根据穆罕默德·阿提亚·阿尔-阿布拉斯(Muhammad ' Athiyah Al-Abrasyi)的教育能力

Nurhanifah Nurhanifah
{"title":"根据穆罕默德·阿提亚·阿尔-阿布拉斯(Muhammad ' Athiyah Al-Abrasyi)的教育能力","authors":"Nurhanifah Nurhanifah","doi":"10.32505/ikhtibar.v9i1.637","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penilitian ini merupakan kajian mengenai pemikiran seorang tokoh pendidikan Islam abad modern, yaitu Muhammad ‘Athiyah al-Abrasyi. Dalam hal ini penulis fokuskan tentang kepribadian pendidik. Permasalahan dalam penelitian ini adalah adanya kesenjangan antara konsep dengan realita yang terjadi saat ini. Dalam pendidikan Islam kompetensi kepribadian pendidik sangat diutamakan, karena kepribadian pendidik sangat mempengaruhi peranannya sebagai pendidik dan pembimbing. Dia mendidik dan membimbing para siswa tidak hanya dengan bahan yang ia sampaikan atau dengan metode penyampaian yang digunakannya, akan tetapi dengan seluruh kepribadiannya. Kenyataan saat ini perilaku atau sikap sebagian pendidik tidak mencerminkan seorang pendidik. Dalam hal ini peneliti merumuskan dua rumusan masalah yaitu: pertama: Bagaimana kompetensi kepribadian pendidik menurut Muhammad Athiyah Al-Abrasyi, kedua : Bagaimana aplikasi konsep kepribadian pendidik dalam pendidikan Islam. Untuk menjawab persoalan tersebut, metode yang digunakan adalah analisis deskriptif, yaitu dengan menganalisis data-data primer yang bersumber dari buku-buku yang ditulis langsung oleh Al-Abrasyi dan data-data sekunder yang bersumber dari buku-buku yang berkaitan dengan masalah yang dikaji. \nHasil penelitian menyebutkan bahwa ada delapan point pemikiran Muhammad Athiyah Al-Abrasyi tentang sifat-sifat kepribadian pendidik, yaitu (1) memiliki sifat  zuhud, (2) jiwa bersih, (3) ikhlas, (4) murah hati, (5) mulia dan berwibawa, (6) menjadi seorang bapak sebelum menjadi seorang guru, (7) memahami kemampuan, dan tabiat anak didik, dan (8) konsisten terhadap disiplin ilmu. Ide-ide tersebut masih sangat relevan dimiliki oleh pendidik dewasa ini.","PeriodicalId":237127,"journal":{"name":"Al-Ikhtibar: Jurnal Ilmu Pendidikan","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"Kompetensi Kepribadian Pendidik Menurut Muhammad ‘Athiyah Al-Abrasyi\",\"authors\":\"Nurhanifah Nurhanifah\",\"doi\":\"10.32505/ikhtibar.v9i1.637\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penilitian ini merupakan kajian mengenai pemikiran seorang tokoh pendidikan Islam abad modern, yaitu Muhammad ‘Athiyah al-Abrasyi. Dalam hal ini penulis fokuskan tentang kepribadian pendidik. Permasalahan dalam penelitian ini adalah adanya kesenjangan antara konsep dengan realita yang terjadi saat ini. Dalam pendidikan Islam kompetensi kepribadian pendidik sangat diutamakan, karena kepribadian pendidik sangat mempengaruhi peranannya sebagai pendidik dan pembimbing. Dia mendidik dan membimbing para siswa tidak hanya dengan bahan yang ia sampaikan atau dengan metode penyampaian yang digunakannya, akan tetapi dengan seluruh kepribadiannya. Kenyataan saat ini perilaku atau sikap sebagian pendidik tidak mencerminkan seorang pendidik. Dalam hal ini peneliti merumuskan dua rumusan masalah yaitu: pertama: Bagaimana kompetensi kepribadian pendidik menurut Muhammad Athiyah Al-Abrasyi, kedua : Bagaimana aplikasi konsep kepribadian pendidik dalam pendidikan Islam. Untuk menjawab persoalan tersebut, metode yang digunakan adalah analisis deskriptif, yaitu dengan menganalisis data-data primer yang bersumber dari buku-buku yang ditulis langsung oleh Al-Abrasyi dan data-data sekunder yang bersumber dari buku-buku yang berkaitan dengan masalah yang dikaji. \\nHasil penelitian menyebutkan bahwa ada delapan point pemikiran Muhammad Athiyah Al-Abrasyi tentang sifat-sifat kepribadian pendidik, yaitu (1) memiliki sifat  zuhud, (2) jiwa bersih, (3) ikhlas, (4) murah hati, (5) mulia dan berwibawa, (6) menjadi seorang bapak sebelum menjadi seorang guru, (7) memahami kemampuan, dan tabiat anak didik, dan (8) konsisten terhadap disiplin ilmu. Ide-ide tersebut masih sangat relevan dimiliki oleh pendidik dewasa ini.\",\"PeriodicalId\":237127,\"journal\":{\"name\":\"Al-Ikhtibar: Jurnal Ilmu Pendidikan\",\"volume\":\"15 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-06-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Al-Ikhtibar: Jurnal Ilmu Pendidikan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.32505/ikhtibar.v9i1.637\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Al-Ikhtibar: Jurnal Ilmu Pendidikan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32505/ikhtibar.v9i1.637","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

