伊斯兰教育机构发展的精神领导行为

A. Z. Sarnoto, Ahmad Sholihin
{"title":"伊斯兰教育机构发展的精神领导行为","authors":"A. Z. Sarnoto, Ahmad Sholihin","doi":"10.56745/js.v7i2.203","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Semangat umat mengembangkan lembaga pendidikan Islam di Indonesia dalam berbagai jenis dan jenjangnya secara kuantitas sangat mengagumkan. Akan tetapi semangat itu pada umumnya tidak disertai dengan kapasitas (kekuatan) dan kapabilitas (kecakapan) yang memadai baik wawasan, pendanaan maupun manajemennya. Akibatnya sebagian besar lembaga pendidikan Islam itu menghadapi persoalan kualitas dan siklus negatif. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa untuk merubah dari siklus negative menjadi siklus positif atau untuk merubah dari sekolah yang  berkualitas rendah (low quality school) menjadi berkualitas tinggi (high quality school), factor kepemimpinan memegang peran sangat menentukan. Lembaga pendidikan Islam yang menghadapi persoalan berat dan perang anda (pendidikan dan dakwah), perlu dipimpin oleh pemimpin yang luar biasa. Gaya kepemimpinan yang ada seperti kepemimpinan otoriter, demokrasi, dan gaya kepemimpinan bebas, perlu dilengkapi dengan basis spiritual. Kepemimpinan berbasis spiritual adalah gaya-gaya kepemimpinan yang diwarnai oleh nilai-nilai ajaran islam saat seorang pemimpin mempengaruhi/memimpin sebuah lembaga pendidikan islam. \nYang menjadi persoalan dalam penelitian ini adalah: Pertama, bagaimanakah konsep perilaku kepemimpinan?. Kedua, prinsip-prinsip apakah yang harus dipegang dalam kepemimpinan berbasis spiritual?. Ketiga, bagaimana cara menerapkan kepemimpinan berbasis spiritual untuk lembaga pendidikan islam? \nHasil penelitian ini menjelaskan: Pertama, perilaku kepemimpinan disebut juga sebagai karakter dalam kepemimpinan. Kebiasaan dari hal-hal yang dilakukan secara terus menerus dalam kepemimpinan akan membentuk karakter seorang pemimin. Konsep perilaku kepemimpinan adalah tindakan yang dilakukan oleh pemimpin, seperti melakukan delegasi, berkomunikasi dengan orang-orang, serta memotivasi para pegawai dan seterusnya. Kedua, prinsip-prinsip dipegang teguh dalam kepemimpian berbasis spiritual secara otomatis sejalan dengan prinsip-prinsip yang ada dalam ajaran islam, seperti: prinsip tauhid, prinsip berilmu, amanah, dan seterusnya. Ketiga, cara penerapan kepemimpinan berbasis spiritual banyak dicontohkan oleh gaya kepemimpinan Nabi Muhammad SAW, dan Ayat-ayat dalam al-Quran seperti: keteladanan, rela berkorban, adil dan seterusnya","PeriodicalId":178284,"journal":{"name":"Jurnal Statement : Media Informasi Sosial dan Pendidikan","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2017-06-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"PERILAKU KEPEMIMPINAN BERBASIS SPIRITUAL DALAM PENGEMBANGAN LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM\",\"authors\":\"A. Z. Sarnoto, Ahmad Sholihin\",\"doi\":\"10.56745/js.v7i2.203\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Semangat umat mengembangkan lembaga pendidikan Islam di Indonesia dalam berbagai jenis dan jenjangnya secara kuantitas sangat mengagumkan. Akan tetapi semangat itu pada umumnya tidak disertai dengan kapasitas (kekuatan) dan kapabilitas (kecakapan) yang memadai baik wawasan, pendanaan maupun manajemennya. Akibatnya sebagian besar lembaga pendidikan Islam itu menghadapi persoalan kualitas dan siklus negatif. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa untuk merubah dari siklus negative menjadi siklus positif atau untuk merubah dari sekolah yang  berkualitas rendah (low quality school) menjadi berkualitas tinggi (high quality school), factor kepemimpinan memegang peran sangat menentukan. Lembaga pendidikan Islam yang menghadapi persoalan berat dan perang anda (pendidikan dan dakwah), perlu dipimpin oleh pemimpin yang luar biasa. Gaya kepemimpinan yang ada seperti kepemimpinan otoriter, demokrasi, dan gaya kepemimpinan bebas, perlu dilengkapi dengan basis spiritual. Kepemimpinan berbasis spiritual adalah gaya-gaya kepemimpinan yang diwarnai oleh nilai-nilai ajaran islam saat seorang pemimpin mempengaruhi/memimpin sebuah lembaga pendidikan islam. \\nYang menjadi persoalan dalam penelitian ini adalah: Pertama, bagaimanakah konsep perilaku kepemimpinan?. Kedua, prinsip-prinsip apakah yang harus dipegang dalam kepemimpinan berbasis spiritual?. Ketiga, bagaimana cara menerapkan kepemimpinan berbasis spiritual untuk lembaga pendidikan islam? \\nHasil penelitian ini menjelaskan: Pertama, perilaku kepemimpinan disebut juga sebagai karakter dalam kepemimpinan. Kebiasaan dari hal-hal yang dilakukan secara terus menerus dalam kepemimpinan akan membentuk karakter seorang pemimin. Konsep perilaku kepemimpinan adalah tindakan yang dilakukan oleh pemimpin, seperti melakukan delegasi, berkomunikasi dengan orang-orang, serta memotivasi para pegawai dan seterusnya. Kedua, prinsip-prinsip dipegang teguh dalam kepemimpian berbasis spiritual secara otomatis sejalan dengan prinsip-prinsip yang ada dalam ajaran islam, seperti: prinsip tauhid, prinsip berilmu, amanah, dan seterusnya. Ketiga, cara penerapan kepemimpinan berbasis spiritual banyak dicontohkan oleh gaya kepemimpinan Nabi Muhammad SAW, dan Ayat-ayat dalam al-Quran seperti: keteladanan, rela berkorban, adil dan seterusnya\",\"PeriodicalId\":178284,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Statement : Media Informasi Sosial dan Pendidikan\",\"volume\":\"15 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2017-06-09\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Statement : Media Informasi Sosial dan Pendidikan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.56745/js.v7i2.203\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Statement : Media Informasi Sosial dan Pendidikan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.56745/js.v7i2.203","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

