{"title":"PENGARUH LAJU PENGELASAN TERHADAP KEKUATAN TARIK PENGELASAN FRICTION STIR WELDING MATERIAL ALUMINIUM","authors":"Marhadi Budi Waluyo, V. D. Waas","doi":"10.30598/metiks.2022.2.1.51-55","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pada industri perkapalan maupun dirgantara material aluminium banyak diaplikasikan sebagai bahan baku pembuatan kapal maupun pesawat. Aluminium dipilih karena memiliki kekuatan tarik relatif tinggi, sifat mampu bentuk yang baik, tahan terhadap korosi dan logam ringan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan teknik penyambungan logam pada aluminium. Pengelasan merupakan metode penyambungan yang sudah dilakukan sejak lama. Metode pengelasan semakin berkembang sesuai kebutuhan industri. Pengelasan FSW (Friction Stir Welding) salah satu yang dikembangkan oleh TWI. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kekuatan tarik pengelasan Friction Stir Welding dengan varisi laju pengelasan. Proses pengelasan menggunakan putaran tool 2000 RPM, dengan laju pengelasan 50 mm/min,, 100 mm/min, dan 200 mm/min. Proses FSW dilakukan pada sambungan tumpul (butt joint) Hasil penelitian menunjukan bahwa pada laju pengelasan 50mm/min memiliki kekuatan tarik paling baikk. Kekuatan tarik menurun seiring meningkatnya kecepatan pengelasan.","PeriodicalId":141285,"journal":{"name":"Journal Teknik Mesin, Elektro, Informatika, Kelautan dan Sains","volume":"108 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-07-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal Teknik Mesin, Elektro, Informatika, Kelautan dan Sains","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30598/metiks.2022.2.1.51-55","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
PENGARUH LAJU PENGELASAN TERHADAP KEKUATAN TARIK PENGELASAN FRICTION STIR WELDING MATERIAL ALUMINIUM
Pada industri perkapalan maupun dirgantara material aluminium banyak diaplikasikan sebagai bahan baku pembuatan kapal maupun pesawat. Aluminium dipilih karena memiliki kekuatan tarik relatif tinggi, sifat mampu bentuk yang baik, tahan terhadap korosi dan logam ringan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan teknik penyambungan logam pada aluminium. Pengelasan merupakan metode penyambungan yang sudah dilakukan sejak lama. Metode pengelasan semakin berkembang sesuai kebutuhan industri. Pengelasan FSW (Friction Stir Welding) salah satu yang dikembangkan oleh TWI. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kekuatan tarik pengelasan Friction Stir Welding dengan varisi laju pengelasan. Proses pengelasan menggunakan putaran tool 2000 RPM, dengan laju pengelasan 50 mm/min,, 100 mm/min, dan 200 mm/min. Proses FSW dilakukan pada sambungan tumpul (butt joint) Hasil penelitian menunjukan bahwa pada laju pengelasan 50mm/min memiliki kekuatan tarik paling baikk. Kekuatan tarik menurun seiring meningkatnya kecepatan pengelasan.