摘要

这个研究是对现代伊斯兰教育领袖穆罕默德·阿提亚·阿尔-阿卜拉什伊(Muhammad ' Athiyah al-Abrasyi)思想的研究。作者以教育工作者的个性为中心。本研究的问题是,概念与当前现实之间存在差距。在伊斯兰教育中,教育者人格的能力是非常重要的,因为教育工作者的个性对他们作为教育者和顾问的角色有着深远的影响。他不仅通过他传递的材料或使用的传播方式教育和指导学生,而且用他的全部个性。今天大多数教育者的行为或态度的现实并不能反映教育者。在这方面,研究人员提出了两个问题公式:第一:教育工作者的能力是如何实现的为了回答这个问题,使用的方法是描述性分析,即分析Al-Abrasyi直接编写的主要文本和与研究问题相关的书籍的次要数据。思想的研究结果指出,有八个角穆罕默德Athiyah Al-Abrasyi关于教育者的个性品质,即(1)有干净的灵魂zuhud,(2)属性,慷慨真诚(3),(4),(5)高贵和威严,(6)是一位前成为一名教师,(7)理解能力,和门生特点,对学科(8)一致。今天的教育工作者仍然非常相关。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Kompetensi Kepribadian Pendidik Menurut Muhammad ‘Athiyah Al-Abrasyi
Penilitian ini merupakan kajian mengenai pemikiran seorang tokoh pendidikan Islam abad modern, yaitu Muhammad ‘Athiyah al-Abrasyi. Dalam hal ini penulis fokuskan tentang kepribadian pendidik. Permasalahan dalam penelitian ini adalah adanya kesenjangan antara konsep dengan realita yang terjadi saat ini. Dalam pendidikan Islam kompetensi kepribadian pendidik sangat diutamakan, karena kepribadian pendidik sangat mempengaruhi peranannya sebagai pendidik dan pembimbing. Dia mendidik dan membimbing para siswa tidak hanya dengan bahan yang ia sampaikan atau dengan metode penyampaian yang digunakannya, akan tetapi dengan seluruh kepribadiannya. Kenyataan saat ini perilaku atau sikap sebagian pendidik tidak mencerminkan seorang pendidik. Dalam hal ini peneliti merumuskan dua rumusan masalah yaitu: pertama: Bagaimana kompetensi kepribadian pendidik menurut Muhammad Athiyah Al-Abrasyi, kedua : Bagaimana aplikasi konsep kepribadian pendidik dalam pendidikan Islam. Untuk menjawab persoalan tersebut, metode yang digunakan adalah analisis deskriptif, yaitu dengan menganalisis data-data primer yang bersumber dari buku-buku yang ditulis langsung oleh Al-Abrasyi dan data-data sekunder yang bersumber dari buku-buku yang berkaitan dengan masalah yang dikaji. Hasil penelitian menyebutkan bahwa ada delapan point pemikiran Muhammad Athiyah Al-Abrasyi tentang sifat-sifat kepribadian pendidik, yaitu (1) memiliki sifat  zuhud, (2) jiwa bersih, (3) ikhlas, (4) murah hati, (5) mulia dan berwibawa, (6) menjadi seorang bapak sebelum menjadi seorang guru, (7) memahami kemampuan, dan tabiat anak didik, dan (8) konsisten terhadap disiplin ilmu. Ide-ide tersebut masih sangat relevan dimiliki oleh pendidik dewasa ini.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信