{"title":"林业警察在处理非法林业非法伐木在加里曼丹东部地区所起的作用","authors":"Yudie Aprianto, Legowo Kamarubayana","doi":"10.31293/jakt.v1i1.6631","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Illegal logging merupakan suatu mata rantai tindak pidana kehutanan yang sangat rapi dan terorganisir antara pelaku maupun oknum aparat penegak hukum dimulai dari kegiatan pencurian kayu sampai ke penjualan kayu.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran Polisi Kehutanan dalam menanggulangi tindak pidana kehutanan illegal logging di wilayah Provinsi Kalimantan Timur dan kendala apa saja yang dihadapi dalam penurunuan tindak pidana kehutanan illegal logging di wilayah Provinsi Kalimantan Timur.Penelitian ini dilaksanakan di Provinsi Kalimantan Timur yakni di SW II Samarinda BPPHLHK Wilayah Kalimantan, dengan metode penelitian yakni pendekatan kualitatif yakni penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari responden. Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, Observasi dan Studi pustaka dengan dokumen-dokumen, Peraturan Perundang-undangan dan literatur lain yang berkaitan dengan penelitian.Hasil dari penelitian ini bila ditinjau dari segi administratif dan program kerja yang dilakukan oleh Polisi Kehutanan Seksi Wilayah II Samarinda Balai Pangamanan dan Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan telah sesuai dengan Tugas Pokok dan Fungsi Polisi Kehutanan Menurut (Peraturan Menteri Kehutanan Republik Indonesia, 2014). Program kerja yang dimaksud adalah Operasi Preemtif, Operasi Prefentiv, dan Operasi Represif. Peran Polisi Kehutanan di Provinsi Kalimantan Timur, telah terlaksana dengan baik. Hal ini dapat dilihat dari Kepercayaan masyarakat meningkat dan banyaknya kasus-kasus yang ditangani hingga mendapatkan putusan hukum di pengadilan.","PeriodicalId":365599,"journal":{"name":"JAKT : Jurnal Agroteknologi dan Kehutanan Tropika","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-01-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PERAN POLISI KEHUTANAN DALAM MENANGGULANGI TINDAK PIDANA KEHUTANAN ILLEGAL LOGGING DI WILAYAH KALIMANTAN TIMUR\",\"authors\":\"Yudie Aprianto, Legowo Kamarubayana\",\"doi\":\"10.31293/jakt.v1i1.6631\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Illegal logging merupakan suatu mata rantai tindak pidana kehutanan yang sangat rapi dan terorganisir antara pelaku maupun oknum aparat penegak hukum dimulai dari kegiatan pencurian kayu sampai ke penjualan kayu.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran Polisi Kehutanan dalam menanggulangi tindak pidana kehutanan illegal logging di wilayah Provinsi Kalimantan Timur dan kendala apa saja yang dihadapi dalam penurunuan tindak pidana kehutanan illegal logging di wilayah Provinsi Kalimantan Timur.Penelitian ini dilaksanakan di Provinsi Kalimantan Timur yakni di SW II Samarinda BPPHLHK Wilayah Kalimantan, dengan metode penelitian yakni pendekatan kualitatif yakni penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari responden. Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, Observasi dan Studi pustaka dengan dokumen-dokumen, Peraturan Perundang-undangan dan literatur lain yang berkaitan dengan penelitian.Hasil dari penelitian ini bila ditinjau dari segi administratif dan program kerja yang dilakukan oleh Polisi Kehutanan Seksi Wilayah II Samarinda Balai Pangamanan dan Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan telah sesuai dengan Tugas Pokok dan Fungsi Polisi Kehutanan Menurut (Peraturan Menteri Kehutanan Republik Indonesia, 2014). Program kerja yang dimaksud adalah Operasi Preemtif, Operasi Prefentiv, dan Operasi Represif. Peran Polisi Kehutanan di Provinsi Kalimantan Timur, telah terlaksana dengan baik. Hal ini dapat dilihat dari Kepercayaan masyarakat meningkat dan banyaknya kasus-kasus yang ditangani hingga mendapatkan putusan hukum di pengadilan.\",\"PeriodicalId\":365599,\"journal\":{\"name\":\"JAKT : Jurnal Agroteknologi dan Kehutanan Tropika\",\"volume\":\"18 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-01-19\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"JAKT : Jurnal Agroteknologi dan Kehutanan Tropika\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.31293/jakt.v1i1.6631\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JAKT : Jurnal Agroteknologi dan Kehutanan Tropika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31293/jakt.v1i1.6631","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
PERAN POLISI KEHUTANAN DALAM MENANGGULANGI TINDAK PIDANA KEHUTANAN ILLEGAL LOGGING DI WILAYAH KALIMANTAN TIMUR
Illegal logging merupakan suatu mata rantai tindak pidana kehutanan yang sangat rapi dan terorganisir antara pelaku maupun oknum aparat penegak hukum dimulai dari kegiatan pencurian kayu sampai ke penjualan kayu.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran Polisi Kehutanan dalam menanggulangi tindak pidana kehutanan illegal logging di wilayah Provinsi Kalimantan Timur dan kendala apa saja yang dihadapi dalam penurunuan tindak pidana kehutanan illegal logging di wilayah Provinsi Kalimantan Timur.Penelitian ini dilaksanakan di Provinsi Kalimantan Timur yakni di SW II Samarinda BPPHLHK Wilayah Kalimantan, dengan metode penelitian yakni pendekatan kualitatif yakni penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari responden. Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, Observasi dan Studi pustaka dengan dokumen-dokumen, Peraturan Perundang-undangan dan literatur lain yang berkaitan dengan penelitian.Hasil dari penelitian ini bila ditinjau dari segi administratif dan program kerja yang dilakukan oleh Polisi Kehutanan Seksi Wilayah II Samarinda Balai Pangamanan dan Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan telah sesuai dengan Tugas Pokok dan Fungsi Polisi Kehutanan Menurut (Peraturan Menteri Kehutanan Republik Indonesia, 2014). Program kerja yang dimaksud adalah Operasi Preemtif, Operasi Prefentiv, dan Operasi Represif. Peran Polisi Kehutanan di Provinsi Kalimantan Timur, telah terlaksana dengan baik. Hal ini dapat dilihat dari Kepercayaan masyarakat meningkat dan banyaknya kasus-kasus yang ditangani hingga mendapatkan putusan hukum di pengadilan.