{"title":"研究了真空和非真空包装对冷冻木薯淀粉加工质量的研究","authors":"Sabrini Hanafi, Marleni Limonu, Purnamaningsuh Maspeke","doi":"10.37905/jjft.v3i1.7302","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"AbstractPemanfaatan singkong sebagai upaya untuk meningkatkan nilai ekonomi dapat dilakukan dengan pengolahan menjadi olahan Hot Boss beku yaitu olahan yang dibuat dari singkong rebus dan sambal ikan roa, dibentuk bulat, dilumuri dengan putih telur dan tepung panir kemudian langsung di goreng atau di bekukan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kemasan vakum dan non vakum terhadap mutu dan masa simpan olahan Hot Boss pada penyimpanan beku. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) 1 faktor yaitu metode pengemasan dengan 2 taraf perlakuan yaitu Hot Boss yang di kemas secara vakum dan Hot Boss di kemas secara non vakum dengan masing – masing perlakuan di ulang sebanyak 3 kali sehingga di dapat 6 unit percobaan. Pengujian proksimat dilakukan untuk mengetahui kandungan gizi Hot Boss. Parameter penurunan mutu yang di uji adalah TVBN, pH dan TPC dengan lama waktu pengamatan 0, 15, dan 30 hari. Data analisis dengan uji statistik Analisis Of Variance (ANOVA) pada taraf α = 5% menggunakan Microsoft excel 2017, bila terdapat perbedaan nyata antara perlakuan, maka dilanjutkan dengan uji lanjut BNT (Least significant different). Hasil penelitian menunjukan karakteristik kimia Hot Boss meliputi kadar air 57,89%, Kadar protein 14,40%, kadar lemak 5,02%, kadar abu 2,86% dan kadar karbohidrat 19,83%. Pengemasan vakum lebih efektif mempertahankan mutu Hot Boss dibandingkan dengan pengemasan non vakum.","PeriodicalId":160307,"journal":{"name":"Jambura Journal of Food Technology","volume":"65 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"STUDI PENGGUNAAN KEMASAN VAKUM DAN NON VAKUM TERHADAP MUTU OLAHAN BOLA SINGKONG SAGELA (HOT BOSS) PADA PENYIMPANAN BEKU\",\"authors\":\"Sabrini Hanafi, Marleni Limonu, Purnamaningsuh Maspeke\",\"doi\":\"10.37905/jjft.v3i1.7302\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"AbstractPemanfaatan singkong sebagai upaya untuk meningkatkan nilai ekonomi dapat dilakukan dengan pengolahan menjadi olahan Hot Boss beku yaitu olahan yang dibuat dari singkong rebus dan sambal ikan roa, dibentuk bulat, dilumuri dengan putih telur dan tepung panir kemudian langsung di goreng atau di bekukan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kemasan vakum dan non vakum terhadap mutu dan masa simpan olahan Hot Boss pada penyimpanan beku. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) 1 faktor yaitu metode pengemasan dengan 2 taraf perlakuan yaitu Hot Boss yang di kemas secara vakum dan Hot Boss di kemas secara non vakum dengan masing – masing perlakuan di ulang sebanyak 3 kali sehingga di dapat 6 unit percobaan. Pengujian proksimat dilakukan untuk mengetahui kandungan gizi Hot Boss. Parameter penurunan mutu yang di uji adalah TVBN, pH dan TPC dengan lama waktu pengamatan 0, 15, dan 30 hari. Data analisis dengan uji statistik Analisis Of Variance (ANOVA) pada taraf α = 5% menggunakan Microsoft excel 2017, bila terdapat perbedaan nyata antara perlakuan, maka dilanjutkan dengan uji lanjut BNT (Least significant different). Hasil penelitian menunjukan karakteristik kimia Hot Boss meliputi kadar air 57,89%, Kadar protein 14,40%, kadar lemak 5,02%, kadar abu 2,86% dan kadar karbohidrat 19,83%. Pengemasan vakum lebih efektif mempertahankan mutu Hot Boss dibandingkan dengan pengemasan non vakum.\",\"PeriodicalId\":160307,\"journal\":{\"name\":\"Jambura Journal of Food Technology\",\"volume\":\"65 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-01-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jambura Journal of Food Technology\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.37905/jjft.v3i1.7302\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jambura Journal of Food Technology","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37905/jjft.v3i1.7302","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
STUDI PENGGUNAAN KEMASAN VAKUM DAN NON VAKUM TERHADAP MUTU OLAHAN BOLA SINGKONG SAGELA (HOT BOSS) PADA PENYIMPANAN BEKU
AbstractPemanfaatan singkong sebagai upaya untuk meningkatkan nilai ekonomi dapat dilakukan dengan pengolahan menjadi olahan Hot Boss beku yaitu olahan yang dibuat dari singkong rebus dan sambal ikan roa, dibentuk bulat, dilumuri dengan putih telur dan tepung panir kemudian langsung di goreng atau di bekukan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kemasan vakum dan non vakum terhadap mutu dan masa simpan olahan Hot Boss pada penyimpanan beku. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) 1 faktor yaitu metode pengemasan dengan 2 taraf perlakuan yaitu Hot Boss yang di kemas secara vakum dan Hot Boss di kemas secara non vakum dengan masing – masing perlakuan di ulang sebanyak 3 kali sehingga di dapat 6 unit percobaan. Pengujian proksimat dilakukan untuk mengetahui kandungan gizi Hot Boss. Parameter penurunan mutu yang di uji adalah TVBN, pH dan TPC dengan lama waktu pengamatan 0, 15, dan 30 hari. Data analisis dengan uji statistik Analisis Of Variance (ANOVA) pada taraf α = 5% menggunakan Microsoft excel 2017, bila terdapat perbedaan nyata antara perlakuan, maka dilanjutkan dengan uji lanjut BNT (Least significant different). Hasil penelitian menunjukan karakteristik kimia Hot Boss meliputi kadar air 57,89%, Kadar protein 14,40%, kadar lemak 5,02%, kadar abu 2,86% dan kadar karbohidrat 19,83%. Pengemasan vakum lebih efektif mempertahankan mutu Hot Boss dibandingkan dengan pengemasan non vakum.