Jecky Sasue, Victoria E. N. Manoppo, Florence V. Longdong
{"title":"PENGARUH ASPEK SOSIAL EKONOMI TERHADAPMOTIVASIPROFESI NELAYAN (STUDI KASUS DI DESA TATELI II KECAMATAN MANDOLANG KABUPATEN MINAHASA)","authors":"Jecky Sasue, Victoria E. N. Manoppo, Florence V. Longdong","doi":"10.35800/AKULTURASI.6.12.2018.22626","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"AbstractThe number of fisherman in North Sulawesi Province is reached 93,845 people in 2012. Tateli II village Minahasa regency, Mandolang sub District the social economic condition of fisherman who lived in coastal communities are a group of people are electivity undeveloped if compare. The other communities group, but infect they are happy as a fisherman. Does the profession as a fisherman have a correlation with social economic.The purpose of this research to study the general situations social economic of fisherman and to concern the information about Social economic aspect in the motivation of fisherman children to work as a fishermanThe method to be used is descriptiveexplorative in case study. The collecting date through two sources primary and secondary date. And date analysis by using descriptive analysis qualitative and quantitative analysis, which measure any effect that fisherman children work as a fisherman are analysis by multiple regression.The result show that social condition in education, dependent famely, transfer knowledge and skill, and health, where the economic conclusion the income expenditure, capital and tools ownership. It's found that 0,180564 > 0,05weaas the motivations of fisherman children not influence by educations 0,408463 > 0,05 not influence by dependent 0,06509 > 0,05 not influence by income 0,543403 > 0,05 not influence by tool ownershipThe conclusion that the motivations of fisherman children to become fisherman are not influence by education, famely dependent income and tools ownershipKeyword: fisherman profession, motivations, Tateli II AbstrakProvinsi Sulawesi Utara, pada tahun 2012 jumlah nelayan mencapai 93.845 orang. Kabupaten Minahasa khususnya di Desa Tateli II Kecamatan Mandolang kondisi sosial ekonomi masyarakat nelayan atau masyarakat pesisir merupakan kelompok masyarakat yang relatif tertinggal secara sosial dan ekonomi dibandingkan dengan kelompok masyarakat lain.Tujuan penelitian untuk menelaah keadaan umum, sosial dan ekonomi nelayan dan untuk menghitung berapa besar pengaruh aspek sosial ekonomi nelayan menjadi motivasi anak nelayan untuk berprofesi sebagai nelayan.Penelitian ini menggunakan metode deskriptif eksploratif dan bersifat studi kasus. data yang dikumpulkan melalui dua sumber yaitu data primer dan data sekunderdata primer adalah data yang diperoleh melalui observasi, wawacara langsung dan melakukan pengisisan kuisioner yang terstruktur.Hasil menunjukkan bahwa keadaan sosial menyangkut tingkat pendidikan, tanggungan keluarga, transfer pengetahuan dan keterampilan, dan kesehatan sedangkan ekonomi menyangkut pendapatan, pengeluaran, modal, dan kepemilikan alat. Setelah dianalisis dengan analisis regresi berganda didapatkan hasil bahwa 0.180564 > 0,005 yang berarti motivasi anak nelayan berprofesi sebagai nelayan tidak dipengaruhi oleh pendidikan, 0.408463 > 0,05 yang berarti motivasi anak nelayan berprofesi sebagai nelayan tidak dipengaruhi oleh tanggungan keluarga, 0.06539> 0,05 yang berarti motivasi anak nelayan berprofesi