{"title":"KELAYAKAN FINASIAL DAN EKONOMI PETERNAKAN ITIK PETELUR DI KABUPATEN MUSI RAWAS","authors":"N. Suryati, Verry Yarda, Julia Prima","doi":"10.58328/jipk.v1i2.30","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kelayakan finansial, ekonomi dan pasar usaha ternak itik petelur di Kabupaten Musi Rawas. Kriteria kelayakan usaha yang digunakan dalam penelitian ini ialah NPV, IRR, Net B/C Ratio, Payback Period dan BEP. Metode yang digunakan adalah studi kasus (Case Study) dengan penentuan lokasi secara sengaja (Purposive). Analisis kelayakan dilakukan dengan menggunakan tingkat faktor diskonto 11 % dan diperkirakan (forcasting) selama 20 tahun. Hasil analisis kelayakan finansial menunjukkan bahwa usaha ternak itik petelur di Kabupaten Musi Rawas secara finansial layak diusahakan dengan nilai NPV sebesar Rp.1.887.775.849, IRR sebesar 39 %, Net B/C Ratio sebesar 1,45, Payback Period selama 2,87 tahun, BEP Produksi sebanyak 419.413 butir dan BEP Harga sebesar Rp.2.113. Hasil analisis kelayakan ekonomi juga menunjukkan bahwa usaha ternak itik petelur di Kabupaten Musi Rawas secara ekonomi layak diusahakan dengan nilai NPV sebesar Rp.3.033.342.472, IRR sebesar 55 %, Net B/C Ratio 1,61, Payback Period 1,30 tahun, BEP Produksi sebesar 368.238 butir dan BEP Harga sebesar Rp.2.319. Berdasarkan analisis pasar, usaha ternak itik petelur di Kabupaten Musi Rawas layak diusahakan. Dilihat dari jumlah permintaan telur itik yang semakin meningkat setiap tahunnya dan adanya peluang untuk mengekspor telur itik ke luar Kabupaten Musi Rawas. Nilai estimasi kenaikan permintaan telur itik lima tahun yang akan datang yaitu sebesar 0,4% tiap tahunnya. ","PeriodicalId":332652,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Pertanian Kelingi","volume":"58 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-11-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmu Pertanian Kelingi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.58328/jipk.v1i2.30","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
KELAYAKAN FINASIAL DAN EKONOMI PETERNAKAN ITIK PETELUR DI KABUPATEN MUSI RAWAS
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kelayakan finansial, ekonomi dan pasar usaha ternak itik petelur di Kabupaten Musi Rawas. Kriteria kelayakan usaha yang digunakan dalam penelitian ini ialah NPV, IRR, Net B/C Ratio, Payback Period dan BEP. Metode yang digunakan adalah studi kasus (Case Study) dengan penentuan lokasi secara sengaja (Purposive). Analisis kelayakan dilakukan dengan menggunakan tingkat faktor diskonto 11 % dan diperkirakan (forcasting) selama 20 tahun. Hasil analisis kelayakan finansial menunjukkan bahwa usaha ternak itik petelur di Kabupaten Musi Rawas secara finansial layak diusahakan dengan nilai NPV sebesar Rp.1.887.775.849, IRR sebesar 39 %, Net B/C Ratio sebesar 1,45, Payback Period selama 2,87 tahun, BEP Produksi sebanyak 419.413 butir dan BEP Harga sebesar Rp.2.113. Hasil analisis kelayakan ekonomi juga menunjukkan bahwa usaha ternak itik petelur di Kabupaten Musi Rawas secara ekonomi layak diusahakan dengan nilai NPV sebesar Rp.3.033.342.472, IRR sebesar 55 %, Net B/C Ratio 1,61, Payback Period 1,30 tahun, BEP Produksi sebesar 368.238 butir dan BEP Harga sebesar Rp.2.319. Berdasarkan analisis pasar, usaha ternak itik petelur di Kabupaten Musi Rawas layak diusahakan. Dilihat dari jumlah permintaan telur itik yang semakin meningkat setiap tahunnya dan adanya peluang untuk mengekspor telur itik ke luar Kabupaten Musi Rawas. Nilai estimasi kenaikan permintaan telur itik lima tahun yang akan datang yaitu sebesar 0,4% tiap tahunnya.