{"title":"人体工程学对高血压老年人血压变化的影响","authors":"Febriyanti Basri Nopo, Bayu dwisetyo, Rizkan Halalan Djafar","doi":"10.57214/jka.v6i2.158","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pendahuluan Pada lanjut usia rentan terkena penyakit salah satunya hipertensi. Perlu penanganan yang baik untuk mengatasinya.Senam ergonomis merupakan suatu teknik senam untuk mengembalikan atau membetulkan posisi dan kelenturan sistem saraf serta aliran darah, memaksimalkan suplai oksigen ke otak. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adanya pengaruh senam ergonomis terhadap perubahan tekanan darah pada lansia hipertensi dikelurahan Aertembaga Satu. Metode yang digunakan pra eksperimen, dengan jenis rancangan penelitian one group pre and post test design. Sampel diambil berdasarkan jumlah responden sebanyak 18 responden dengan menggunakan teknik total sampling. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi. Untuk analisa dengan uji wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden mengalami perubahan setelah melakukan senam ergonomis. Hasil analisa data menggunakan uji Wilcoxon menunjukkan tekanan darah sistolik P value=0,000 lebih kecil dari α=0,05, dan tekanan darah diastolik didapatkan nilai P value=0,000 lebih kecil dari α=0,05 dimana artinya hipotesa alternatif Ha diterima atau senam ergonomis dapat menurunkan rekanan darah pada lansia. Kesimpulan ada pengaruh senam ergonomis terhadap perubahan tekanan darah pada lansia hipertensi dikelurahan aertembaga satu kota bitung. Saran untuk lansia agar dapat menerapkan terapi non farmakologi seperti melakukan aktifitas fisik dalam menurunkan tekanan darah.","PeriodicalId":397166,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Amanah","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PENGARUH SENAM ERGONOMIS TERHADAP PERUBAHAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA HIPERTENSI DI KELURAHAN AERTEMBAGA SATU\",\"authors\":\"Febriyanti Basri Nopo, Bayu dwisetyo, Rizkan Halalan Djafar\",\"doi\":\"10.57214/jka.v6i2.158\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Pendahuluan Pada lanjut usia rentan terkena penyakit salah satunya hipertensi. Perlu penanganan yang baik untuk mengatasinya.Senam ergonomis merupakan suatu teknik senam untuk mengembalikan atau membetulkan posisi dan kelenturan sistem saraf serta aliran darah, memaksimalkan suplai oksigen ke otak. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adanya pengaruh senam ergonomis terhadap perubahan tekanan darah pada lansia hipertensi dikelurahan Aertembaga Satu. Metode yang digunakan pra eksperimen, dengan jenis rancangan penelitian one group pre and post test design. Sampel diambil berdasarkan jumlah responden sebanyak 18 responden dengan menggunakan teknik total sampling. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi. Untuk analisa dengan uji wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden mengalami perubahan setelah melakukan senam ergonomis. Hasil analisa data menggunakan uji Wilcoxon menunjukkan tekanan darah sistolik P value=0,000 lebih kecil dari α=0,05, dan tekanan darah diastolik didapatkan nilai P value=0,000 lebih kecil dari α=0,05 dimana artinya hipotesa alternatif Ha diterima atau senam ergonomis dapat menurunkan rekanan darah pada lansia. Kesimpulan ada pengaruh senam ergonomis terhadap perubahan tekanan darah pada lansia hipertensi dikelurahan aertembaga satu kota bitung. Saran untuk lansia agar dapat menerapkan terapi non farmakologi seperti melakukan aktifitas fisik dalam menurunkan tekanan darah.\",\"PeriodicalId\":397166,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Kesehatan Amanah\",\"volume\":\"14 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-12-03\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Kesehatan Amanah\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.57214/jka.v6i2.158\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kesehatan Amanah","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.57214/jka.v6i2.158","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
老年先见之明容易患疾病,其中一种是高血压。需要适当的处理。人体工程学是一种体操技术,它能使神经系统和血液系统恢复或恢复弹性,使大脑的氧气供应最大化。这项研究的目的是确定人体工程学对1号高血压老年人的血压变化的影响。实验前使用的方法,一组测试前和后设计的研究设计。样本是根据18名受访者的数量进行的,采用完整的抽样技术。使用观测表收集数据。用wilcoxon测试进行分析。研究表明,大多数受访者在完成人体工学体操后经历了变化。Wilcoxon试验数据分析使用的结果显示血压收缩压P value =万小于α= 0。05,舒张压的血压得到了价值P value =万小于α= 0。05意味着替代假设哈在哪里接受或年长的工效学体操,可以降低血液的伙伴。结论是,人体工程学对高血压老年人在比特镇输液的血压变化产生了影响。建议老年人在降低血压时采用一些非药理学治疗方法。
PENGARUH SENAM ERGONOMIS TERHADAP PERUBAHAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA HIPERTENSI DI KELURAHAN AERTEMBAGA SATU
Pendahuluan Pada lanjut usia rentan terkena penyakit salah satunya hipertensi. Perlu penanganan yang baik untuk mengatasinya.Senam ergonomis merupakan suatu teknik senam untuk mengembalikan atau membetulkan posisi dan kelenturan sistem saraf serta aliran darah, memaksimalkan suplai oksigen ke otak. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adanya pengaruh senam ergonomis terhadap perubahan tekanan darah pada lansia hipertensi dikelurahan Aertembaga Satu. Metode yang digunakan pra eksperimen, dengan jenis rancangan penelitian one group pre and post test design. Sampel diambil berdasarkan jumlah responden sebanyak 18 responden dengan menggunakan teknik total sampling. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi. Untuk analisa dengan uji wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden mengalami perubahan setelah melakukan senam ergonomis. Hasil analisa data menggunakan uji Wilcoxon menunjukkan tekanan darah sistolik P value=0,000 lebih kecil dari α=0,05, dan tekanan darah diastolik didapatkan nilai P value=0,000 lebih kecil dari α=0,05 dimana artinya hipotesa alternatif Ha diterima atau senam ergonomis dapat menurunkan rekanan darah pada lansia. Kesimpulan ada pengaruh senam ergonomis terhadap perubahan tekanan darah pada lansia hipertensi dikelurahan aertembaga satu kota bitung. Saran untuk lansia agar dapat menerapkan terapi non farmakologi seperti melakukan aktifitas fisik dalam menurunkan tekanan darah.