Yusni Septiani Rahmah, Aviani Harfika, Restu Amalia Hermanto
{"title":"苏邦摄政学童营养知识与社会经济水平的关系","authors":"Yusni Septiani Rahmah, Aviani Harfika, Restu Amalia Hermanto","doi":"10.51873/jhhs.v7i1.224","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar belakang: Berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) tahun 2018, menunjukkan bahwa konsumsi sayur dan buah penduduk indonesia masih rendah yaitu sebesar 95,5%.\nTujuan: Mengetahui hubungan pengetahuan gizi dan tingkat sosial ekonomi dengan tingkat konsumsi sayur dan buah pada pelajar di Kabupaten Subang.\nMetode: Penelitian kuantitatif dengan pendekatan Cross-Sectional. Subjek penelitian adalah remaja usia 10-19 tahun di kabupaten Subang sebanyak 154 orang yang diambil menggunakan metode consecutive sampling. Analisis penelitian menggunakan uji Mann-Whitney dan Continuity Correction. Penelitian ini telah mendapatkan kelaikan etik dengan nomor kode etik: 38/III/2020/KEPK.\nHasil: Penelitian ini menunjukkan tidak terdapat hubungan antara pengetahuan gizi dengan tingkat konsumsi sayur (p>0,05) maupun dengan tingkat konsumsi buah (p>0,05). Tidak terdapat hubungan antara tingkat sosial ekonomi dengan tingkat konsumsi sayur (p>0,05), namun ada hubungan dengan tingkat konsumsi buah (p<0,05).\nKesimpulan: Tidak ada hubungan pengetahuan gizi dengan tingkat konsumsi sayur dan buah. Tidak ada hubungan tingkat sosial ekonomi dengan tingkat konsumsi sayur. Ada hubungan tingkat sosial ekonomi dengan tingkat konsumsi buah.","PeriodicalId":153580,"journal":{"name":"Journal of Holistic and Health Sciences (Jurnal Ilmu Holistik dan Kesehatan)","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-03-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"HUBUNGAN PENGETAHUAN GIZI DAN TINGKAT SOSIAL EKONOMI TERHADAP KONSUMSI SAYUR DAN BUAH PADA PELAJARDI KABUPATEN SUBANG\",\"authors\":\"Yusni Septiani Rahmah, Aviani Harfika, Restu Amalia Hermanto\",\"doi\":\"10.51873/jhhs.v7i1.224\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Latar belakang: Berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) tahun 2018, menunjukkan bahwa konsumsi sayur dan buah penduduk indonesia masih rendah yaitu sebesar 95,5%.\\nTujuan: Mengetahui hubungan pengetahuan gizi dan tingkat sosial ekonomi dengan tingkat konsumsi sayur dan buah pada pelajar di Kabupaten Subang.\\nMetode: Penelitian kuantitatif dengan pendekatan Cross-Sectional. Subjek penelitian adalah remaja usia 10-19 tahun di kabupaten Subang sebanyak 154 orang yang diambil menggunakan metode consecutive sampling. Analisis penelitian menggunakan uji Mann-Whitney dan Continuity Correction. Penelitian ini telah mendapatkan kelaikan etik dengan nomor kode etik: 38/III/2020/KEPK.\\nHasil: Penelitian ini menunjukkan tidak terdapat hubungan antara pengetahuan gizi dengan tingkat konsumsi sayur (p>0,05) maupun dengan tingkat konsumsi buah (p>0,05). Tidak terdapat hubungan antara tingkat sosial ekonomi dengan tingkat konsumsi sayur (p>0,05), namun ada hubungan dengan tingkat konsumsi buah (p<0,05).\\nKesimpulan: Tidak ada hubungan pengetahuan gizi dengan tingkat konsumsi sayur dan buah. Tidak ada hubungan tingkat sosial ekonomi dengan tingkat konsumsi sayur. Ada hubungan tingkat sosial ekonomi dengan tingkat konsumsi buah.\",\"PeriodicalId\":153580,\"journal\":{\"name\":\"Journal of Holistic and Health Sciences (Jurnal Ilmu Holistik dan Kesehatan)\",\"volume\":\"16 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-03-15\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Journal of Holistic and Health Sciences (Jurnal Ilmu Holistik dan Kesehatan)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.51873/jhhs.v7i1.224\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Holistic and Health Sciences (Jurnal Ilmu Holistik dan Kesehatan)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.51873/jhhs.v7i1.224","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
HUBUNGAN PENGETAHUAN GIZI DAN TINGKAT SOSIAL EKONOMI TERHADAP KONSUMSI SAYUR DAN BUAH PADA PELAJARDI KABUPATEN SUBANG
Latar belakang: Berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) tahun 2018, menunjukkan bahwa konsumsi sayur dan buah penduduk indonesia masih rendah yaitu sebesar 95,5%.
Tujuan: Mengetahui hubungan pengetahuan gizi dan tingkat sosial ekonomi dengan tingkat konsumsi sayur dan buah pada pelajar di Kabupaten Subang.
Metode: Penelitian kuantitatif dengan pendekatan Cross-Sectional. Subjek penelitian adalah remaja usia 10-19 tahun di kabupaten Subang sebanyak 154 orang yang diambil menggunakan metode consecutive sampling. Analisis penelitian menggunakan uji Mann-Whitney dan Continuity Correction. Penelitian ini telah mendapatkan kelaikan etik dengan nomor kode etik: 38/III/2020/KEPK.
Hasil: Penelitian ini menunjukkan tidak terdapat hubungan antara pengetahuan gizi dengan tingkat konsumsi sayur (p>0,05) maupun dengan tingkat konsumsi buah (p>0,05). Tidak terdapat hubungan antara tingkat sosial ekonomi dengan tingkat konsumsi sayur (p>0,05), namun ada hubungan dengan tingkat konsumsi buah (p<0,05).
Kesimpulan: Tidak ada hubungan pengetahuan gizi dengan tingkat konsumsi sayur dan buah. Tidak ada hubungan tingkat sosial ekonomi dengan tingkat konsumsi sayur. Ada hubungan tingkat sosial ekonomi dengan tingkat konsumsi buah.