{"title":"在Medan的Sentra inshaf为妇女滥用Napza的康复服务","authors":"SSami Hadisti Br Perangin Angin, ,. H. Siregar","doi":"10.58466/literasi.v3i1.932","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Layanan rehabilitasi korban penyalahgunaan napza biasanya dominasi ke pria namun berbeda halnya di Sentra Insyaf medan memiliki layanan rehabilitasi untuk Wanita dengan menggunakan program Theurapetic Community (TC). Jumlah pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial (PPKS) korban penyalahgunaan napza Wanita di Sentra Insyaf di medan tidaklah banyak dengan banyaknya isu-isu di masyarakat malu untuk jika Wanita di rehabilitasi dan masyarakat juga sedikit mengetahui adanya layanan rehabilitasi korban penyalahgunaan napza untuk Wanita. program yang diberikan untuk Wanita selama enam bulan dengan berbagai aktivitas yang dilaksanakan setiap harinya, program Theurapetic Community (TC) yang digunakan sama dengan program-program yang dilaksanakan diberbagai layanan rehabilitasi tujuannya agar pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial (PPKS) dapat merubah tingkah lakunya. Programnya sendiri sudah tertata rapi dari bangun dipagi hari sampai tidur dimalam hari setiap harinya, banyak nya kegiatan yang sudah tertata rapi tidak akan membuat pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial (PPKS) korban penyalahgunaan napza merasa bosan ataupun jenuh selama menjalani program enam bulan lamanya. Ada juga bahkan yang tidak ingin pulang kerumah dikarenakan pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial (PPKS) merasa nyaman selama menjalankan program dan merasa aman saat berada di lingkungan Sentra Insyaf Medan. Jadi layanan rehabilitasi korban penyalahgunaan napza itu tidak hanya pria saja, namun Wanita yang sedang menggunakan napza juga bisa menjalani rehabilitasi.","PeriodicalId":262408,"journal":{"name":"Literasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Layanan Rehabilitasi Korban Penyalahgunaan Napza Untuk Wanita di Sentra Insyaf Medan\",\"authors\":\"SSami Hadisti Br Perangin Angin, ,. H. Siregar\",\"doi\":\"10.58466/literasi.v3i1.932\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Layanan rehabilitasi korban penyalahgunaan napza biasanya dominasi ke pria namun berbeda halnya di Sentra Insyaf medan memiliki layanan rehabilitasi untuk Wanita dengan menggunakan program Theurapetic Community (TC). Jumlah pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial (PPKS) korban penyalahgunaan napza Wanita di Sentra Insyaf di medan tidaklah banyak dengan banyaknya isu-isu di masyarakat malu untuk jika Wanita di rehabilitasi dan masyarakat juga sedikit mengetahui adanya layanan rehabilitasi korban penyalahgunaan napza untuk Wanita. program yang diberikan untuk Wanita selama enam bulan dengan berbagai aktivitas yang dilaksanakan setiap harinya, program Theurapetic Community (TC) yang digunakan sama dengan program-program yang dilaksanakan diberbagai layanan rehabilitasi tujuannya agar pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial (PPKS) dapat merubah tingkah lakunya. Programnya sendiri sudah tertata rapi dari bangun dipagi hari sampai tidur dimalam hari setiap harinya, banyak nya kegiatan yang sudah tertata rapi tidak akan membuat pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial (PPKS) korban penyalahgunaan napza merasa bosan ataupun jenuh selama menjalani program enam bulan lamanya. Ada juga bahkan yang tidak ingin pulang kerumah dikarenakan pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial (PPKS) merasa nyaman selama menjalankan program dan merasa aman saat berada di lingkungan Sentra Insyaf Medan. Jadi layanan rehabilitasi korban penyalahgunaan napza itu tidak hanya pria saja, namun Wanita yang sedang menggunakan napza juga bisa menjalani rehabilitasi.\",\"PeriodicalId\":262408,\"journal\":{\"name\":\"Literasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi\",\"volume\":\"12 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-01-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Literasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.58466/literasi.v3i1.932\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Literasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.58466/literasi.v3i1.932","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Layanan Rehabilitasi Korban Penyalahgunaan Napza Untuk Wanita di Sentra Insyaf Medan
Layanan rehabilitasi korban penyalahgunaan napza biasanya dominasi ke pria namun berbeda halnya di Sentra Insyaf medan memiliki layanan rehabilitasi untuk Wanita dengan menggunakan program Theurapetic Community (TC). Jumlah pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial (PPKS) korban penyalahgunaan napza Wanita di Sentra Insyaf di medan tidaklah banyak dengan banyaknya isu-isu di masyarakat malu untuk jika Wanita di rehabilitasi dan masyarakat juga sedikit mengetahui adanya layanan rehabilitasi korban penyalahgunaan napza untuk Wanita. program yang diberikan untuk Wanita selama enam bulan dengan berbagai aktivitas yang dilaksanakan setiap harinya, program Theurapetic Community (TC) yang digunakan sama dengan program-program yang dilaksanakan diberbagai layanan rehabilitasi tujuannya agar pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial (PPKS) dapat merubah tingkah lakunya. Programnya sendiri sudah tertata rapi dari bangun dipagi hari sampai tidur dimalam hari setiap harinya, banyak nya kegiatan yang sudah tertata rapi tidak akan membuat pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial (PPKS) korban penyalahgunaan napza merasa bosan ataupun jenuh selama menjalani program enam bulan lamanya. Ada juga bahkan yang tidak ingin pulang kerumah dikarenakan pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial (PPKS) merasa nyaman selama menjalankan program dan merasa aman saat berada di lingkungan Sentra Insyaf Medan. Jadi layanan rehabilitasi korban penyalahgunaan napza itu tidak hanya pria saja, namun Wanita yang sedang menggunakan napza juga bisa menjalani rehabilitasi.