sebagai nelayan tidak dipengaruhi oleh pendapatan, 0.543403 > 0,05 yang berarti motivasi anak nelayan berprofesi sebagai nelayan tidak dipengaruhi oleh kepemilikan alat.Kesimpulan bahwa motivasi anak nelayan berprofesi sebagai nelayan tidak dipengaruhi oleh tingkat pendidikan, tanggungan keluarga, pendapatan, dan kepemilikan alat sehingga disarankan agar bisa mengadakan penelitian lanjutan untuk mendapatkan faktor yang signifikan mempengaruhi motivasi anak nelayan berprofesi sebagai nelayan.Kata kunci :Profesi nelayan, Motivasi, Analisis Regresi Berganda, Tateli II","PeriodicalId":433418,"journal":{"name":"AKULTURASI (Jurnal Ilmiah Agrobisnis Perikanan)","volume":"8 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-01-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"AKULTURASI (Jurnal Ilmiah Agrobisnis Perikanan)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35800/AKULTURASI.6.12.2018.22626","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
摘要2012年,北苏拉威西省的渔民数量达到93845人。曼多朗街道米纳哈沙县塔塔利二村,居住在沿海社区的渔民是一个社会经济状况相对不发达的群体。其他社区团体,但感染他们作为渔民快乐。渔民这个职业与社会经济有关系吗?本研究的目的是研究渔民的一般社会经济状况,并关注渔民儿童从事渔业工作动机的社会经济方面的信息。研究方法采用描述性和探索性的案例研究方法。收集日期通过两个来源,主要和次要日期。数据分析采用描述性分析、定性分析和定量分析两种方法,采用多元回归分析来衡量渔民儿童作为渔民工作的影响。结果表明,社会条件在教育、依赖家庭、转移知识和技能、健康等方面,其中经济条件的结论是收入支出、资本和工具所有权。研究发现,0,180564 > 0,05 weas是渔民儿童成为渔民的动机,不受教育程度的影响,0,408463 > 0,05不受受抚养的影响,0,06509 > 0,05不受收入的影响,0,543403 > 0,05不受工具拥有量的影响。结论:渔民儿童成为渔民的动机不受教育程度、家庭依赖收入和工具拥有量的影响。摘要苏拉威西乌塔拉省,2012年,渔民职业,动机,帕达霍,93.845猩猩。Kabupaten Minahasa khususnya di Desa Tateli II Kecamatan Mandolang kondisi社会经济学masyarakat nelayan atau masyarakat pesisir merupakan kelompok masyarakat yang相对的,法律的,社会经济的dibandingkan dengan kelompok masyarakat lain。Tujuan penelitian untuk menelaah keadaan umum,社会与经济学者,社会与经济学者,社会与经济学者,社会与经济学者,社会与经济学者,社会与经济学者。Penelitian在mongunakan方法的描述中提到了这种方法的研究原因。数据Yang dikumpulkan melalui dua sumber yitu数据primer Dan数据sekunderdata primer adalah数据Yang diperoleh melalui observasi, wawacara langsung Dan melakukan pengisisan kuisioner Yang terstructur。Hasil menunjukkan bahwa keadaan social menyangkut tingkat pendidikan, tanggungan keluarga, transfer pengetahuan dan keterampilan, dan kesehatan sedangkan ekonomi menyangkut pendapatan, peneluaran, modal, dan kepemilkan alat。Setelah dianalisis dengan分析regresi berganda didapatkan hasil bahwa 0.180564 > 0005杨berarti motivasi赶出亚衲族nelayan berprofesi sebagai nelayan有些dipengaruhi奥列格·杜宾纳(pendidikan 0.408463 > 0, 05年杨berarti motivasi赶出亚衲族nelayan berprofesi sebagai nelayan有些dipengaruhi oleh pokalchuk tanggungan keluarga, 0.06539 > 0, 05年杨berarti motivasi赶出亚衲族nelayan berprofesi sebagai nelayan有些dipengaruhi奥列格·杜宾纳(pendapatan[0.543403][0,05]杨培理的动机是分析和分析,分析了杨培理的理论基础,分析了杨培理的理论基础。kespulpan bahwa motivasi anak nelayan berprofesi sebagai nelayan teteak dipengaruhi oleh tingkat pendididikan, tanggungan keluarga, pendapatan, dan kepemilikan alingga disarankan agar bisa mengadakan penelitian lanjutan untuk mendapatkan ftor yang signfikan mempengaruhi motivasi anak nelayan berprofesi sebagai nelayan。Kata kunci:Profesi nelayan, Motivasi, analysis Regresi Berganda, Tateli II
PENGARUH ASPEK SOSIAL EKONOMI TERHADAPMOTIVASIPROFESI NELAYAN (STUDI KASUS DI DESA TATELI II KECAMATAN MANDOLANG KABUPATEN MINAHASA)
