{"title":"地下水水平的影响和肥料的生长管理(Phyllanthus niruri)","authors":"Icha Khoirunisa, Budiman, Ratih Kurniasih","doi":"10.35760/jpp.2021.v5i2.5285","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tanaman meniran merupakan salah satu tumbuhan liar yang dijadikan sebagai tanaman obat. Tanaman meniran memiliki permasalahan terhadap ketersediaan air, karena kadar air tanah yang rendah mengakibatkan tanaman layu, kering bahkan mati. Upaya yang dapat diterapkan dalam mendukung pertumbuhan tanaman meniran adalah kadar air tanah tersedia dan pupuk kandang sebagai bahan organik. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh ketersediaan air tanah, pupuk kandang serta interaksi antara ketersediaan air tanah dan dosis pupuk kandang pada pertumbuhan tanaman meniran. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial 2 faktor. Faktor pertama adalah tingkat ketersediaan air tanah (K) terdiri dari 100%, 75% dan 50% air tersedia. Faktor kedua adalah dosis pupuk kandang yang terdiri tanpa pupuk kandang, 10 ton/ha, 20 ton/ha, 30 ton/ha. Hasil penelitian menunjukkan pengaruh ketersediaan air tanah pada tingkat 50% air tersedia mampu meningkatkan pertumbuhan meniran berdasarkan parameter tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah cabang dan diameter batang. Aplikasi pemberian pupuk kandang berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman meniran dengan dosis 20 ton/ha atau 27.2 g yang berdasarkan parameter tinggi tanaman. Penelitian ini tidak ada interaksi antara ketersediaan air tanah dan pupuk kandang terhadap pertumbuhan pada tanaman meniran.","PeriodicalId":325350,"journal":{"name":"Jurnal Pertanian Presisi (Journal of Precision Agriculture)","volume":"19 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"1900-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PENGARUH KADAR AIR TANAH TERSEDIA DAN PENGELOLAAN PUPUK TERHADAP PERTUMBUHAN MENIRAN (Phyllanthus niruri)\",\"authors\":\"Icha Khoirunisa, Budiman, Ratih Kurniasih\",\"doi\":\"10.35760/jpp.2021.v5i2.5285\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Tanaman meniran merupakan salah satu tumbuhan liar yang dijadikan sebagai tanaman obat. Tanaman meniran memiliki permasalahan terhadap ketersediaan air, karena kadar air tanah yang rendah mengakibatkan tanaman layu, kering bahkan mati. Upaya yang dapat diterapkan dalam mendukung pertumbuhan tanaman meniran adalah kadar air tanah tersedia dan pupuk kandang sebagai bahan organik. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh ketersediaan air tanah, pupuk kandang serta interaksi antara ketersediaan air tanah dan dosis pupuk kandang pada pertumbuhan tanaman meniran. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial 2 faktor. Faktor pertama adalah tingkat ketersediaan air tanah (K) terdiri dari 100%, 75% dan 50% air tersedia. Faktor kedua adalah dosis pupuk kandang yang terdiri tanpa pupuk kandang, 10 ton/ha, 20 ton/ha, 30 ton/ha. Hasil penelitian menunjukkan pengaruh ketersediaan air tanah pada tingkat 50% air tersedia mampu meningkatkan pertumbuhan meniran berdasarkan parameter tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah cabang dan diameter batang. Aplikasi pemberian pupuk kandang berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman meniran dengan dosis 20 ton/ha atau 27.2 g yang berdasarkan parameter tinggi tanaman. Penelitian ini tidak ada interaksi antara ketersediaan air tanah dan pupuk kandang terhadap pertumbuhan pada tanaman meniran.\",\"PeriodicalId\":325350,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Pertanian Presisi (Journal of Precision Agriculture)\",\"volume\":\"19 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"1900-01-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Pertanian Presisi (Journal of Precision Agriculture)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.35760/jpp.2021.v5i2.5285\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pertanian Presisi (Journal of Precision Agriculture)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35760/jpp.2021.v5i2.5285","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
PENGARUH KADAR AIR TANAH TERSEDIA DAN PENGELOLAAN PUPUK TERHADAP PERTUMBUHAN MENIRAN (Phyllanthus niruri)
Tanaman meniran merupakan salah satu tumbuhan liar yang dijadikan sebagai tanaman obat. Tanaman meniran memiliki permasalahan terhadap ketersediaan air, karena kadar air tanah yang rendah mengakibatkan tanaman layu, kering bahkan mati. Upaya yang dapat diterapkan dalam mendukung pertumbuhan tanaman meniran adalah kadar air tanah tersedia dan pupuk kandang sebagai bahan organik. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh ketersediaan air tanah, pupuk kandang serta interaksi antara ketersediaan air tanah dan dosis pupuk kandang pada pertumbuhan tanaman meniran. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial 2 faktor. Faktor pertama adalah tingkat ketersediaan air tanah (K) terdiri dari 100%, 75% dan 50% air tersedia. Faktor kedua adalah dosis pupuk kandang yang terdiri tanpa pupuk kandang, 10 ton/ha, 20 ton/ha, 30 ton/ha. Hasil penelitian menunjukkan pengaruh ketersediaan air tanah pada tingkat 50% air tersedia mampu meningkatkan pertumbuhan meniran berdasarkan parameter tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah cabang dan diameter batang. Aplikasi pemberian pupuk kandang berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman meniran dengan dosis 20 ton/ha atau 27.2 g yang berdasarkan parameter tinggi tanaman. Penelitian ini tidak ada interaksi antara ketersediaan air tanah dan pupuk kandang terhadap pertumbuhan pada tanaman meniran.