他们对SMP Negeri 1 Sungguminasa分区系统的看法:(1)为邻近社区提供机会,(2)确认该政策对学校和教师都是一个挑战,(3)强调交通成本的降低,(4)表明改变社区对最喜欢的学校的想法的机会。与此同时,学校的外部利益相关者也表示同意,分区制度为当地学生提供了更多进入公立学校的机会,减少了拥堵,并提供了更好的交通系统。摘要:分析Kebijakan Penerimaan Peserta Didik Baru Melalui系统Zonasi di SMP Negeri 2、suguminasa Kabupaten Gowa Penelitian ini bertujuan mengetahui、penerapan Kebijakan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB)基于在线dan系统Zonasi di SMP Negeri 2、Sungguminasa Kab。Gowa。subfocus penelitian ini adalah penerapan kebijakan, dampak kebijakan和response stakeholder。Penelitian ini dirancang dengan menggunakan jenis Penelitian kuititang dilakakan melalui pengamatan langsunke lokasi yang dijadikan对象Penelitian yang berberorientasi pada temuan atau gejala alami untuk mengkaji现象tentensuatu yang dialami oleh subject Penelitian menghasilkan数据deskriptif berupa kata-kata yang tertulis atau lisan dari orangi - orangaku yang diamati。Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Pelaksanaan kebijakan terdapat empat speech untuk SMP Negeri Sungguminasa保持empat speech简洁,但menjadi skala优先。(1) Komunikasi, (2) Sumber daya, (3) Disposisi, (4) Struktur Birokrasi。丹巴dalam penerimaan menyamakan budya disiplin siswa danketidak seuangan KK,丹巴yang dihadapi oleh SMP Negeri 2 sunguminasa Kabupaten Gowa,丹巴yang dihadapi oleh SMP Negeri 2 sunguminasa yitu danpak阳性,menguntungkan calon peserta didik, permeraan pendidikan, menghilangkan diskriminasi sekolah dandandidik阴性,monhilangkan penyalahgunaan SKTM penyalahgunaan jabatanorang tua, sekolah mendapat tantanangan menyamakan budaya disiplin siswa dan ketidiak sesuain dengan KK。2 Sungguminasa Kabupaten Gowa penberian Apresiasi berupa dukungan atau yang ditunjukkan oleh利害关系人的内部关系:(1)penberian kesempatan kepada masyarakat sekitar, (2) Menjadi sebuah tantanangan bagi guru dan sekolah, (3) penghan biaya transportasi, (4) Mengubah mindset masyarakat mengenai sekolah favorit。Dukungan dari利益相关者eksternal berupa Pemberian kesempatan bagi siswa sekitar untuk masuk di sekolah negeri, mengurangi kemacetan,成员permudah transportasi。
ANALISIS KEBIJAKAN PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU MELALUI SISTEM ZONASI DI SMP NEGERI 2 SUNGGUMINASA KABUPATEN GOWA
Abstract: An Analysis of Zoning System Policy for Student Admission Program in SMP Negeri 2 Sugguminasa in Gowa Regency
This research aims to describe the establishation of online-based student admission program that enforces a zoning policy at SMP Negeri 2 Sungguminasa in Gowa regency. It focuses its examination especially on the policy establishation, policy impact, and the responses of the stakeholders. This research used a qualitative method and was conducted through a direct on-site observation. It looked into the natural phenomenon that was experienced directly by the research subjects and described its findings descriptively. The findings suggest that SMP Negeri 2 Sungguminasa has established the zoning system policy prioritizing four aspects, namely communication, resources, disposition and bureaucracy structure. The zoning system has also positively as well as negatively impacted SMP Negeri 2 Sungguminasa. On one hand, it allows students to receive equal education and eliminates school discrimination. On the other hand, this policy reduces students’ motivation and heterogeneity, increases power abuse (of influential parents), the challenges regarding the establishation of discipline culture, as well as the incompatibility with KK (family cards). The school internal stakeholders have expressed their views regarding the zoning system at SMP Negeri 1 Sungguminasa by: (1) providing opportunities for neighboring communities, (2) confirming that this policy has become a challenge both for the school and teachers, (3) emphasising the transportation cost reduction, and (4) indicating the opportunity to change community’s ideas of favourite schools. Meanwhile, the school external stakeholders have also shown their agreement that the zoning system has provided more opportunities for local students to be admitted to state schools, reduced congestion, and offered a better transportation system.
Abstrak: Analisis Kebijakan Penerimaan Peserta Didik Baru Melalui Sistem Zonasi di SMP Negeri 2 Sugguminasa Kabupaten Gowa
Penelitian ini bertujuan mengetahui proses penerapan kebijakan penerimaan peserta didik baru (PPDB) berbasis online dan sistem zonasi di SMP Negeri 2 Sungguminasa Kab. Gowa. Sub fokus penelitian ini adalah penerapan kebijakan, dampak kebijakan dan respon stakeholder. Penelitian ini dirancang dengan menggunakan jenis penelitian kualitatif yang dilakukan melalui pengamatan langsung ke lokasi yang dijadikan objek penelitian yang berorientasi pada temuan atau gejala alami untuk mengkaji fenomena tentang sesuatu yang dialami oleh subjek penelitian menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata yang tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Pelaksanaan kebijakan terdapat empat aspek untuk SMP Negeri 2 Sungguminasa keempat aspek tersebut menjadi skala prioritas. (1) Komunikasi, (2) Sumber daya, (3) Disposisi, (4) Struktur Birokrasi. Dampak dalam penerimaan peserta didik baru melalui sistem zonasi di SMP Negeri 2 Sungguminasa Kabupaten Gowa, dampak yang dihadapi oleh SMP Negeri 2 Sungguminasa yaitu dampak positifnya menguntungkan calon peserta didik, pemerataan pendidikan, menghilangkan diskriminasi sekolah dan dampak negatifnya menurunya motifasi anak, heterogenitas siswa penyalahgunaan SKTM penyalahgunaan jabatan orang tua, sekolah mendapat tantangan menyamakan budaya disiplin siswa dan ketidak sesuain dengan KK. Pandangan stakeholder Internel sekolah dalam penerimaan peserta didik baru melalui sistem zonasi di SMP Negeri 2 Sungguminasa Kabupaten Gowa pemberian Apresiasi berupa dukungan atau yang ditunjukkan oleh stakeholder internal yaitu: (1) Pemberian kesempatan kepada masyarakat sekitar, (2) Menjadi sebuah tantangan bagi guru dan sekolah, (3) Penghematan biaya transportasi, (4) Mengubah mindset masyarakat mengenai sekolah favorit. Dukungan dari stakeholder eksternal berupa Pemberian kesempatan bagi siswa sekitar untuk masuk di sekolah negeri, mengurangi kemacetan, mempermudah transportasi.