AbstractThe number of fisherman in North Sulawesi Province is reached 93,845 people in 2012. Tateli II village Minahasa regency, Mandolang sub District the social economic condition of fisherman who lived in coastal communities are a group of people are electivity undeveloped if compare. The other communities group, but infect they are happy as a fisherman. Does the profession as a fisherman have a correlation with social economic.The purpose of this research to study the general situations social economic of fisherman and to concern the information about Social economic aspect in the motivation of fisherman children to work as a fishermanThe method to be used is descriptiveexplorative in case study. The collecting date through two sources primary and secondary date. And date analysis by using descriptive analysis qualitative and quantitative analysis, which measure any effect that fisherman children work as a fisherman are analysis by multiple regression.The result show that social condition in education, dependent famely, transfer knowledge and skill, and health, where the economic conclusion the income expenditure, capital and tools ownership. It's found that 0,180564 > 0,05weaas the motivations of fisherman children not influence by educations 0,408463 > 0,05 not influence by dependent 0,06509 > 0,05 not influence by income 0,543403 > 0,05 not influence by tool ownershipThe conclusion that the motivations of fisherman children to become fisherman are not influence by education, famely dependent income and tools ownershipKeyword: fisherman profession, motivations, Tateli II AbstrakProvinsi Sulawesi Utara, pada tahun 2012 jumlah nelayan mencapai 93.845 orang. Kabupaten Minahasa khususnya di Desa Tateli II Kecamatan Mandolang kondisi sosial ekonomi masyarakat nelayan atau masyarakat pesisir merupakan kelompok masyarakat yang relatif tertinggal secara sosial dan ekonomi dibandingkan dengan kelompok masyarakat lain.Tujuan penelitian untuk menelaah keadaan umum, sosial dan ekonomi nelayan dan untuk menghitung berapa besar pengaruh aspek sosial ekonomi nelayan menjadi motivasi anak nelayan untuk berprofesi sebagai nelayan.Penelitian ini menggunakan metode deskriptif eksploratif dan bersifat studi kasus. data yang dikumpulkan melalui dua sumber yaitu data primer dan data sekunderdata primer adalah data yang diperoleh melalui observasi, wawacara langsung dan melakukan pengisisan kuisioner yang terstruktur.Hasil menunjukkan bahwa keadaan sosial menyangkut tingkat pendidikan, tanggungan keluarga, transfer pengetahuan dan keterampilan, dan kesehatan sedangkan ekonomi menyangkut pendapatan, pengeluaran, modal, dan kepemilikan alat. Setelah dianalisis dengan analisis regresi berganda didapatkan hasil bahwa 0.180564 > 0,005 yang berarti motivasi anak nelayan berprofesi sebagai nelayan tidak dipengaruhi oleh pendidikan, 0.408463 > 0,05 yang berarti motivasi anak nelayan berprofesi sebagai nelayan tidak dipengaruhi oleh tanggungan keluarga, 0.06539> 0,05 yang berarti motivasi anak nelayan berprofesi sebagai nelayan tidak dipengaruhi oleh pendapatan, 0.543403 > 0,05 yang berarti motivasi anak nelayan berprofesi sebagai nelayan tidak dipengaruhi oleh kepemilikan alat.Kesimpulan bahwa motivasi anak nelayan berprofesi sebagai nelayan tidak dipengaruhi oleh tingkat pendidikan, tanggungan keluarga, pendapatan, dan kepemilikan alat sehingga disarankan agar bisa mengadakan penelitian lanjutan untuk mendapatkan faktor yang signifikan mempengaruhi motivasi anak nelayan berprofesi sebagai nelayan.Kata kunci :Profesi nelayan, Motivasi, Analisis Regresi Berganda, Tateli II