{"title":"BENUAQ社区民俗中的性别概念:对结构职能主义的概述","authors":"Aquari Mustikawati","doi":"10.26499/loa.v17i2.5148","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tulisan ini menggambarkan konsep gender masyarakat Benuaq dalam cerita rakyatnya, yaitu “Bullu”, “Putri Inuinang jadi Ratu”, “Ayus dan Siluq Berpisah Selama-lamanya”, dan “Belietn Siluq. Masalah yang difokuskan dalam tulisan ini adalah bagaimana konsep gender masyarakat Dayak Benuaq dalam cerita rakyatnya? Tulisan ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik analisis konten untuk mengupas konsep gender dalam cerita rakyat. Teori sosial yang beraliran feminism, yaitu fungsionalisme struktural digunakan dalam tulisan ini untuk menggambarkan konsep gender masyarakat Benuaq. Hasil tulisan menunjukkan bahwa konsep gender yang dianut masyarakat Benuaq meliputi peran sosial yang egaliter atau sama antar laki-laki dan peremapuan dan peran kultural yang menempatkan laki-laki dan perempuan sesuai dengan peran dan fungsi masing-masing. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pembagian peran sosial antara laki-laki dan perempuan masyarakat Benuaq tidak ditentukan secara pasti. Secara kultural, laki-laki dan perempuan Benuaq sama-sama mendapat kedudukan yang penting dalam masyarakatnya.Kata kunci: gender, fungsionalis, struktural, Benuaq","PeriodicalId":410724,"journal":{"name":"LOA: Jurnal Ketatabahasaan dan Kesusastraan","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-11-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"KONSEP GENDER MASYARAKAT BENUAQ DALAM CERITA RAKYAT: SEBUAH TINJAUAN FUNGSIONALISME STRUKTURAL\",\"authors\":\"Aquari Mustikawati\",\"doi\":\"10.26499/loa.v17i2.5148\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Tulisan ini menggambarkan konsep gender masyarakat Benuaq dalam cerita rakyatnya, yaitu “Bullu”, “Putri Inuinang jadi Ratu”, “Ayus dan Siluq Berpisah Selama-lamanya”, dan “Belietn Siluq. Masalah yang difokuskan dalam tulisan ini adalah bagaimana konsep gender masyarakat Dayak Benuaq dalam cerita rakyatnya? Tulisan ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik analisis konten untuk mengupas konsep gender dalam cerita rakyat. Teori sosial yang beraliran feminism, yaitu fungsionalisme struktural digunakan dalam tulisan ini untuk menggambarkan konsep gender masyarakat Benuaq. Hasil tulisan menunjukkan bahwa konsep gender yang dianut masyarakat Benuaq meliputi peran sosial yang egaliter atau sama antar laki-laki dan peremapuan dan peran kultural yang menempatkan laki-laki dan perempuan sesuai dengan peran dan fungsi masing-masing. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pembagian peran sosial antara laki-laki dan perempuan masyarakat Benuaq tidak ditentukan secara pasti. Secara kultural, laki-laki dan perempuan Benuaq sama-sama mendapat kedudukan yang penting dalam masyarakatnya.Kata kunci: gender, fungsionalis, struktural, Benuaq\",\"PeriodicalId\":410724,\"journal\":{\"name\":\"LOA: Jurnal Ketatabahasaan dan Kesusastraan\",\"volume\":\"11 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-11-28\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"LOA: Jurnal Ketatabahasaan dan Kesusastraan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.26499/loa.v17i2.5148\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"LOA: Jurnal Ketatabahasaan dan Kesusastraan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26499/loa.v17i2.5148","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
KONSEP GENDER MASYARAKAT BENUAQ DALAM CERITA RAKYAT: SEBUAH TINJAUAN FUNGSIONALISME STRUKTURAL
Tulisan ini menggambarkan konsep gender masyarakat Benuaq dalam cerita rakyatnya, yaitu “Bullu”, “Putri Inuinang jadi Ratu”, “Ayus dan Siluq Berpisah Selama-lamanya”, dan “Belietn Siluq. Masalah yang difokuskan dalam tulisan ini adalah bagaimana konsep gender masyarakat Dayak Benuaq dalam cerita rakyatnya? Tulisan ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik analisis konten untuk mengupas konsep gender dalam cerita rakyat. Teori sosial yang beraliran feminism, yaitu fungsionalisme struktural digunakan dalam tulisan ini untuk menggambarkan konsep gender masyarakat Benuaq. Hasil tulisan menunjukkan bahwa konsep gender yang dianut masyarakat Benuaq meliputi peran sosial yang egaliter atau sama antar laki-laki dan peremapuan dan peran kultural yang menempatkan laki-laki dan perempuan sesuai dengan peran dan fungsi masing-masing. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pembagian peran sosial antara laki-laki dan perempuan masyarakat Benuaq tidak ditentukan secara pasti. Secara kultural, laki-laki dan perempuan Benuaq sama-sama mendapat kedudukan yang penting dalam masyarakatnya.Kata kunci: gender, fungsionalis, struktural, Benuaq