摘要

印尼人民对伊斯兰教育制度的热情各不相同,数量惊人。然而,这种热情通常并没有伴随着足够的洞察力、资金和管理能力。因此,大多数伊斯兰教育机构都面临着质量问题和恶性循环。研究表明,从消极循环到积极循环,或者从低质量学校到高质量学校,领导因素起着决定性的作用。面对严重问题和战争的伊斯兰教育机构(教育和教导)需要由一位杰出的领导人来领导。当时的领导风格,如威权领导、民主领导和自由领导风格,需要建立一个精神基础。以精神为基础的领导是伊斯兰教义价值观赋予的领导风格,当领导者影响伊斯兰教育机构时。第一,领导行为的概念是什么?其次,在以精神为基础的领导中应该持有什么原则?第三,如何将以精神为基础的领导应用于伊斯兰教育机构?这项研究的结果解释说:首先,领导行为也被称为领导角色。在领导中经常做的事情的习惯会塑造塑造者的性格。领导行为的概念是领导者所采取的行动,比如指挥代表团、与人民交流、激励员工等等。其次,严格的基于精神的拥有原则与伊斯兰教义中存在的原则是一致的,比如陶希德原则、你的法律原则、阿玛拿原则等等。第三,以精神为基础的领导方式的应用在很多方面都是先知(愿平安与祝福)的领导方式,以及《古兰经》中类似的经文:榜样、自我牺牲、公正等等
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
PERILAKU KEPEMIMPINAN BERBASIS SPIRITUAL DALAM PENGEMBANGAN LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM
Semangat umat mengembangkan lembaga pendidikan Islam di Indonesia dalam berbagai jenis dan jenjangnya secara kuantitas sangat mengagumkan. Akan tetapi semangat itu pada umumnya tidak disertai dengan kapasitas (kekuatan) dan kapabilitas (kecakapan) yang memadai baik wawasan, pendanaan maupun manajemennya. Akibatnya sebagian besar lembaga pendidikan Islam itu menghadapi persoalan kualitas dan siklus negatif. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa untuk merubah dari siklus negative menjadi siklus positif atau untuk merubah dari sekolah yang  berkualitas rendah (low quality school) menjadi berkualitas tinggi (high quality school), factor kepemimpinan memegang peran sangat menentukan. Lembaga pendidikan Islam yang menghadapi persoalan berat dan perang anda (pendidikan dan dakwah), perlu dipimpin oleh pemimpin yang luar biasa. Gaya kepemimpinan yang ada seperti kepemimpinan otoriter, demokrasi, dan gaya kepemimpinan bebas, perlu dilengkapi dengan basis spiritual. Kepemimpinan berbasis spiritual adalah gaya-gaya kepemimpinan yang diwarnai oleh nilai-nilai ajaran islam saat seorang pemimpin mempengaruhi/memimpin sebuah lembaga pendidikan islam. Yang menjadi persoalan dalam penelitian ini adalah: Pertama, bagaimanakah konsep perilaku kepemimpinan?. Kedua, prinsip-prinsip apakah yang harus dipegang dalam kepemimpinan berbasis spiritual?. Ketiga, bagaimana cara menerapkan kepemimpinan berbasis spiritual untuk lembaga pendidikan islam? Hasil penelitian ini menjelaskan: Pertama, perilaku kepemimpinan disebut juga sebagai karakter dalam kepemimpinan. Kebiasaan dari hal-hal yang dilakukan secara terus menerus dalam kepemimpinan akan membentuk karakter seorang pemimin. Konsep perilaku kepemimpinan adalah tindakan yang dilakukan oleh pemimpin, seperti melakukan delegasi, berkomunikasi dengan orang-orang, serta memotivasi para pegawai dan seterusnya. Kedua, prinsip-prinsip dipegang teguh dalam kepemimpian berbasis spiritual secara otomatis sejalan dengan prinsip-prinsip yang ada dalam ajaran islam, seperti: prinsip tauhid, prinsip berilmu, amanah, dan seterusnya. Ketiga, cara penerapan kepemimpinan berbasis spiritual banyak dicontohkan oleh gaya kepemimpinan Nabi Muhammad SAW, dan Ayat-ayat dalam al-Quran seperti: keteladanan, rela berkorban, adil dan seterusnya
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信